PEMERIKSAAN DASAR

OBSTETRI
Pemeriksaan kehamilan untuk mengoptimalkan kesehatan mental dan fisik
ibu hamil. Sehingga mampu menghadapi persalinan, kala nifas, persiapan
pemberi ASI dan kembalinya kesehatan reproduksi secara wajar (Manuaba,
2008).
TUJUAN
 Anamnesis Obstetri

- Informasi Pribadi
Identitas Ibu (Nama,Umur, Alamat, Pekerjaan, Pendidikan)
- Riwayat Kehamilan (GPA)
- Riwayat Perkawinan (Berapa tahun),
- Riwayat Menstruasi
Hari Pertama Haid Terakhir
Siklus Haid
 Riwayat Obstetri
• Mengetahui ada tidaknya komplikasi terdahulu sehingga dapat membantu
kekhawatiran yang timbul dalam kehamilan saat ini
• Riwayat obstetri:
• Usia kehamilan : ( preterm, aterm, postterm ).
• Proses persalinan ( spontan, tindakan, penolong persalinan ).
• Keadaan pasca persalinan, masa nifas dan laktasi.
• Keadaan bayi ( jenis kelamin, berat badan lahir ).

• Riwayat kehamilan sekarang (kapan merasakan gerak anak, hamil muda (mual,
muntah, sakit kepala, perdarahan +/-), hamil tua (edema kaki / muka, sakit kepala,
perdarahan, sakit pinggang)
• Riwayat kehamilan sebelumnya (perdarahan , hiperemesis gravidarum , hipertensi
dll)
 Riwayat Medis
• Riwayat Penyakit Sebelumnya
• Riwayat Alergi Obat
• Riwayat Operasi
• Riwayat Komsumsi Obat
• Riwayat Imunisai
 Pemeriksaan Fisik
• Pemeriksaan Keadaan Umum
• Pemeriksaan Tanda Tanda Vital
• Pemeriksaan Payu Dara
• Pemeriksaan Abdomen
Pemeriksaan Leopold
 Pemeriksaan Denyut Jantung Janin
• bunyi jantung janin sudah dapat didengar pada minggu ke-20 pada 80
persen wanita
• Pada minggu ke-21, bunyi jantung janin sudah terdengar pada 95 persen
pada minggu ke-22 pada semua wanita hamil.
10 T
• WHO 2016
• ANC minimal 8 kali kunjungan yaitu pada usia kehamilan 12, 20, 26, 30,
34, 36, 38 dan 40 minggu. 
TERIMA KASIH
Wassalam