Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN KASUS

ABORTUS IMMINENS

Oleh:
dr. Nurul Hadiyati Maharani
P R O G R A M I N T E R N SPendamping
I P D :O K T E R I N D O N E S I A
R S U D H . D Adr.M
Desfi
ADelfiana
N H Fahmi
URI BARABAI
2021
Latar Belakang
Abortus adalah ancaman atau pengeluaran hasil konsepsi

80% abortus terjadi pada usia kehamilan12 minggu

Prevalensi abortus juga meningkat dengan bertambahnya usia

wanita berusia 20 tahun adalah 12%, dan pada wanita diatas 45 tahun
adalah 50%.
LAPORAN KASUS
Identitas
Nama : Ny. N
Usia : 22 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Barabai Darat RT 14/4
Suku : Banjar
Agama : Islam
Pekerjaan : Mahasiswi
MRS : 6 Juni 2021
Anamnesis
Keluhan Utama : keluar bercak darah
Riwayat Penyakit sekarang :
Pasien hamil anak pertama datang dengan keluhan keluar nya flek-flek kecoklatan
dari jalan lahir sejak kurang lebih 4 hari, setiap hari pasien bisa ganti pantyliner 2x,
disertai nyeri perut tumpul (+), demam (-), mual (-), muntah (-).
Riwayat berhubungan suami istri (-), terjatuh (-), Riwayat minum jamu (-)
Riwayat ANC (+), USG (+), HPHT 26/1/2021. UK 19-20 mg
Riwayat Penyakit Dahulu
 Riwayat keluhan yang sama :rawat inap
29/5/21- 2/6/2021
 Riwayat Hipertensi : Disangkal
 Riwayat Penyakit Jantung : Disangkal
 Riwayat DM : Disangkal
 Riwayat Asma : Disangkal
Riwayat Penyakit Keluarga
 Riwayat Alergi Obat/makanan : Disangkal
 Riwayat Hipertensi : Disangkal
 Riwayat Minum Obat Selama Hamil : Disangkal
 Riwayat Penyakit Jantung : Disangkal
 Riwayat Jatuh/Trauma : Disangkal
 Riwayat DM : Disangkal
 Riwayat Asma : Disangkal
 Riwayat Alergi Obat/makanan : Disangkal
Riwayat Haid
Menarche : 13 tahun
Riwayat Obstetri
Lama menstruasi : 6 hari
Penderita pernah hamil sebanyak 1 kali,
Siklus menstruasi : 28 hari
belum pernah melahirkan, tidak pernah
Riwayat Perkawinan
mengalami abortus: Anak I: Hamil sekarang Menikah 1 kali, 7 bulan
Riwayat Keluarga Berencana
Tidak ada menggunakan KB
Status generalis
Kepala : Bentuk kepala normocephali, konjungtiva anemis (-/-),
sklera ikterus (-/-). Pupil isokor, simetris, reflek cahaya langsung
(+/+), lidah kotor (-), deviasi lidah (-), kaku kuduk (-).
Pemeriksaan Fisik
Thorax
Kondisi umum : Tampak sakit sedang
GCS : E4V5M6 Kardiologi : BJ 1,2 tunggal, murmur (-), gallop (-),
TD: 110/80  
N : 93x/mnt, kuat angkat Respirasi : simetris, suara nafas vesikuler, Ronkhi (-/-), Wheezing

RR : 23 x/mnt (-/-)
 
T : 36.5
Abdomen
SpO2 : 98% room air
Inspeksi : datar, non distensi
Auskultasi : Bising Usus (+) normal
Perkusi : Perkusi timpani semua regio abdomen
Palpasi : supel, nyeri tekan suprapubic (+), massa (-)
Ekstremitas : Akral hangat, CRT < 2 detik, edem (-/-)
Status Obstetri
Pemeriksaan luar Inspeksi: Perut cembung, striae (-), cloasma Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
gravidarum (-), varises(-) Covid 19 Antigen Negatif Negatif

Genitalia eksterna : hiperemis (-), benjolan (-), oedem (-), darah (+) Rapid Test

Palpasi : 2 jari dibawah umbilikus


Pemeriksaan Dalam / VT : Belum ada pembukaan, stocell (+) Nyeri
goyang portio (-), fluor (-), fulsus (+)
Diagnosis Akhir
G1P0A0 + Usia Kehamilan 19-20 minggu + Abortus Iminens

Follow Up Tanggal 7 Juni 2021


Subjektif
- Nyeri pada perut berkurang
- Flek flek (+) berkurang
Tatalaksana IGD Tatalaksana
Objektif
IVFD RL 1000cc/24 jam - KU : composmentis, tampak sakit ringan
SF 1x1
PO hystolan 2x1 tab - TTV Hystolan 2x1
TD : 130/90 mmHg
Pronalges supp 2x1 Pronalges 2x1
N : 82 x/menit
Bed rest RR : 20 x/menit bedrest
USG jam kerja T : 36,6 oC Pasien sudah diperbolehkan
SpO2 : 98%
pulang
USG 7 Juni 2021
Hasil : Janin hidup (+), Tp 16-11-2021
TINJAUAN PUSTAKA
Definisi Etiologi

Ancaman keguguran terjadi perdarahan


Trauma Fisik
pervaginam kehamilan <20 minggu dengan atau Perkembangan Zigot yang abnormal
Inkompetensi serviks
tanpa kontraksi uterus tanpa disertai dilatasi Faktor Maternal
Faktor Paternal
serviks dan tanpa pengeluaran hasil konsepsi Endokrin
Faktor fetal
Nutrisi
Faktor plasenta
Faktor-faktor Imunologis

Laparotomi
Patogenesis
Pendarahan desidua basalis nekrosis jaringan diatasnya

terjadi tidak cukup dalam tidak terjadi pelepasan hasil konsepsi.

tidak ditangani nekrosis meluas menimbulkan Inkompetensi


desidua

kehamilan 8-14 minggu villi koriales menembus desidua lebih


dalam plasenta tidak dilepaskan sempurna banyak perdarahan
ketuban pecah keluar janin plasenta lengkap
Diagnosis

 kehamilan sebelum 20 minggu


 Perdarahan dari uterus
 TFU sesuai dengan umur kehamilan
 Perdarahan berupa flek-flek, berwarna coklat, dan
 Dilatasi serviks (-)
bercampur lendir
 nyeri perut ringan
 keluar jaringan (-)

 tes kehamilan urin masih positif


 USG : gestasional sac (+), fetal plate (+), fetal movement (+), fetal heart movement (+)
Diagnosis Banding
 Abortus insipient Komplikasi
 Abortus inkomplit  Infeksi
 Abortus komplit
 Perdarahan
 Missed abortion
 Blighted Ovum  Syok
 KET  Perforasi
Penatalaksanaan

Non medikamentosa Medikamentosa


 Jangan melakukan aktivitas berlebih  Progesteron
 Bed rest  Berikan tablet penambah darah

Pencegahan
 Pemeriksaan rutin antenatal
 Makan bergizi (sayuran, susu, ikan, daging, telur)
 Menjaga kebersihan diri,
 Hindari rokok
 Obati anemia
Prognosis
Ad vitam : dubia ad bonam
Ad sanationam : dubia ad bonam
Ad fungsionam : dubia ad bonam
 
Telah dilaporkan pasien Ny N 22 thn datang dengan
keluhan keluar flek, setelah dilakukan anamnesis,
pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang pasien
PENUTUP didiagnosis abortus imminens, pasien direncanakan
masuk ruang nifas dengan terapi IVFD RL 1000cc/24
jam, PO hystolan 2x1 tab, Pronalges supp 2x1, Bed rest
Dan direncanakan USG jam kerja. Setelah di usg dan
bayi masih hidup, pasien meminta pulang untuk bed
rest dirumah, dengan membawa obat SF 1x1, hystolan
2x1 tab, Pronalges supp 2x1
DAFTAR PUSTAKA

1. Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter, Ikatan Dokter Indonesia. 2014.


2. The Disease Diagnosis dan Terapi. Fakultas kedokteran Universitas Gadjah Mada. 2016
3. Puspita Sari Ratna Dewi, Prabowo Arif Yudho. Buku Ajar Perdarahan Pada Kehamilan Trimester Pertama. Fakultas Kedokteran
Universitas Lampung. 2018
4. Cobb HK, Knutzen D, Tiu AY. Successive Spontaneous Abortions Caused By A Whole-arm Translocation Between Chromosome 10
Homologs. Int J Case Rep Images. 2017;8(2):112-115.
5. Sucipto Nur Ilahi. Abortus Immines : Upaya pencegahan, pemeriksaan dan pentalaksanaan. CDK-206/ vol. 40 no. 7. 2013
6. Gondo HK, Suwardewa TGA, Ultrasonografi . In: Buku ajar obstetri ginekologi. Jakarta: EGC; 2012
7. F. G Cunningham, KJ. Leveno, SL. Bloom. Obstetri Williams edisi 23. EKG. 2012
8. Ben-Haroush A, Yogev Y, Mashiach R, Meizner I. Pregnancy Outcome of Threatened Abortion with Subchorionic Hematoma:Possible
Benefit of Bed-Rest?2003 [cited 2021 July 24];5(6):422-4.
 

Anda mungkin juga menyukai