Anda di halaman 1dari 28

Konsep Stress dan

Adaptasi

Rasmun,SKp.,M.Kep
Sub Pokok Pembahasan

• Pengertian Stress
• Manifestasi Klinis
• Respon terhadap Stress
• Faktor yang mempengaruhi respon terhadap
stressor
• Adaptasi terhadap stressor
• Jenis Adaptasi
Pengertian stress
• Stress adalah reaksi atau respons
seseorang yang tidak spesifik akibat
adanya tuntutan kebutuhan dari dalam
dirinya (Asmadi,2008)
CONT

• Stress adalah suatu keadaan yang


dinamis yang berlangsung setiap kali
manusia berinteraksi dengan lingkungan
yang bertujuan memelihara keseimbangan
pertumbuhan,perkembangan dan
perbuatan yg meliputi pertukaran energi
dan informasi antara individu dan
lingkungan (Imogene King)
CONT

• Stress adalah kondisi yang tidak


menyenangkan dimana manusia melihat
adanya tuntutan dalam suatu situasi sebagai
beban atau diluar batasan kemampuan
mereka untuk memenuhi tuntutan tersebut
Sumber Stress
• Sumber stress dari dalam diri
• Sumber stress dalam keluarga
• Sumber stress dapat terjadi di lingkungan
dan masyarakat
Hal2 yg menyebabkan Stress
1. Frustrasi
Individu terhambat dlm usaha mencapai tujuan
maka timbul frustrasi
• Sumber Frustrasi
 Dalam diri : Penyakit, Cacat, idea dll
 Luar : Bencana alam, kehilagan orang yg
dicintai, peperangan,goncangan ekonomi dll.
CONT

• Konflik : kondisi ini muncul ketika dua atau


lebih perilaku saling berbenturan di mana
masing-masing perilaku tersebut butuh untuk
diekspresikan atau malah saling
memberatkan.
Cth : Hrs mlkkn hal yg berbahaya atau dicap
sbg pengecut
- Jd pengangguran atau melkkn suatu
pekerjaan yg yg tdk disenangi
CONT

• Perubahan : kondisi yg dijumpai ternyata


merupakan kondisi yg tidak semestinya serta
membutuhkan adanya suatu penyesuaian
• Contoh:Krisis ekonomi
• Penyakit berat yg tiba2
• Tiba2 kena bencana
CONT

• Tekanan: kondisi di mana terdapat suatu


harapan atau tuntutan yg sangat besar terhadap
seseorang untuk melakukan perilaku tertentu.
• Contoh:Tekanan sehari2 walaupun ringan, atau
bertumpuk, suatu saat dpt timbul stress
• Tekanan dr luar/lingkungan (selalu dicela)
• Tekanan dr dlm : Penyesalan, mlkkn perbuatan
salah/ berdosa
Respons Stress
• Respon fisiologis
Dapat ditandai dgn meningkatnya tekanan
darah, detak jantung, nadi dan sistem
pernapasan
• Respon kognitif
Dapat terlihat melalui terganggunya proses
kognitif individu, seperti pikiran menjadi kacau,
menurunnya daya konsentrasi, pikiran berulang,
dan pikiran tdk wajar
CONT

• Respon emosi
Dapat muncul sangat luas, menyangkut
emosi yg mungkin dialami individu,seperti
takut, cemas, malu, marah
• Respon tingkah laku
Dapat dibedakan menjadi fight, yaitu
melawan situasi yg menekan,dan flight yaitu
menghindari situasi yg menekan
Faktor yang mempengaruhi respon
stress
• Faktor Fisik dan Biologis
 Genetika
Banyak ahli beranggapan bahwa masa
kehamilan mempunyai keakraban dgn
kemungkinan kerentanan stress pd anak yg
dilahirkan
 Case History
Beberapa riwayat penyakit di masa lalu yg
mempunyai efek psikologis di masa depan
 Pengalaman hidup
Pengalaman hidup yg mempengaruhi perasaan
dan kematangan
 Tidur
Istirahat yg cukup akan memberikan energi pd
kegiatan yg sedang dilakukan
 Diet
Diet yg berlebihan dpt mengakibatkan stress
berat.
 Postur Tubuh
Postur tubuh dpt berperan sbgi stressor,
misalnya individu yg ingin menjadi polisi atau
polwan
 Penyakit
Beberapa penyakit dapat menjadi stressor pd
individu, contohnya penyakit anemia.
Faktor Psikologis
 Persepsi : kadar stress dlm suatu peristiwa
sangat bergantung pd bagaimana individu
bereaksi trhdp stress.
 Emosi : hal yg sangat penting dan kompleks
dlm diri individu.seperti kecemasan, rasa
bersalah, khawatir, ekspresi marah,rasa
takut
 Situasi psikologis :berupa konflik, frustasi, serta
situasi atau kondisi tertentu yg memberikan
ancaman pada individu
 Pengalaman hidup: merupakan keseluruhan
kejadian yg memberikan pengaruh psikologis
bagi individu misalnya: perubahan hidup, masa
transisi dan krisis kehidupan
Faktor Lingkungan
• Lingkungan Fisik: Kejadian yg berhubungan
dgn keadaan individu misalnya: gempa
bumi, topan, badai
• Lingkungan biotik: Gangguan yg berasal dr
mahluk mikroskopik berupa virus, bakteri.
• Lingkungan sosial:Hubungan yg buruk
dengan orang tua,bos atau rekan kerja.
KONSEP ADAPTASI
• Adaptasi adalah proses dimana dimensi
fisiologis dan psikososial berubah dalam
berespons terhadap stres

• Adaptasi melibatkan refleks, mekanisme


otomatis untuk perlindungan, mekanisme
koping dan idealnya dapat mengarah pada
penyesuaian dan penguasaan (Selye, 1976)
CONT

• Mansen (1992) adaptasi bisa terjadi jika


individu berhasil menetralisir stress melalui
perubahan tingkah laku dan proses berfikir
sehingga dia kembali berfungsi sebagai
individu yang utuh
Macam Adaptasi
A. Adaptasi Fisiologis
Menurut Hans Selye terdapat 2 adaptasi
fisiologis terhadap stres yaitu :
1. LAS (Local Adaptation Syndrom)
2. GAS (General Adaptation Syndrom)
LAS
• LAS adalah respon dari jaringan, organ,
atau bagian tubuh terhadap stres karena
trauma, penyakit atau perubahan fisiologis
lainnya
Karakteristik LAS
1. Respon yang terjadi adalah setempat
2. Respon adalah adaptif, berarti bahwa
stresor diperlukan untuk menstimulasinya
3. Respon adalah berjangka pendek
4. Respon adalah restoratif, berarti bahwa
LAS membantu dalam memulihkan
homeostasis region atau bagian tubuh
LAS
• Dua respon setempat yaitu respon nyeri dan
inflamasi
• Respon nyeri :
 Respon ini adalah respon adaptif dan
melindungi jaringan dari kerusakan lebih lanjut
 Respon melibatkan reseptor sensoris, saraf
sensoris yang menjalar ke medula spinalis,
saraf motoris yang menjalar ke medula
spinalis, dan otot efektif
LAS
• Respon Inflamasi :
 Respon ini memusatkan inflamasi sehingga
mengahmbat penyebaran dan meningkatkan
penyembuhan
 Respon ini dapat menghasilkan nyeri
setempat, pembengkakan, panas,
kemerahan dan perubahab fungsi
Macam Adaptasi
B. Adaptasi Psikologis
○Merupakan proses penyesuaian secara
psikologis akibat stresor yang ada, dengan
cara memberikan mekanisme pertahanan
diri dengan harapan dapat melindungi atau
bertahan dari serangan2 atau hal2 yang
tidak menyenangkan
MANAJEMEN STRES
1. Pengaturan diet dan nutrisi
2. Istirahat dan tidur
3. Olahraga atau latihan teratur
4. Berhenti merokok
5. Tidak mengkonsumsi minuman keras
6. Pengaturan berat badan
7. Pengaturan waktu
8. Terapi Psikofarmaka
9. Psikoterapi
10. Terapi Psikoreligius
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai