Anda di halaman 1dari 15

Arti dan Fungsi Asesmen

Formatif dan Sumatif


Kelompok 4

Dyah Sekar Pratiwi Nabilah Qatrunada


01 1916040001 02 1916042009

Puspitasari Fikha Sulistiani


03 1916040017 04 1816042005

05 Muh. Irsan Has


1916041019
0 Asesmen

1
Formatif
Pengertian Asesmen/Penilaian
● Formatif
Asesmen formatif merupakan penilaian yang berorientasi pada
proses pembelajaran agar siswa memperoleh umpan balik dari
guru untuk memperbaiki capaian belajarnya. Umpan balik dan
tindak lanjut dalam asesmen formatif diperlukan agar siswa
memaknai pengalaman belajar yang telah dilakukan, tidak
hanya hasil yang telah dicapai.
● Penilaian formatif merupakan bagian dari langkah-langkah
pembelajaran, dilakukan selama kegiatan belajar mengajar
berlangsung yang merupakan bagian dari praktik keseharian
pendidik dan peserta didik di dalam proses belajar mengajar di
kelas
Pengertian Asesmen/Penilaian
● Formatif
Penilaian formatif yang dilakukan pendidik tidak hanya
penilaian untuk pembelajaran (assessment for learning), akan
tetapi juga penilaian sebagai pembelajaran ( assessment as
learning).
● Penilaian sebagai pembelajaran, yaitu proses penilaian yang
dilakukan pendidik yang memungkinkan peserta didik melihat
capaian dan kemajuan belajarnya untuk menentukan target
belajar, misalnya dalam bentuk penilaian diri atau penilaian
antarteman.
Tujuan dan Fungsi Asesmen
● Formatifuntuk memperbaiki
Tujuan penilaian formatif adalah proses
pembelajaran, tidak hanya untuk menentukan tingkat
kemampuan peserta didik. Selain itu, penilaian formatif
bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai kekuatan dan
kelemahan pembelajaran yang telah dilakukan. Pendidik dapat
menggunakan informasi tersebut untuk memperbaiki,
mengubah atau memodifikasi pembelajaran agar lebih efektif
dan dapat meningkatkan kompetensi peserta didik.
● Penilaian formatif melibatkan proses mencari dan
menginterpretasikan bukti-bukti yang digunakan peserta didik
dan guru untuk memutuskan posisi peserta didik dalam
pembelajarannya, kemana peserta didik perlu melangkah dan
bagaimana cara terbaik untuk mencapainya.
Tujuan dan Fungsi Asesmen
Terdapat lima Formatif
faktor kunci yang dapat meningkatkan
pembelajaran melalui penilaian formatif sebagai berikut.
● Menyediakan umpan balik yang efektif untuk peserta didik.
● Secara aktif melibatkan peserta didik dalam pembelajaran.
● Mengatur pembelajaran yang memungkinkan peserta didik
memperoleh nilai baik ketika dilakukan penilaian.
● Memperkenalkan pengaruh besar penilaian terhadap motivasi.
● Mempertimbangkan kebutuhan peserta didik untuk menilai
dirinya sendiri dan untuk memahami bagaimana cara
meningkatkan hasil belajarnya.
Asesmen
Sumatif
02
Pengertian Asesmen/Penilaian
● Sumatif
Penilaian sumatif adalah penilaian yang dilakukan pada setiap
akhir satu satuan waktu. Di dalam penilaian
sumatif mencakup lebih dari satu pokok bahasan yang
dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana peserta didik
telah dapat berpindah dari suatu unit pembelajaran ke unit
pembelajaran berikutnya.
● Penilaian sumatif dapat juga diartikan sebagai penggunaan
tes-tes pada akhir suatu periode pengajaran tertentu, yang
meliputi beberapa atau semua unit pelajaran yang diajarkan
dalam satu semester, bahkan setelah selesai pembahasan
suatu bidang studi.
● Penilaian sumatif dilaksanakan setelah sekumpulan program
pelajaran selesai diberikan. Kegiatan penilaian
sumatif dilakukan jika satuan pengalaman belajar atau seluruh
materi pelajaran telah selesai.
Tujuan dan Fungsi Asesmen
Sumatif
Penilaian sumatif digunakan untuk menentukan klasifikasi
penghargaan pada akhir kursus atau program. Penilaian sumatif
dirancang untuk merekam pencapaian keseluruhan siswa secara
sistematis. Penilaian sumatif berkaitan dengan menyimpulkan
prestasi peserta didik dan diarahkan pada pelaporan di akhir
suatu program studi. Penilaian sumatif tidak memberikan
dampak secara langsung pada pembelajaran, meskipun seringkali
memengaruhi keputusan yang mungkin memiliki konsekuensi
bagi siswa dalam belajar.
Tujuan dan Fungsi Asesmen
● Sumatif
Fungsi penilaian sumatif, yaitu pengukuran kemampuan dan
pemahaman peserta didik dan sebagai sarana memberikan
umpan balik kepada peserta didik.
● Penilaian sumatif juga berfungsi untuk memberikan umpan balik
kepada staf akademik sebagai ukuran keberhasilan pembelajaran,
akuntabilitas dan standar pemantauan staf akademik, serta
sebagai sarana untuk memotivasi peserta didik.
Perbedaan

03
Asesmen
Formatif dan
Sumatif
Penilaian (Asesmen) formatif memiliki perbedaan mendasar dengan
penilaian sumatif. Penilaian formatif dilakukan pada saat proses
pembelajaran, sedangkan penilaian sumatif dilaksanakan pada akhir
pembelajaran satu atau beberapa kompetensi dasar.
● Hasil penilaian (Asesmen) formatif untuk mengetahui
perkembangan penguasaan kompetensi yang sedang dipelajari
peserta didik. Hasil penilaian formatif tidak digunakan untuk
menentukan nilai rapor.
● Hasil penilaian (Asesmen) sumatif digunakan untuk membuat
keputusan apakah seorang peserta didik dapat melanjutkan atau
tidak dapat melanjutkan ke kompetensi berikutnya, naik kelas
atau tidak, dan lulus atau tidak lulus. Hasil penilaian
(Asesmen) sumatif diperhitungkan dalam pengolahan nilai pada
buku rapor. Selain itu, hasil penilaian sumatif juga dapat
dipakai untuk memutuskan tujuan dan kegiatan pembelajaran
berikutnya sebagaimana diilustrasikan pada bagan berikut.
Tabel berikut menyajikan beberapa perbedaan utama antara
penilaian (Asesmen) formatif dan penilaian (Asesmen)
sumatif.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai