Anda di halaman 1dari 8

ANALISIS NET

PRESENT VALUE
DISUSUN OLEH :

- MOHAMMAD ALI FURQON (201121001)


- NOVI LYAWATI (190121030)
- FITRIA WINDY RACHMAWATI (190121109)
- SITI MARYAM ( 190121113)
ANALISIS NET PRESENT VALUE (NPV)

Salah satu metode analisis investasi untuk:


• Menentukan layak atau tidak nya investasi pada suatu proyek
• Membandingkan beberapa alternatif investasi dengan menilai
konsekuensinya pada saat ini
• Menentukan nilai sekarang(present value)dari penerimaan /
pengeluaran yang terjadi di dunia yang terjadi dimasa yang akan
dating.
Langkah menghitung NPV:
(1) Tentukan nilai sekarang dari setiap arus kas, termasuk arus
masuk dan arus keluar, yang didiskontokan pada biaya modal
proyek,

(2) Jumlahkan arus kas yang didiskontokan ini,  hasil ini


didefinisikan sebagai NPV proyek,

(3) Jika NPV adalah positif, maka proyek harus diterima,


sementara jika NPV adalah negatif, maka proyek itu harus ditolak.
Jika dua proyek  dengan NPV positif adalah mutually exclusive,
maka salah satu dengan nilai NPV terbesar harus dipilih .
B.   INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)

Metode ini untuk membuat peringkat usulan investasi dengan menggunakan tingkat
pengembalian atas investasi yang dihitung dengan mencari tingkat diskonto yang
menyamakan nilai sekarang dari arus akas masuk proyek yang diharapkan terhadap nilai 
sekarang biaya proyek atau sama dengan tingkat diskonto yang membuat NPV sama
dengan nol.
IRR atau Internal Rate of Return, merupakan instrument evaluasi yang digunakan untuk
memutuskan apakah suatu pemilik modal ingin melakukan investasi atau tidak.
IRR > tingkat keuntungan yang diisyaratkan, proyek diterima
IRR < tingkat keuntungan yang disyaratkan, proyek ditolak
IRR lebih merupakan suatu indikator efisiensi dari suatu investasi, berlawanan
dengan NPV, yang mengindikasikan value atau suatu besaran uang.
C.   PERBEDAAN METODE NPV DAN IRR

• 1. Fokus NPV adalah berapa tambahan nilai proyek pada nilai perusahaan
dengan asumsi semua arus kas dapat direalisir.Fokus IRR memberikan indikasi
tingkat hasil pengembalian proyek jika sesuai dengan yang diharapkan.

• 2. Jika kedua metode digunakan untuk menilai satu proyek maka kedua metode
ini selalu memberikan kesimpulan yang sama karena NPV positif dari suatu
proyek akan memberikan IRR yang lebih besar dari biaya modal.

• 3. Jika proyek yang dinilai bersifat eksklusif (mutually exclusive) kedua metode
NPV dan IRR dapat menghasilkan penilaian (kesimpulan) yang berbeda. Konflik
antara kedua metode NPV dan IRR terjadi karena profil NPV dari proyek
berbeda, misalnya biaya investasi berbeda dan umum proyek lebih panjang dari
yang lain.
D.   METODE PAYBACK PERIOD (PP)

• Metode Payback Period (PP) Payback period adalah suatu metode berapa


lama investasi akan kembali atau periode yang diperlukan untuk menutup
kembali pengeluaran investasi (initial cash investment) dengan menggunakan
aliran kas, dengan kata lain payback period merupakan rasio antara initial cash
investment dengan cash flow- nya yang hasilnya merupakan satuan waktu.
Suatu usulan investasi akan disetujui apabila payback period-nya lebih cepat
atau lebih pendek dari payback period yang disyaratkan oleh perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai