Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 2

A
A dd zz kk ii yy aa N N uu rr II zz zz aa tt ii
M
M .. II qq bb aa ll R R ii zz aa nn tt aa
RR ee vv aa SS ee pp tt ii nn ee E E rr ii cc hh aa
PP ee rr tt ii w
w ii
SS yy i ff aa MM uu ll yy aa nn aa A A nn dd ii nn ii
YY uu aa nn D D yy tt aa R R aa hh m m aa nn
Z
Z ii tt aa AA ss w w aa nn dd aa Z Z aa kk aa
CARA MENANGANI JENAZAH
DALAM
BEBERAPA KONDISI TERTENTU

a. Cara menangani jenazah yang divonis terkena covid 19


Sejak tahun 2019 hingga sekarang tahun 2021,virus corona
atau yang sering disebut covid-19 masih setia menemani kita
di Negara indonesia ini. Cara menangani jenazahnya pun
berbeda dengan menangani jenazah lain pada umumnya,
bagaimana cara menanganinya? Hal itu akan kami bahas di
halaman berikutnya.
Dalil
DalilAl-Qur’an
Al-Qur’anatau
atauhadits
hadits

Dari Abu Hurairah ra. berkata: Rasulullah Saw. bersabda : “lima hal
yang wajib dilakukan seorang muslim terhadap saudaranya; yaitu
menjawab salam, mendoakan orang bersin, menghadiri
undangannya, mengunjungi orang sakit, dan mengantarkan
jenazahnya”. (HR. Muslim).
Oleh karena itu,jenazah yang terkena covid wajib di antarkan tetapi
tetap mengutamakan protokol kesehatan ,karena, orang yang
meninggal yang di sebabkan oleh covid dihitung mati syahid
Allah SWT berfirman dalam Alquran Surah Al-Baqarah
ayat 154 berbunyi :

‫ب‬
ََ ‫لال َسب ۗ ا َ ْل ٌء‬ ِ ‫ف ْي ِ َْمىا ٌت ّـ ّٰٰه‬ ِ ‫ت ُل ِل ْي ُْيّـُّق ِل‬
َ ‫َول ْىا ُ ْىل َم ْه تَ ُق‬
‫ْشع ُْرو َنَ ّـََّلَ ّـَّول‬
ُ ‫ت‬ َ ٰ َ ‫ۤ ْحيَا ِك ْه ا‬

Artinya : Dan janganlah kamu mengatakan orang-orang


yang terbunuh di jalan Allah (mereka) telah mati.
Sebenarnya (mereka) hidup, tetapi kamu tidak
menyadarinya.
Pendapat para
Pendapat para ulama
ulama
Dibawah ini adalah tatacara mengurus jenazah orang yang terpapar covid-19 menurut MUI :
1) Memandikan jenazah
a) Jenazah dimandikan tanpa harus dibuka pakaiannya.
b) Petugas wajib berjenis kelamin yang sama dengan jenazah yang dimandikan dan dikafani.
c) Jika petugas yang memandikan tidak ada yang berjenis kelamin sama, maka dimandikan
oleh petugas yang ada, dengan syarat jenazah dimandikan tetap memakai pakaian. Jika
tidak, maka ditayamumkan.
d) Petugas membersihkan najis (jika ada) sebelum memandikan.
e) Petugas memandikan jenazah dengan cara mengucurkan air secara merata ke seluruh
tubuh.
f) Jika atas pertimbangan ahli yang terpercaya bahwa jenazah tidak mungkin dimandikan,
maka dapat diganti dengan tayamum sesuai ketentuan Syariah.
g) Jika menurut pendapat ahli yang terpercaya bahwa memandikan atau menayamumkan
tidak mungkin dilakukan karena membahayakan petugas, maka berdasarkan ketentuan
dharurah syar‟iyyah, jenazah tidak dimandikan atau ditayamumkan
2) Mengafani jenazah
3) Menyalatkan jenazah
4) Menguburkan jenazah
Cara menangani jenazah yang terbakar
Dan hangus setengah badan

pastinya kita semua sudah mendengar atau melihat berita tentang kebakaran
gedung,runah,pabrik,kantor,dll.lalu, tahukah kalian, jika korban-korban yang meninggal
dalam kebakaran tersebut ditangani dengan cara apa?dimandikan atau dengan cara
tayamum?mari kita lihat pembahasannya di bawah ini.

Hadits Daripada Jabir RA bahawa Nabi SAW bersabda:

‫ري‬ َ ‫َت ْ َْسب ٌع َِسىي ال ال ّـَ َّش‬


ِ ‫َهاد ُة ِق َش ِهي ٌد َِح‬ ْ ‫ِفَسب ق‬ ِ َّّٰ‫ْطعى ُن َش ِهي ٌد ْ ِلَ ّّٰـ‬
ًِ ‫لال ال ِي ِل ًـ‬ ُ ‫غ ْ َوال َم‬
َ ‫ر ُق َش ِهي ٌد‬
‫ت ْح َت ا ّ َ َوال َش‬ َ ‫ي ُمى ُت‬ َ ‫ْ َو َصا ِح ُب ال ُطى ُن َش ِهي ٌد َْمب ْ َوال َْجن ِب َش ِهي ٌد ْ َو َصا ِح ُب ذَا ِت ال ِري‬
‫ت َ َْمرأ ْ َوال ِم َش ِهي ٌد َه ْد ْ ل‬
َ ‫ِهي ٌد ٍ ِ ُج ْمع ُمى ُت ب ُة‬
Maksudnya;"Orang-orang yang mati syahid yang selain terbunuh di jalan Allah 7 orang,
iaitu korban wabak adalah syahid; mati tenggelam (ketika melakukan safar dalam rangka
ketaatan) adalah syahid; yang punya luka pada lambung lalu mati, matinya adalah syahid;
mati kerana penyakit perut adalah syahid; korban kebakaran adalah syahid; yang mati
tertimpa runtuhan adalah syahid; dan seorang wanita yang meninggal ketika melahirkan
anak adalah syahid.” (HR. Abu Daud, no. 3111 dan al-Nasaie).
Dalil al-
Qur’an

َ ‫غَ ّـَّس ُل ُم‬


‫َحاف َظ ًة‬ ‫ْدف َن ب َّ ًًَـ‬
َ ُ ‫َعَلُجث ََول‬ َ ‫ِلت‬ ِ ‫ه ُِ ّـِّ( ا ِ َحاِل‬
ُ ‫ت ِه‬
Jika ada jenazah yang susah dimandikan), seperti korban
kebakaran yang jika dimandikan maka kulitnya akan
terkelupas, (maka ditayammumi) dan tidak usah
dimandikan untuk menjaga jasad mayit sehingga dia
dikuburkan dalam bentuk aslinya .
Pendapat para
Pendapat para ulama
ulama
Menurut imam Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin:
Potonganpotongan kecil seperti tangan atau kaki apabila didapati
setelah pemiliknya dishalati maka ia tidak usah dishalati. Misalnya kita
telah menshalati seorang lelaki dan kita kuburkan tetapi tanpa kaki,
kemudian setelah itu kita mendapati kakinya, maka ia dipendam tetapi
tidak dishalati karena mayatnya telah dishalati. Apabila mayat belum
didapati, tetapi hanya mendapatkan sebagian anggota badannya
seperti kepala atau tangan, sedangkan tubuhnya yang lain tidak
didapati, maka ia dishalati dengan apa yang ada dari anggota tubuhnya
setelah dimandikan dan dikafani, setelah itu ia dimakamkan.

Anda mungkin juga menyukai