Anda di halaman 1dari 11

MANAJEM

EN
KOPERASI
& UMKM
Dosen Ghazali syamni, S.E,

M.Sc
kelompok 3
Mentari Riswanti
(200410148)
Fatimah Azzahra (200410072)
Fayza Yovania Br.Sbr
(200410165)
KONSEP PARTISIPASI ANGGOTA
KUMKM

" " CARA


PENGERTIA
M ENINGKATKA " RANGSANGAN
N PARTISIPASI
ARTI N PARTISIPASI
PARTISIPASI BIAYA
PAR TISIPAS
PARTISIPASI
P"ENTINGNYA " "
I
Konsep Partisipasai
Anggota Dalam
Koperasi

PARTISIPASI ANGGOTA DAPAT DIARTIKAN SEBAGAI


KEIKUTSERTAAN ANGGOTA DALAM BERBAGAI BENTUK
KEGIATAN YANG DISELENGGARAKAN OLEH KOPERASI, BAIK
KEDUDUKAN ANGGOTA SEBAGAI PEMILIK MAUPUN SEBAGAI
PENGGUNA/PELANGGAN.
Partisipasi merupakan keterlibatan
mental dan emosional dari orang-
orang dalam situasi kelompok yang
mendorong orang-orang tersebut
memberikan kontribusinya
terhadap tujuan kelompoknya itu
dan berbagai tanggung jawab atas
pencapaian tujuan tersebut
PENGERTIAN

PARTISIP
ASI
MENURUT DAVIIS DAN NEWSTROM ((2004:: )) PARTIISIIPASII ADALAH KETERLIIBATAN MENTAL DAN EMOSIIONAL ORANG--ORANG DALAM

SIITUASII KELOMPOK.. DAN MENDORONG MEREKA UNTUK MEMBERIIKAN SUATU KONTRIIBUSII DEMII TUJJUAN KELOMPOK,, DAN JJUGA

BERBAGAII TANGGUNG JJAWAB DALAM PENCAPAIIAN TUJJUAN..


Anggota koperasi adalah pemilik koperasi sekaligus
sebagai pengguna jasa koperasi. Sebagai
Apa arti seorang pemilik, anggota memiliki kewajiban
untuk berpartisipasi dalam penyertaan modal

penting koperasi dengan membayar simpanan,


melakukan pengawasan dan pemegang

partisipasi kekuasaan tertinggi dalam Rapat Anggota,


sedangkan sebagai pengguna jasa atau

?
pelanggan, anggota koperasi wajib untuk
memanfaatkan fasilitas, layanan, dan jasa yang
disediakan oleh koperasi. Inilah yang
menjadikan anggota menjadi hal penting dalam
organisasi koperasi.
Cara
meningkatka
n partisipasi Cara-cara lain untuk meningkatkan partisipasi anggota
pada koperasi, yaitu :

Upaya memperbaiki partisipasi : 1)Menjelaskan tentang maksud tujuan perencanaan dan


keputusan yang dikeluarkan.
1)Perlunya kebutuhan mengurangi kompleksitas 2)Meminta tanggapan dan saran tentang perencanaan
orang. dan keputusan yang akan dikeluarkan.
2) Bantuan auditeksternal 3)Meminta informasi tentang segala sesuatu dari semua
3) Pengembangan sistem audit internal. komponen dalam usaha membuat keputusan dan
4)Perlu ada disentralisasi dengan bentuk sub-sub mengambil keputusan.
koperasi berdasarkan kesamaan kebutuhan 4)Memberikan kesempatan yang sama kepada semua
kebutuhan. komponen atau unsur yang ada.
5) Adanya lebih satu kud di kecamatan anggota 5) Meningkatkan pendelegasian wewenang.
dapat
melaksanakan alat partisipasinya.
Rangsangan
Partisipasi

Yaitu merupakan lawan dari kontribusi


yang disebut (sumbangan),Adapun
berbagai perangsang dan sumbangan yang
akan dievaluasi oleh anggota sesuai
dengan kebutuhan, kepentingan, dan tujuan
(pribadi) yang dirasakannya sebagai Menurut Hanel (1989) insentif dan
subyektif. kontribusi anggota perseorangan terhadap
koperasi adalah sebagai berikut :
1) Peningkatan pelayanan yang efisien
2) Kontribusi keuangan anggota
3) Partisipasi anggota dalam pengambilan
keputusan
Biaya Prtisipasi
Biaya Partisipasi adalah biaya yang timbul sebagai
dampak keikutsertaan anggota dalam pengelolaan
koperasi. Biaya ini bukan hanya biaya penyelenggaraan
rapat dan biaya perjalanan dalam rangka partisipasi,
tetapi juga biaya oportunitas karena ada partisipasi.
Biaya oportunitas adalah kesempatan melaksanakan
proses produksi yang hilang karena adanya proses
partisipasi.
Partisipasi yang paling berhasil adalah yang efisien
(perhitungan selisih antara besar biaya partisipasi dengan
manfaat yang ditimbulkan oleh partisipasi tersebut) dan
efektif (tujuan yang hendak dicapai oleh partisipasi dapat
terlaksana dengan baik). Efektifitas dan efisiensi koperasi
pada dasarnya sangat ditentukan oleh ukuran koperasi,
struktur keanggotaan dan fungsi koperasi.
Kemudian didalam partisipasi, harus ada kesesuaian antara
anggota dan program yaitu adanya kesepakatan antara kebutuhan
anggota dan keluaran program koperasi. Ada berbagai macam
cara untuk dapat meningkatkan partisipasi, yang diantaranya
dengan menggunakan materi atau nonmateri. Peningkatan
partisipasi dengan menggunakan materi dapat melalui pemberian
bonus, tunjangan, komisi dan insentif serta lainnya. Sedangkan
peningkatan melalui nonmateri yaitu dengan cara memberikan
suatu motivasi kepada semua komponen atau unsure yang ada
dalam suatu lingkungan tertentu. Biaya Partisipasi adalah biaya
yang timbul sebagai dampak keikutsertaan anggota dalam
pengelolaan koperasi.
Kesimpulan
Partisipasi anggota dalam koperasi dapat dirumuskan
sebagai keterlibatan para anggota secara aktif dan
menyeluruh dalam pengambilan keputusan, penetapan
kebijakan, arah dan langkah usaha, pengwasan terhadap
jalannya usaha koperasi, penyertaan modal usaha, dalam
pemanfaatan usaha, serta dalam menikmati sisa hasil
usaha.

Anda mungkin juga menyukai