Anda di halaman 1dari 22

Manusia

dan
Motivasi

Antonius Yuniarto Filsafat Manusia


Pengetahuan yang penuh akan dirinya sendiri adalah pengetahuan tertinggi
yang bisa dimiliki manusia, dan cara terpenting untuk mencapai hidup yang
otentik.
Banyak Teori MOTIVASI:
Maslow’s Need Hierarchy Theory
Herzberg’s Two Factor Theory
Mc. Clelland’s Achievement Motivation Theory
Alderfer’s Existence, Relatedness and Growth (ERG) Theory
Expectancy Theory
Equity Theory
Reinforcement Theory
Laming Theory
Perubahan dari beberapa pola perilaku dari suatu program tindakan yang
ditentukan secara spesifik internal oleh individu.

MOTIVASI :
Program internal (bisa bersifat bawaan) yang ada di dalam diri seseorang, yang
mendorong orang itu untuk melakukan tindakan tertentu.
Tiga Kerangka Teori Motivasi
Menurut Laming

1. Perilaku Semi Mekanis


2. Personal view dan Camera View
3. Pengaruh Sosial
1. Perilaku Semi Mekanis dari Manusia
2. Sudut Pandang & Sudut Pandang Kamera
 Sudut pandang personal adalah orang yang menghayati pekerjaan secara
berbeda
– Teori Semi mekanis adalah sikap manusia yang tidak sepenuhnya mekanis,
karena akibat didalamnya terdapat penghayatan dari pelaku.
 Ex: jika lapar maka ia akan makanm, jika haus ia akan minum, jika dipukul dia
akan merasa sakit.
 Perilaku mekanis adalah setiap orang yang melakukan pekerjaan
 Dari sudut pandang orang luar, perilaku masyarakat terlihat mekanis ketika
mereka sedang lapar maka ia makan
3. Teori pengaruh sosial
 Perilaku dan motivasi manusia sangatlah dipengaruhi
oleh tempat ia lahir dan berkembang
 Kontek sosial yang berbeda memberikan arti yang
berbeda juga bagi setiap orang
Pemadatan Kerangka Teori
Pemadatan Kerangka Teori
– Tidak ada orang lain yang mampu memahami perasaan-
perasaan kita, selain kita sendiri. Bahkan seorang dokter
atau psikiater paling ahli hanya bisa berspekulasi tentang
apa yang kita rasakan. Laming menyebut hal ini personal
view
– Di sisi lain ada sisi objektif dari manusia yang bisa dilihat
oleh orang banyak. Laming menyebut hal ini camera view
Pemadatan Kerangka Teori
– Kita tidak memiliki akses untuk langsung memahami pikiran,
perasaan, dan kegelisahan dari orang lain yang dapat kita lakukan
adalah berspekulasi terhadapnya untuk sampai pada pengetahuan
yang bersifat Probable
– Didalam melakukan penelitian dan pengamatan terhadap perilaku
manusia, ada 2 sudut pandang yang perlu diperhatikan:
a. Sudut pandang diri sendiri (Personal View)
b. Sudut pandang orang lain (Camera View)
Pemadatan Kerangka Teori
A. Sudut Pandang Personal
 Memiliki kebebasan, pergulatan emosional, perasaan, dan kecemasan-
kecemasan.
Ciri-ciri ini yang membuat manusia menjadi manusiawi

B. Sudut pandang Camera


 Perilaku manusia tampak sepenuhnya ditentukan (seolah berlangsung secara
mekanis)
 Manusia juga dikenal sebagai mesin biologis (walau punya unsur biologis,
tetapi tetap saja manusia itu mesin)
Menurut Laming
Suatu perilaku didefinisikan sebagai suatu kejahatan,
jika perilaku tersebut bertentangan dengan norma
yang berlaku di dalam masyarakat.
Kejahatan muncul justru karena adanya aturan.
Keberadaan aturan dan norma tidak memusnahkan
kejahatan, tetapi justru melahirkannya.
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai