Pengetahuan yang penuh akan dirinya sendiri adalah pengetahuan tertinggi yang bisa dimiliki manusia, dan cara terpenting untuk mencapai hidup yang otentik. Banyak Teori MOTIVASI: Maslow’s Need Hierarchy Theory Herzberg’s Two Factor Theory Mc. Clelland’s Achievement Motivation Theory Alderfer’s Existence, Relatedness and Growth (ERG) Theory Expectancy Theory Equity Theory Reinforcement Theory Laming Theory Perubahan dari beberapa pola perilaku dari suatu program tindakan yang ditentukan secara spesifik internal oleh individu.
MOTIVASI : Program internal (bisa bersifat bawaan) yang ada di dalam diri seseorang, yang mendorong orang itu untuk melakukan tindakan tertentu. Tiga Kerangka Teori Motivasi Menurut Laming
1. Perilaku Semi Mekanis
2. Personal view dan Camera View 3. Pengaruh Sosial 1. Perilaku Semi Mekanis dari Manusia 2. Sudut Pandang & Sudut Pandang Kamera Sudut pandang personal adalah orang yang menghayati pekerjaan secara berbeda – Teori Semi mekanis adalah sikap manusia yang tidak sepenuhnya mekanis, karena akibat didalamnya terdapat penghayatan dari pelaku. Ex: jika lapar maka ia akan makanm, jika haus ia akan minum, jika dipukul dia akan merasa sakit. Perilaku mekanis adalah setiap orang yang melakukan pekerjaan Dari sudut pandang orang luar, perilaku masyarakat terlihat mekanis ketika mereka sedang lapar maka ia makan 3. Teori pengaruh sosial Perilaku dan motivasi manusia sangatlah dipengaruhi oleh tempat ia lahir dan berkembang Kontek sosial yang berbeda memberikan arti yang berbeda juga bagi setiap orang Pemadatan Kerangka Teori Pemadatan Kerangka Teori – Tidak ada orang lain yang mampu memahami perasaan- perasaan kita, selain kita sendiri. Bahkan seorang dokter atau psikiater paling ahli hanya bisa berspekulasi tentang apa yang kita rasakan. Laming menyebut hal ini personal view – Di sisi lain ada sisi objektif dari manusia yang bisa dilihat oleh orang banyak. Laming menyebut hal ini camera view Pemadatan Kerangka Teori – Kita tidak memiliki akses untuk langsung memahami pikiran, perasaan, dan kegelisahan dari orang lain yang dapat kita lakukan adalah berspekulasi terhadapnya untuk sampai pada pengetahuan yang bersifat Probable – Didalam melakukan penelitian dan pengamatan terhadap perilaku manusia, ada 2 sudut pandang yang perlu diperhatikan: a. Sudut pandang diri sendiri (Personal View) b. Sudut pandang orang lain (Camera View) Pemadatan Kerangka Teori A. Sudut Pandang Personal Memiliki kebebasan, pergulatan emosional, perasaan, dan kecemasan- kecemasan. Ciri-ciri ini yang membuat manusia menjadi manusiawi
B. Sudut pandang Camera
Perilaku manusia tampak sepenuhnya ditentukan (seolah berlangsung secara mekanis) Manusia juga dikenal sebagai mesin biologis (walau punya unsur biologis, tetapi tetap saja manusia itu mesin) Menurut Laming Suatu perilaku didefinisikan sebagai suatu kejahatan, jika perilaku tersebut bertentangan dengan norma yang berlaku di dalam masyarakat. Kejahatan muncul justru karena adanya aturan. Keberadaan aturan dan norma tidak memusnahkan kejahatan, tetapi justru melahirkannya. SEKIAN