Gagal Ginjal

Referensi ;
http://www.med.umich.edu/1info/F
HP/practiceguides/kidney/CKD.pdf
 Definisi
Kelainan struktur atau fungsi ginjal (ditentukan oleh tanda-tanda cedera ginjal atau
penurunan GFR) hadir selama> 3 bulan dengan implikasi bagi kesehatan. (Salah
satu kriteria cukup untuk diagnosis.)
 
1.Marker kerusakan ginjal (satu atau lebih):
• Albuminuria (AER≥30mg / 24 jam; ACR ≥30mg / g)
• Kelainan sedimen urin
• Elektrolit dan kelainan lain karena gangguan tubular
Kelainan terdeteksi oleh histologi
Kelainan struktural terdeteksi oleh pencitraan
• Riwayat transplantasi ginjal sebelumnya

2.GFR <60 mL / mnt / 1,73m2

 
 Etiologi
Penyebab Umum Gagal Ginjal Akut atau Kronik yaitu : CKD dapat dihasilkan
dari beragam proses patofisiologis yang berbeda terkait dengan fungsi
ginjal abnormal dan penurunan progresif pada GFR.
 
• Penipisan volume
• Obstruksi saluran kemih akut
• Penggunaan diuretik, ACE atau ARB
• Penggunaan NSAID, agen kontras beryodium, atau agen nefrotoksik lainnya
• Gagal jantung
• Glomerulonefritis akut atau nefritis usus intestinal
• Gagal hati
• Keganasan (mis., Mieloma)
 Faktor Resiko
Faktor Risiko Umum terjadi CKD :
• Diabetes
• Hipertensi
• Usia> 55 tahun
• Riwayat keluarga dengan penyakit ginjal
• Obesitas atau sindrom metabolic
Klasifikasi
 Diagnosis
1. Anamnesis
2. Pemeriksaan Fisik
3. Laboratorium :
- GFR
- Urinalisis
- Rasio Albumin Kreatinin
 Tatalaksana
• Blokade sistem renin angiotensin aldosteron baik dengan angiotensin
converting enzyme inhibitor (ACEI) atau angiotensin receptor blocker (ARB)
 
• Kontrol tekanan darah (<140/90) mengurangi perkembangan penyakit ginjal
dan morbiditas dan mortalitas kardiovaskular.
 
• Mengelola diabetes komorbiditas secara optimal dan mengatasi faktor risiko
kardiovaskular untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular - penyebab
utama mortalitas untuk pasien dengan CKD. • Pantau komplikasi CKD umum
lainnya termasuk: anemia, kelainan elektrolit, keseimbangan cairan
abnormal, penyakit tulang mineral, dan malnutrisi.
 
• Hindari obat-obatan nefrotoksik untuk mencegah memburuknya fungsi ginjal.