Anda di halaman 1dari 50

DARAH

NAMA : MUHAMMAD RIDWAN TOGUAN


LUBIS
KELAS : 1A SARJANA TERAPAN
KEPERAWATAN

POLTEKKES KEMENKES MEDAN


CAIRAN TUBUH

Tubuh terdiri atas :


■ Bagian padat (40%)
■ Bagian cair (60%): Cairan ekstrasel (20%), cairan intrasel ( 40%), cairan
(5%), cairan interstitial (15%)
■ Volume darah 8%
DARAH
■ Cairan yang berisi berbagai macam tipe sel di dalam plasmanya,
■ Viskositasnya: 1,7 x air
■ pH : 7, 35 -7,45
■ Jumlah darah : 8% dari BB/72-76 ml/KgBB
■ Fungsi: 1. Transport
2. Pertahanan Tubuh
3. Hemostasis dan koagulasi
4. Keseimbangan asam-basa
KOMPOSISI DARAH
PLASMA

■ Bagian yang tidak mengandung sel darah,


■ Warna: - tergantung species, jumlah, jenis makanan
- umumnya kuning muda transparan (anjing, kucing, do
g)
- Kuning gelap: kuda , sapi
- warna kuning tergantung dari : pigmen, bilirubin,
.
KOMPOSISI PLASMA

■ Air 91-93%
■ Protein
■ Bahan organik
7-9%
■ Bahan inorganik
■ Enzim, hormon, vitamin, pigmeb
Protein plasma : 7gr/dl plasma terdiru dari
■ Albumin (57%) : menjaga tekanan osmotik koloid
■ Globulin ( 40%) : berperan dalam kekebalan tubuh
■ Fibrinogen ( 3%) : mengandung faktor-faktor koagulaso

Semua disintesis di hati, kecuali γ globulin di limfosit dalam plasma sel


SERUM

■ Cairan berwarna kuning supernatan yang terdapat pada darah


ami koagulasi
■ Tidak mengandung:
– Fibrinogen
– Faktor koagulasi ( FII, FV, FVIII)
ERITROSIT = Sel Darah Merah
Fungsi :
- membawa Hb untuk transport gas pernafasan
■ Transport O2  HbO2
■ Transport CO2  Hb CO2

- buffer/penyangga
MORFOLOGI ERITROSIT

■ bentuk : cakram bikonkaf


■  : 7,5 m
■ tebal : 0,8- 1,9 m
■ luas : 135 m2

■ pada mamalia : tidak berinti


aves, reptil : berinti, bentuk elips
Eritrosit

Volume Eritrosit Komposisi Eritrosit


Air 62-72%
Pada spesies yang sama
tergantung dari umur, sex Bahan padat
, hormon - Hemoglobin 95 %
- protein, lemak, vit, glukosa,
Contoh : Manusia : 5 - 6 jut enzim, mineral 5%
a/ mm3
Eritrogenesis
 Fase Organ produksi

■ Embrio Yolk sac


■ Trimester I

■ Trimester II Hati dibantu : limpa &


Kelenjar limfe

■ Trimester III Sumsum tulang:


■ Lahir- dewasa Vertebra, sternum,
costa,femur, tibia, dll
Eritrogenesis

Dikontrol oleh :

■ Eritropoeitin ( EPO ) = haemopoeitin


■ Diproduksi oleh :
- ginjal 80-90 %
- hepar 10-20%
■ Perangsang : hipoksia, adrenalin,
prostaglandin
Zat-zat yang diperlukan untuk eritrogenesis

1. Zat Besi (Fe )  sintesa Hb


2. Asam Folat  pembentukan RNA
3. Vitamin B12  pendewasaan & pembelahan inti
4. Faktor intrisik  terdapat di lambung u/ penyerapan vit B12 dan asa
m folat.
Masa hidup eritrosit :

■ manusia : 4 bulan ( 120 hari )


■ anjing : 100- 130 hari
■ kucing : 70-80 hari
■ kuda : 140-150 hari
■ ayam : 20-30 hari

■ Σ eritrosit dalam sirkulasi terbatas


Hematokrit (HCt)
Hematokrit (HCt) disebut juga dengan PCV ( Packed Cell V
olume )

■ Banyaknya sel darah merah dalam presentase

■ Domestic animal rata-rata : 45 %


Haemoglobin ( Hb )

■ beredar dalam eritrosit


■ Hb teridir atas: 4 rantai polipeptida yang masing- masing mengikat he
me, tiap heme mengikat 1 atom Fe, tiap Fe mengikat 1 molekul O2
Fungsi :
■ mengikat O2 dan
■ CO2
■ buffer asam basa
■ memberi warna merah pada darah
ANEMIA POLYCITEMIA

■ Suatu keadaan kekurangan erit ■ Jumlah eritrosit meningkat


rosit, yang disebabkan oleh h
ilangnya darah secara cepat a - faktor :
tau lambatnya produksi eritro
sit. fisiologis  hidup di pegunungan
■ Penyebab Anemia: patologis  tumor ginjal
- Kurang gizi : defisiensi b
esi, Vit B12, asam folat.
- infeksi parasit : cacing dan
kutu
- Ginjal rusak  eritropoietin
tidak
terpr
oduksi
METABOLISME ZAT BESI
LEUKOSIT

Berdasarkan Pewarnaan WRIGHT tediri atas:

■ GRANULOSIT

= Poly Morpho Nuclear ( PMN )

- Neutrofil  sifat netral

- Eosinofil  sifat asam

- Basofil  sifat basa

■ AGRANULOSIT

- Monosit

- Limfosit
PRODUKSI LEUKOSIT

■ OLEH SUMSUM TULANG

■ KECUALI LIMFOSIT JUGA DIPRODUKSI OLEH :

LIMPA & KEL. LIMFOID.


FUNGSI LEUKOSIT

■ UNTUK PERTAHANAN TUBUH DENGAN CARA :

■ 1. FAGOSITOSIS
■ 2.MEMBENTUK ANTIBODI
KOMPOSISI LEUKOSIT

■ NEUTROFIL 62%
■ EOSINOFIL 2,3%
■ BASOFIL 0,4%
■ MONOSIT 5,3%
■ LIMFOSIT 30%

Σ LEUKOSIT : 4.000 -11.000 /mm3


SEMUA BERINTI dan tidak mengandung haemoglobin
PEMERIKSAAN LEUKOSIT

■ SISTEM DIFFERENTIAL COUNT


 Berapa % dalam 100 sel darah putih

Eo / Ba / St / Sgm / Ly / Mo
1-2 0 -1 3-5 54-62 25-33 3-7

Shift to the left Shift to the right


Infeksi AKUT Infeksi KRONIS
■ Pergeseran kekiri :terjadi peningkatanproporsi leukosit (
neutrofil ) imatur, karena di lepas dari sumsum tulang seb
elum dewasa untuk segera melawan infeksi.
■ Sewaktu infeksi / peradangan reda, terjadi pergeseran ke k
anan, karena neutrofil matang kembali mendominasi apusan d
arah.
EOSINOFIL
■ DAYA FAGOSIT LEMAH
■ MENCEGAH INFEKSI
■ JUMLAH MENINGKAT (eosinophilia) PADA :
- INFEKSI PARASIT/ CACING
- REAKSI ALERGI:
urticaria = bidur
dermartitis allergica
Asthma bronchiale = mengi
BASOFIL

■ MENGANDUNG :
HEPARIN, BRADIKININ, HISTAMIN, SEROTONIN, ENZIM LIS
OSIM, SLOW REACTING SUBSTANCE
■ JUMLAH MENINGKAT PADA :
- FASE PENYEMBUHAN RADANG
- RADANG KRONIS
■ DI JARINGAN TERDAPAT SEL MAST ~ mirip BASOFIL, tetap
i berasal dari fibroblast.
NEUTROFIL

■ Respon tercepat pada leukosit bila terdapat bakter


i/parasit.
■ Berperan langsung melawan bakteri dengan
melepas :
- lisosim yang menghancurkan bakteri
- defensin protein berperan sebagai antibiotik
- strong oxidant
MONOSIT
■ PALING LAMBAT MENUJU TEMPAT INFEKSI, TETAPI DATANG D
ENGAN JUMLAH YG SANGAT BANYAK.
■ MIGRASI KE JARINGAN SEBAGAI MAKROFAG.
■ MEMBUNUH MIKROBA DAN MEMAKANNYA/MEMBERSIHKANNYA.
LIMFOSIT

■ ADA 2 MACAM :
- LIMFOSIT B
dimasak di Bursa Fabrisius / Sumsum tlg
- LIMFOSIT T
dimasak di Thymus.
Limfosit B

■ HUMORAL IMMUNITY
( sel-sel tersebut beredar dalam darah )
■ Membunuh bakteri dan toksinnya
■ Menjadi plasma sel yang dapat memproduksi antib
odi
Limfosit T

■ CELL-MEDIATED IMMUNITY

■ Melawan virus, fungi,transplantasi organ, sel kanker.


MASA HIDUP LEUKOSIT
■ GRANULOSIT
sirkulasi drh : 4-8 jam
jaringan : 4-5 hari
pd daerah infeksi : beberapa jam
■ MONOSIT
sirkulasi drh : 10-20 jam
jaringan : beberapa bulan
■ LIMFOSIT
sirkulasi drh, limfe, kel getah bening :
bbrp bln - bertahun-tahun.
Sifat khas Neutrofil dan Mon
Makrofag
■ 1. MARGINASI
■ 2. DIAPEDESIS
■ 3. KEMOTAKSIS
■ 4. GERAKAN AMUBOID
■ 5. FAGOSITOSIS
Beda Netrofil dan Monosit

Netrofil Monosit
Langsung dewasa Merupakan sel muda

Mampu bekerja aktif Masuk jaringan

mem
besar sd 5x

memperbanyak
mitokondria &
lisosom

FAGOSITOSIS MAKROFAG
( di jaringan )
Makrofag

■ Ukuran dan daya kerja : 4 – 5 kali monosit


■ Mampu bertahan  3 bulan di jaringan
■ Banyak ditemukan pada pintu masuk tubuh
misalnya :
mulut  tonsil
kulit  histiosit
usus
alveoli
otak  mikroglia
hepar  sel kupfer
Respon Netrofil - Makrofag terhadap
Keradangan

■ Satu jam pertama :


pelepasan makrofag jar. ke daerah inflamasi

■ Dua jam berikutnya :


produk radang dari daerah inflamasi
1. Dibawa ke pembuluh darah  netrofil
marginasi, diapedesis & kemotaksis
2. Mengirim sinyal ke sutul  mobilisasi
leukosit  leukositosis/neutrofilia
■ Tiga jam Berikutnya
pembentukan makrofag di jaringan  butuh
waktu  monosit akan meningkat.

■ Empat jam berikutnya


memicu stem cell (di bone marrow)
meningkatkan pembentukan lekosit baru
 granulosit, monosit dan limfosit
LIMPA

■ TEMPAT HEMATOPOISIS PADA JANIN


■ MAKROFAG DIDALAMNYA BEKERJA SEBAGAI FAGOSIT
-MEMBERSIHKAN SISA-SISA SEL
( TERMASUK ERITROSIT LISIS )
-MENCERNA MIKROORGANISME
TROMBOSIT = platelet = keping darah

■ Berasal dari megakariosit


■ Berperan dalam proses koagulasi
HEMOSTASIS

■ Proses Penanggulangan Perdarahan.

■ Ada 4 fase :
1. Spasme Pembuluh darah / Vasokonstriksi
2. Pembentukan Sumbat trombosit
3. Koagulasi Darah
4. Pertumbuhan Jaringan ikat
SPASME VASKULAR
Kerusakan pembuluh darah

Kontraksi/spasme dinding pembuluh darah

Upaya menghambat aliran darah

Lokal miogenic refleks Local humoral


spasme saraf factor

nyeri kerusakan tromboxan A2 (TXA2)


dinding p.d
trombosit
1. Adhesi Platelet
■ Kepingan platelet yang menempel pada kolagen yang terbuka di baw
ah sel endotel yang rusak di dinding pembuluh darah
Sumbatan Platelet

Pembuluh darah rusak


Trombosit kontak dgn : - serat kolagen
- sel endotel
Aktivasi trombosit :
- Membengkak - bentuk tak beraturan
- Sticky ( lengket) - prot. kontraktil
kontraksi
Sekresi ADP >>
Tromboxan A2 ( ~ prostoglandin )
Mengaktifkan trombosit saling melekat
Membentuk sumbat longgar
MEKANISME KOAGULASI DARAH

– Terbentuknya aktivator protrombin akibat rusaknya pembuluh darah

– Aktivator protrombin mengkatalisisr protrombin menjadi trombin

– Trombin sebagai enzim mengubah fibrinogen menjadi benang-benang


fibrin.
■ Protrombin & Fibrinogen
- di bentuk di hati
- untuk protrombin  perlu vitamin K

■ Penyakit hati dan defisiensi vit K dapat mengganggu pemben


tukan faktor-faktor pembekuan darah dan menyebabkan perdar
ahan.
PENCEGAHAN KOAGULASI

■ Ekstravaskular :
1. diaduk
2. didinginkan
3. + Na sitrat, K sitrat
4. + EDTA

■ Intravaskular :
1. Coumarin , Warfarin
2. Heparin
TEST PEMBEKUAN DARAH
■ Waktu perdarahan ( Bleeding Time )
- 1- 6 menit
- tergantung : * dalamnya luka
* faktor pembekuan darah
* trombosit
■ Waktu Pembekuan ( Clotting Time )
- 6 – 10 menit
- tgt : * kondisi gelas & ukuran tabung
* faktor pembekuan darah

Anda mungkin juga menyukai