Anda di halaman 1dari 7

BELL’S PALSY

NA L 45 th Suku Bali , Kinan


KU: Sudut bibir tertarik ke sisi kiri dan mata 20 Juli 2021
kanan tidak bisa menutup

• Seorang laki-laki 45 tahun datang ke Poliklinik Neurologi RSUP


Sanglah dengan keluhan sudut bibir tertarik ke sisi kiri sejak 1 hari yang
lalu. Keluhan mulai dirasakan ketika pasien kesulitan untuk minum air
setelah bangun dari tidur. Pada waktu bersamaan, mata kanan dirasakan
sangat perih, berair dan sulit untuk ditutup. Pasien memiliki kebiasaan
mengipasi wajah dengan kipas. Keluhan mual (-), muntah (-), kejang (-),
gangguan penglihatan (-), gangguan pengecapan(-), penglihatan ganda
(-), gangguan pendengaran (-), bunyi berdenging (-), bicara pelo (-),
kelemahan tubuh sesisi (-), dan mengompol (-). Tidak ada hal yang
memperubuk kondisi pasien dan saat istirahat keluhan tidak berkurang.
• RPD : Pasien tidak pernah mengalami hal yang serupa
sebelumnya. Pasien memiliki riwayat hipertensi sejak 2 bulan
yang lalu dan tidak ada minum obat.
• RPK : Keluarga pasien tidak ada yang mengalami keluhan
serupa.
• R. Sos : Riwayat merokok 1 bungkus/hari, konsumsi alkohol
disangkal.
PEMERIKSAAN FISIK
TANDA VITAL PEMERIKSAAN UMUM PEMERIKSAAN NEUROLOGIS

• TD tangan kanan: 170/100 Status general: Status Neurologikus :


mmHg Kepala : • GCS E4V5M6
• TD tangan kiri: 170/100 • Normocephali, rambut hitam • Meningeal sign (-)
mmHg • Parese N.VII dextra
• Nadi kanan: 88x/menit, Mata : • Lagoftalmus dextra (+)
regular • Anemis -/-, sklera ikterik -/-, refleks pupil • N.Cranialis yang lainnya normal
• Nadi kiri: 88x/menit, regular +/+, isokor 3mm/3mm • Sensorik : normal
• Nafas : 20x/mnt reguler • Refleks fisiologis : normal
Hidung
• Temp. ax : 36.5°C • Refleks patologis : -
• NPRS: 0/10 • Bentuk normal, secret -/-, deviasi septum
• Sao2: 98% (room air) (-)
Telinga
• Hiperemis -/-, secret -/-, nyeri tekan -/-
Leher
• KGB tidak membesar, kel. Tiroid dalam
batas normal, bruit (-)
RESUME
Thoraks • Tekanan darah : 170/100 mmHg
• Cor : S1S2 tunggal reguler, murmur(-), Status neurologikus :
Pulmo : vesikuler +/+, ronkhi -/-, wheezing • GCS E4V5M6
-/- • Parese N.VII dextra infranuklear
• Lagoftalmus dextra (+)
Abdomen
• Hepar, Lien : pembesaran -
Ekstremitas
• Edema -, akral hangat
PLANNING
DIAGNOSIS Prognosis

Diagnosis Klinis : Terapi umum : • Ad vitam : dubia ad bonam


• Kesadaran GCS E4V5M6 Farmakologi • Ad fungsionam : dubia ad
• Paresis N.VII Dextra Infranuklear • Kortikosteroid (Prednison), dosis: bonam
40-60 mg/hari selama 5 hari diikuti • Ad sanasionam : dubia ad
Diagnosis Topis : penurunan 10 mg/hari total bonam
• Stylomastoid foramen pengobatan selama 10 hari dan 50
mg/hari dalam dua dosis terbagi
Diagnosis Kerja : selama 10 hari.
• Bells palsy • Antiviral (Asiklovir) diberikan pada
Bell’s Palsy karena kemungkinan
Diagnosis Banding : keterlibatan virus herpes simpleks
• Herpes Zoster Otikus (HSV), dosis: 400 mg oral 5 kali
• Tumor Intrakranialis sehari diberikan selama 10 hari dan
Valacyclovir 1000 mg/hari selama 5-
7 hari.
Non-farmakologi
• Lindungi mata
• Fisioterapi
EDUKASI
• Penjelasan mengenai diagnosis pasien
• Faktor penyebab timbulnya kondisi saat ini
• Rencana pengobatan
• Prognosis
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai