Anda di halaman 1dari 44

INVESTASI & PENANAMAN

MODAL

Dr. Gregorius Paulus Tahu, Amd, SE, SKM., MM


1
PEREKONOMIAN INDONESIA
PEREKONOMIAN INDONESIA Dilihat dari beberapa
aspek :
1. Sebagai suatu ilmu -> Ilmu Ekonomi Indonesia yaitu suatu cabang
ilmu Ekonomi yang menjelaskan kehidupan Indonesia
2. Sebagai struktur Ekonomi yaitu Keseluruhan komposisi sektor-
sektor ekonomi yang ada pada suatu negara.
3. Sebagai suatu sistem ekonomi. Sistem ekonomi yaitu suatu sistem
yang mengatur serta menjalin hubungan ekonomi antar manusia
dengan seperangkat kelembagaan dalam suatu tatanan kehidupan.
DEFINISI
Sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk
mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik
kepada individu maupun organisasi di negara tersebut.
Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi
dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara
sistem itu mengatur faktor produksinya.
Dari beberapa definisidan ciri-ciri sebuah sistem dapat
disimpulkan, bahwa setiap sistem sekurang-kurangnya
terdiri dari lima unsur: elemen sistem, fungsi elemen,
hubungan antar elemen, pranata (institusi) ekonomi,
tujuan sistem ekonomi.
Secara singkat dan umum dapat dikatakan bahwa sistem
ekonomi mencakup seluruh proses dan kegiatan
masyarakat dalam usaha memenuhi kebutuhan hidup atau
mencapai kemakmuran.
Suatu sistem ekonomi mencakup nilai-nilai, kebiasaan,
adat istiadat, hukum, norma-norma, peraturan-
peraturan yang berkenaan dengan pemanfaatan
sumber daya bagi pemenuhan kebutuhan.

Sistem Ekonomi Indonesia yaitu seluruh lembaga-


lembaga ekonomi yang digunakan bangsa Indonesia
dalam mengelola segala sumber daya yang ada
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Pengertian lain dari sistem ekonomi adalah organisasi


yang terdiri dari sejumlah lembaga-lembaga yang
berlaku bagi suatu bangsa dalam mengelola sumber-
sumber ekonomi guna memenuhi kebutuhan
masyarakat secara nyata berupa produksi konsumsi,
distribusi barang dan jasa.
PENGERTIAN PEREKONOMIAN INDONESIA

Pengertian perekonomian indonesia


adalah cabang atau bagian dari ilmu
ekonomi yang bersifat kekeluargaan
dan gotong royong.pada dasarnya
manusia sesuai dengan fitrahnya
merupakan makhluk sosial yang
tidak bisa hidup sendiri melainkan
membutuhkan pertolongan orang
lain.oleh sebab itu didalam
kehidupan masyarakat diperlukan
adanya kerjasama dan sikap gotong
royong dalam menyelesaikan segala
permasalahan.
Pengeluaran atau perbelanjaan penanam
penanam modal atau perusahaan untuk
membeli barang – barang modal dan
perlengkapan – perlengkapan produksi
untuk menambah kemampauan
memproduksi barang – barang dan jasa –
jasa yang tersedia dalam perekonomian.

( Sumber : www.petra.ac.id )

PENGERTIAN INVESTASI
6
Definisi Investasi
• Investasi (investment) dapat didefinisikan sebagai tambahan bersih
terhadap modal saham yang ada (net additional to exixting capital
stock). Istilah lain dari investasi adalah akumulasi modal (capital
accumulation) atau pembentukan modal (capital formation) (Muana
Nanga, 2001:124).
• Menurut Maluya S.P. Hasibuan (1990:112), investasi merupakan
alat untuk mempercepat pertumbuhan tingkat produksi di negara
yang sedang berkembang, sehingga investasi berperan sebagai
sarana untuk menciptakan kesempatan kerja.
• Menurut Sadono Sukirno (2008: 122), faktor-faktor penting yang
menentukan tingkat investasi adalah tingkat keuntungan yang
diramalkan akan diperoleh, suku bunga, ramalan mengenai
keadaan di masa yang akan datang, kemajuan teknologi, tingkat
pendapatan nasional dan perubahannnya, dan keuntungan yang
diperoleh perusahaan. 7
• Segala bentuk kegiatan menanam
modal, baik oleh penanam modal
dalam negeri maupun penanam modal
asing untuk melakukan usaha di
wilayah negara Republik Indonesia.

( sumber : kamushukum.com )

PENGERTIAN INVESTASI(2)
8
Fungsi Investasi
• Investasi merupakan salah satu komponen dari pembentukan
pendapatan nasional, sehingga pertumbuhan investasi akan
berdampak terhadap pertumbuhan pendapatan nasional.
• Investasi juga merupakan motor penggerak pertumbuhan
ekonomi. Dinamika investasi akan mempengaruhi tinggi
rendahnya pertumbuhan ekonomi, yang mencerminkan marak
lesunya pembangunan.
• Dalam upaya menumbuhkan perekonomian, setiap negara
senantiasa berusaha menciptakan iklim yang dapat
menggairahkan investasi.
• Ditinjau dari sumbernya, investasi dapat berasal dari dalam
negeri (PMDN) dan luar negeri (PMA). Investasi dari dalam
negeri berupa penanaman modal pengusaha atau pelaku
ekonomi dalam negeri. 9
Beberapa produk investasi dikenal sebagai efek atau surat
berharga.
Dimana definisi Efek adalah suatu instrumen bentuk
kepemilikan yang dapat dipindah tangankan dalam bentuk
surat berharga, saham atau obligasi, bukti hutang
(Promissory Notes), bunga atau partisipasi dalam suatu
perjanjian kolektif (Reksa dana), Hak untuk membeli suatu
saham (Rights), Warrant untuk membeli saham pada masa
mendatang atau instrumen yang dapat diperjual belikan.

( Sumber : id.wikipedia.org )

PRODUK INVESTASI
10
Saham, yaitu surat bukti penyertaan modal pada perusahaaN
Obligasi, yaitu surat bukti pengakuan utang dari perusahaan penerbit obligasi
Warant, yaitu surat hak membeli saham biasa pada waktu harga yang sudah
ditentukan
Promissory Notes, yaitu merupakan suatu kontrak yang berisikian janji secara
terinci dari suatu pihak ( pembayar) untuk membayarkan sejumlah uang
kepada pihak lainnya (pihak yang dibayar). Kewajiban ini dapat timbul dari
adanya suatu kewajiban pelunasan suatu hutang.
Reksadana, sarana Investasi bagi investor yang mempunyai kemampuan
terbatas dari sisi dana dan waktu
Right Issue, yaitu hak emisi untuk menerbitkan saham pada penawaran umum
terbatas

( Sumber : id.wikipedia.org )

PRODUK INVESTASI
11
Investasi selain juga dapat menambah
penghasilan seseorang juga membawa risiko
keuangan bilamana investasi tersebut gagal.
Kegagalan investasi disebabkan oleh banyak
hal, di antaranya adalah faktor keamanan (baik
dari bencana alam atau diakibatkan faktor
manusia), ketertiban hukum, dan lain-lain.

( Sumber : id.wikipedia.org )

RISIKO INVESTASI
12
Manfaat
Mempelajari Memiliki masa depan yang terjamin tentu
Penanaman menjadi keinginan semua orang. Ada
banyak cara yang bisa dilakukan untuk
Modal Dalam mencapainya, salah satunya adalah
Negeri (PMDN)berinvestasi sejak dini. Investasi sejak dini
terutama di usia muda adalah salah satu
upaya yang bisa Anda lakukan untuk
menjamin masa depan yang lebih baik
• Modal adalah aset dalam bentuk uang
atau bentuk lain yang bukan uang yang
dimiliki oleh penanam modal yang
mempunyai nilai ekonomis.

( sumber : UU no 25 tahun 2007 )

PENGERTIAN MODAL
14
Investasi atau penanaman modal
dalam suatu negara berdasarkan
sumbernya dapat dibedakan menjadi 2,
yaitu:

• Modal Dalam Negeri


• Modal Asing

INVESTASI DALAM SUATU NEGARA


15
2 Jenis Investasi

1. Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)


Penanaman modal dalam negeri (PMDN) adalah kegiatan menanam
modal untuk melakukan usaha di wilayah RI oleh investor atau
penanam modal dalam negeri dengan menggunakan modal dalam
negeri.

2. Penanaman Modal Asing (PMA)


PMA adalah kegiatan menanam modal untuk melakukan usaha di
wilayah RI oleh penanam modal asing sepenuhnya maupun yang
berpatungan dengan penanam modal dalam negeri. Modal asing dapat
dimasukkan dalam bentuk modal swasta atau modal negara.
16
Kegiatan menanam modal untuk
melakukan usaha di wilayah negara
Republik Indonesia yang  dilakukan
oleh penanam modal dalam negeri
dengan menggunakan modal dalam
negeri.

( sumber : kamushukum.com )

PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI


17
Merupakan bagian daripada kekayaan
masyarakat Indonesia, termasuk hak-hak
danbenda-benda, baik yang dimiliki oleh
Negara maupun swasta nasional atau
swastaasing yang berdomisili di
Indonesia, yang disisihkan/disediakan
gunamenjalankan sesuatu usaha

( Sumber : www.legalitas.org )

PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI


18
• Pembangunan tidak akan mungkin
tanpa adanya pemupukan modal dalam
negeri sendiri secara besar-besaran,
sedangkan penggunaan modal
tersebut harus diatur dan disalurkan
hingga timbul kegiatan-kegiatan
ekonomi yang produktip dan effisien.
( Sumber : www.theceli.com )

PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI


19
• Penanam modal dalam negeri adalah
perseorangan warga negara Indonesia,
badan usaha Indonesia, negara Republik
Indonesia, atau daerah yang melakukan
penanaman modal di wilayah negara
Republik Indonesia.

( sumber : UU no 25 tahun 2007 )

PENANAM MODAL DALAM NEGERI


20
• Modal dalam negeri adalah modal yang
dimiliki oleh negara Republik Indonesia,
perseorangan warga negara Indonesia,
atau badan usaha yang berbentuk badan
hukum atau tidak berbadan hukum.

( sumber : UU no 25 tahun 2007 )

MODAL DALAM NEGERI


21
• Meningkatkan pertumbuhan ekonomi
nasional;
• Menciptakan lapangan kerja;
• Meningkatkan pembangunan ekonomi
berkelanjutan;
• Meningkatkan kemampuan daya saing
dunia usaha nasional;

( sumber : UU no 25 tahun 2007 )

MANFAAT INVESTASI DALAM NEGERI


22
Menurut pasal 3 ayat 1 UU Nomor 25 Tahun 2007
bahwa penanaman modal diselenggarakan
berdasarkan azas:
1. Kepastian hukum
2. Keterbukaan
3. Akuntabilitas
4. Perlakuan yang sama dan tidak membedakan asal
negara
5. Kebersamaan
6. Efisiensi berkeadilan
7. Berkelanjutan
8. Berwawasan lingkungan
9. Kemandirian
10. Keseimbangan kemajuan kesatuan ekonomi nasional
23
Menurut pasal 3 ayat 2 UU Nomor 25 Tahun 2007
bahwa tujuan penyelenggaraan penanaman modal
antara lain:
• Meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional
• Menciptakan lapangan kerja
• Meningkatkan pembangunan ekonomi berkelanjutan
• Meningkatkan kemampuan daya saing dunia usaha nasional
• Meningkatkan kapasitas dan kemampuan teknologi nasional
• Mendorong pengembangan ekonomi kerakyatan
• Mengolah ekonomi potensial menjadi kekuatan ekonomi riil
dengan menggunakan dana yang berasal baik dari dalam
negeri maupun luar negeri
• Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
24
Kebijakan dlm penanaman modal.
• Pemerintah mendorong terciptanya iklim
usaha nasional yg kondusif bagi
penanaman modal utk menciptakan daya
saing perekomian nasional.
• Mempercepat peningkatan penanaman
modal.

25
Caranya
• Memberi perlakuan yg sama antara PMA
dan PMDN.
• Menjamin kepastian hukum,kepastian
usaha dan keamanan berusaha.
• Membuka kesempatan bagi
perkembangan dan memberikan
perlindungan kpd usaha
mikro,kecil,menengah dan koperasi.

26
Bentuk badan usaha
• PMDN bisa berbentuk badan hukum maupun
bukan berbadan hukum.
• PMA wajib berbentuk PT berbadan hukum dan
berkedudukan di wilayah RI.
• PMA dpt dilakukan dg cara:
Mengambil bagian saham pd saat pendirian.
Membeli saham.
Dengan cara lain yg sesuai dg UU.

27
Larangan
• PMDN dan PMA yg berbentuk PT dilarang
membuat perjanjian dan/atau pernyataan yg
menyatakan bhw kepemilikan saham dlm
PT utk dan atas nama orang lain.
• Apabila hal tsb dilanggar perjanjian
pernyataan tsb dinyatakan batal demi
hukum.
• Tujuan larangan ini adl menghindari
terjadinya perseroan yg secara normatif
dimiliki seseorang,ttp secara materi
pemiliknya adl orang lain.

28
Bentuk Fasilitas atau kemudahan yang diberikan Penanaman
Modal
1. Fasilitas PPH melaui pengurangan penghasilan Netto
sampai tingkat tertentu
2. Pembebasan atau keringan bea masuk impor barang
modal yang belum bisa diproduksi dalam negeri
3. Pembebasan bea masuk bahan baku
4. Pembebasan atau penangguhan PPN atas impor barang
modal
5. Penyusutan atau amortisasi yang dipercepat
6. Keringanan PBB
7. Pembebasan atau pengurangan PPH Badan
8. Fasilitas Hak atas Tanah
9. Fasilitas Pelayanan keimigrasian
10. Fasilitas perizinan Impor
Kriteria Bidang Usaha yang Memperoleh Fasilitas

1. menyerap banyak tenaga kerja;


2. termasuk skala prioritas tinggi;
3. termasuk pembangunan infrastruktur;
4. melakukan alih teknologi;
5. melakukan industri pionir;
6. berada di daerah terpencil, daerah tertinggal, daerah
perbatasan, atau daerah lain yang dianggap perlu;
7. menjaga kelestarian lingkungan hidup;
8. melaksanakan kegiatan penelitian, pengembangan, dan
inovasi;
9. bermitra dengan usaha mikro, kecil, menengah atau
koperasi; atau
10.industri yang menggunakan barang modal atau mesin atau
peralatan yang diproduksi di dalam negeri.
• Meningkatkan kapasitas dan kemampuan
teknologi nasional;
• Mendorong pengembangan ekonomi
kerakyatan;
• Mengolah ekonomi potensial menjadi
kekuatan ekonomi rill
• Meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

( sumber : UU no 25 tahun 2007 )

MANFAAT INVESTASI DALAM NEGERI


31
Prospek kebangkitan mesin perekonomian nasional akan
semakin mendekati kenyataan menyongsong
peningkatan permintaan global dan regional pada tahun-
tahun mendatang. Dengan demikian penanaman modal
masyarakat maupun penanaman modal dalam rangka
PMDN akan semakin dituntut peran aktifnya dalam
memanfaatkan momentum tersebut.

(sumber : businessenvironment.wordpress.com)
         

PROSPEK PMDN
32
Berikut adalah faktor-faktor utama yang diperkirakan akan
mendukung peningkatan prospek PMDN di Indonesia :
Reformasi sosial dan politik yang terjadi di negara kita akan
memperkokoh demokratisasi dan keterbukaan sistem pengelolaan
administrasi pemerintahan, sehingga sekaligus akan meningkatkan
iklim investasi.
Berbagai paket insentif usaha telah dikeluarkan dengan tujuan
membuka perluasan kapasitas terpasang industri nasional.
Penurunan suku bunga perbankan akan berlangsung  menuju target
BI rate di bawah 10%. Stabilitas harga barang kebutuhan pokok dan
barang-barang kebutuhan lainnya berhasil dikendalikan pada tingkat
tingkat di bawah 8%.
(sumber : businessenvironment.wordpress.com)

PROSPEK PMDN
33
Peluang  yang lebih besar adanya peningkatan anggaran belanja
negara untuk mendorong investasi dan peningkatan pelayanan dasar.
Masih banyaknya potensi sumber daya alam
Indonesia yang belum sepenuhnya diusahakan secara komersil.
Bangkitnya kegiatan usaha kecil dan menengah di lini-lini produksi
pasokan bahan
baku, produksi berorientasikan ekspor dan kegiatan perdagangan dan
jasa lainnya.
Semakin membaiknya kinerja produk-produk finansial para emiten di
pasar modal.

(sumber : businessenvironment.wordpress.com)

PROSPEK PMDN
34
• Usaha di wilayah negara Republik
Indonesia yang dilakukan oleh penanam
modal asing, baik yang menggunakan
modal asing sepenuhnya maupun yang
berpatungan dengan penanam modal
dalam negeri.

( sumber : UU no 25 tahun 2007 )

PENGERTIAN PENANAMAN MODAL


ASING
35
• Penanam modal asing adalah
perseorangan warga negara asing, badan
usaha asing, dan/atau pemerintah asing
yang melakukan penanaman modal di
wilayah negara Republik Indonesia.

( sumber : UU no 25 tahun 2007 )

PENANAM MODAL ASING


36
• Modal asing adalah modal yang dimiliki
oleh negara asing, perseorangan warga
negara asing, badan usaha asing, badan
hukum asing, dan/atau badan hukum
Indonesia yang sebagian atau seluruh
modalnya dimiliki oleh pihak asing.

( sumber : UU no 25 tahun 2007 )

MODAL ASING
37
MODAL
• PMA: • PMDN:
-modal asing (foreign -perseorangan
capital) WNI
-gabungan (joint -Badan Hukum
venture antara Indonesia
domestic capital dan -Daerah
foreign capital)
-Negara
-gabungan
Modal Asing mencakup 3 hal di bawah ini :
Alat pembayaran luar negeri yang tidak merupakan bagian dari
kekayaann devisa Indonesia, yangdengan persetujuan Pemerintah
digunakan untuk pembiayaan perusahaan diIndonesia.
Alat-alat untukperusahaan, termasuk penemuan-penemuan baru milik
orang asing dan bahan-bahan,yang dimasukkan dari luar ke dalam
wilayah Indonesia, selama alat-alat tersebuttidak dibiayai dari
kekayaan devisa Indonesia.
Bagian dari hasilperusahaan yang berdasarkan Undang-undang ini
diperkenankan ditransfer, tetapidipergunakan untuk memmembiayai
perusahaan di Indonesia.

( Sumber : www.legalitas.org )

MODAL ASING
39
Bagi Indonesia sendiri, masuknya dana asing akan memberi
pengaruh positif bagi kurs tukar rupiah karena permintaan
rupiah meningkat. Namun, investasi asing yang berlebihan dan
tidak pada tempatnya dapat pula membahayakan rupiah dan
kondisi perekonomian dalam jangka panjang.

Bagi negara-negara berkembang seperti Indonesia, investasi


asing selain untuk memenuhi kebutuhan modal dan teknologi
juga harus mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat.

( Sumber : yasinta.wordpress.com )

FUNGSI PENANAMAN MODAL ASING


40
Investasi asing setidaknya harus memenuhi 2 manfaat,
yaitu :
Manfaat finansial : yaitu dapat menghasilkan pendapatan
bagi negara berupa pajak, dividen, royalti, dls.

Manfaat ekonomi : yaitu dapat menciptakan lapangan


pekerjaan, transfer teknologi dan skill, terwujudnya industri
yang kompetitif dan efisien, dan berbagai kepentingan
strategis lainnya.

( Sumber : yasinta.wordpress.com )

MANFAAT PENANAMAN MODAL ASING


41
Ada 2 jenis investasi, yaitu :
• Investasi Asing Langsung
( Direct Foreign Investment )
• Investasi Asing Tak Langsung

( Sumber : yasinta.wordpress.com )

JENIS INVESTASI ASING


42
Foreign Direct Investment atau investasi di sektor riil
adalah investasi yang langsung ditanamkan di industri
atau bidang usaha tertentu seperti pertambangan,
properti, pertanian, dan lain sebagainya. Investasi di
sektor riil sangat penting karena dapat memberi
manfaat ekonomi yang besar bagi Indonesia melalui
penyerapan tenaga kerja, pengurangan kemiskinan,
peningkatan kualitas SDM, pertumbuhan industri, dan
penggarapan berbagai sumber daya ekonomi.

( Sumber : yasinta.wordpress.com )

INVESTASI ASING LANGSUNG


( DIRECT FOREIGN INVESTMENT )
43
• Investasi tidak langsung banyak
dilakukan dalam bentuk saham
korporasi, surat obligasi, Sertifikat
Bank Indonesia (SBI), dan Surat Utang
Negara (SUN).

( Sumber : yasinta.wordpress.com )

INVESTASI ASING TIDAK LANGSUNG


44

Anda mungkin juga menyukai