Disusun Oleh: Mukhlisah Rahimah (010118202) APA ITU SANKSI PAJAK?
Menurut Tjahjono (2005), Sanksi Pajak
adalah suatu tindakan yang diberikan kepada wajib pajak ataupun pejabat yang berhubungan mengenai pajak yang melakukan pelanggaran baik secara sengaja maupun karna kealpaan. Macam-Macam Sanksi Pajak Ada 2 macam Sanksi Pajak: 1. Sanksi Administrasi Sanksi yang dikenakan pada wajib pajak yang terkena sanksi pajak berupa pembayaran kerugian terhadap negara. Sanksi ini dibagi menjadi 3 yaitu: a. Sanksi administrasi berupa denda b. Sanksi administrasi berupa bunga c. Sanksi administrasi berupa kenaikan 2. Sanksi Pidana ialah sanksi yang dapat dikenakan pada wajib pajak maupun pejabat. Sanksi tindak pidana di bidang perpajakan ini tercantum dalam pasal 38 ayat 1, 39 ayat 1,2,3 Sanksi pidana ini dapat berupa: a. Denda Pidana b. Pidana Kurungan c. Pidana Penjara Sanksi Tindak Pidana
Diatur dalam Pasal 38 ayat 1 (Karna kealpaannya)
Contoh: menyampaikan SPT (SuratPemberitahuan Tahunan) tetapi isinya tidak benar atau tidak lengkap Diatur dalam Pasal 39 ayat 1,2,3 (dengan disengaja) Contoh: tidak menyampaikan SPT Pengecualian Sanksi Pajak Ada pengecualian sanksi pajak terhadap wajib pajak, jika: a. Wajib pajak orang pribadi yang telah meninggal dunia b. Wajib pajak orang pribadi yang sudah tidak melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas c. Bentuk usaha tetap yang tidak melakukan kegiatan lagi di Indonesia d. Wajib pajak badan yang tidak melakukan kegiatan usaha lagi tetapi belum bubarkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku e. Bendahara yang tidak melakukan pembayaran lagi f. Wajib pajak yang terkena bencana, yang ketentuannya diatur dengan peraturan Menteri Keuangan g. Wajib pajak lain yang diatur dengan atau berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan TERIMA KASIH