LAPORAN

STUDI KASUS
Mata Kuliah Keperawatan Komunitas l

Nama kelompok 5 :

Abji Anggara 1911011048

Laela Nur Rochma 1911011053
Nur Indah 1911011056
Intan Rusdian Permata S 1911011066
Yasminta Salsabila 1911011072
Moh. Yopi Rusdiyanto 1911011074
Adimas Wahyu Maulana 1911011080
Prisilia Rosa Amarta 1911011085
 KASUS
Saat ini kita ketahui bersama bahwa sedang terjadi pandemi
covid-19. Perawat komunitas yang bertugas di Puskesmas
mendapatkan laporan bahwa kasus covid-19 di desa X sangat
tinggi. Data menunjukkan bahwa kejadian covid-19 di desa X 2
kali lebih tinggi dari pada desa lainnya. Hasil surveilans
menunjukkan peningkatan kasus yang signifikan setiap bulan di
desa tersebut. Perawat kemudian mempersiapkan program
prevensi kasus dengan melibatkan lintas program dan lintas
sektor berdasarkan triad epidemiologi.
 Istilah-istilah asing

Prevensi Covid-19 Trias epidemiologi

Lintas program
Pandemi Lintas sector

Signifikan Surveilans Perawat komunitas

Kisi-kisi pertanyaan
Apa tindakan yang telah dilakukan oleh
1
pemerintah untuk menangani COVID-19?

Apakah masyararakat di desa X

2
memahami apa itu COVID 19?

Bagaimana tanggapan masyarakat

3
sekitar desa X mengenai COVID 19?

Penanangan apa saja yang dilakukan

4
Puskesmas di desa X untuk mengurangi
angka COVID 19?
5 Apakah terdapat kendala pada program
prevensi yang disiapkan oleh perawat?
 DAMPAK POSITIF DAN
NEGATIF
- Lebih peduli dengan kesehatan
- Seluruh dunia bekerjasama
- Saling membantu
- Kualitas udara membaik
- Hobi tertunda bisa terlaksana saat isolasi
mandiri
- Masyarakat lebih waspada
- Penyalahgunaan narkoba dan alkohol
meningkat
- Kepanikan belanja dan kelangkaan barang
- Tenaga medis mengalami kelelahan fisik dan
mental
- Perubahan dalam berinteraksi dan
bersosialisasi
- Penurunan penggunaan transportasi umum
- Industri pariwisata dan perhotelan menurun
- Industri UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah)
merugi dan sepi
- Petugas kesehatan kewalahan
- Pendidikan secara daring
 RENCANA ATAU STRATEGI

Menggunakan masker Mencuci tangan

M

MENERAPKAN
Menjaga jarak STRATEGI 5M
Mengurangi mobilitas

Menghindari kerumunan
Menerapkan perilaku hidup sehat
Meningkatkan daya tahan tubuh dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat (PHBS) di desa X, seperti mengkonsumsi gizi seimbang, aktivitas fisik
minimal 30 menit sehari dan istirahat yang cukup (minimal 7 jam), serta
menghindari faktor risiko penyakit.

Kegiatan promosi kesehatan (promote)

Dilakukan melalui sosialisasi, edukasi, dan penggunaan berbagai media
informasi untuk memberikan pengertian dan pemahaman bagi semua orang,
serta keteladanan dari pimpinan, tokoh masyarakat, dan melalui media
Dengan unsur penemuan kasus (detect)
a. Fasilitasi dalam deteksi dini untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 di desa
X, yang dapat dilakukan melalui berkoordinasi dengan dinas kesehatan setempat atau
fasilitas pelayanan kesehatan.
b. Melakukan pemantauan kondisi kesehatan masyarakat di desa X (gejala demam,
batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan/atau sesak nafas) terhadap semua orang yang
ada di tempat dan fasilitas umum.

Melakukan penanganan secara cepat dan efektif (respond)

Melakukan penanganan untuk mencegah terjadinya penyebaran yang lebih luas di
desa X antara lain berkoordinasi dengan dinas kesehatan setempat atau fasilitas
pelayanan kesehatan untuk melakukan pelacakan kontak erat, pemeriksaan rapid test
atau Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR)
THANK YOU