Nfeksi Virus
Nfeksi Virus
Virus Penyebab :
1. Herpes simplek virus (virus hominis)
2. Varicella zoster virus
1. Gingivo stomatitis herpetik akut
= Gingivo stomatitis herpes primer
= Primary Herpes Simplex Virus Infektion
= Stomatitis Herpes Akut
Etiologi : HSV
• HSV 1 : menyerang mulut, pharing, meningo encephalitis &
dermatitis setentang pinggang
• HSV 2 : genetalia, infeksi sewaktu lahir, dermatitis pinggang
ke bawah
• Keduanya mempunyai ciri-ciri antigen & infeksi
yang hampir serupa
• Lebih kurang 90% man mempunyai virus dalam
keadaan laten & 20% dihinggapi lesi
•Transmisi lesi melalui sentuhan saja
Ciri Klinikal :
- Masa inkubasi : 3-8 hari
- Setelah 1-2 hari gejala umum, muncul gejala
lokal
- G/ umum : demam, sakit kepala, malaise,
mau muntah dan muntah
- 3 – 4 hari sebelum lesi terjadi : rasa terbakar
dan parastesi pada mukosa yang terlibat
- Kmdn beberapa vesikel dengan diameter 3 – 4
Diagnosis :
- Sangat mudah karena gejala dan ciri klinikalnya yg klasik
serta progresifnya adalah patognomonik
2. HERPES LABIALIS REKUREN
= Herpes simplek rekuren
= Herpes labialis
- Terjadi pada pasien yg sebelumnya (sembuh) pernah
menderita Gingivo stomatitis herpetik akut (herpes simplekm
primer), krn sbgn virus herpes tetap kekal di dlm ganglion
trigeminal.
- Virus akan timbul kembali (30%) sbg herpes labialis yg
biasanya tdp pd batas mukokutaneus bibir dan hidung
Faktor Predisposisi
- Emosi : menstruasi
- Sinar matahari yg terik
- Infeksi umum spt : bronchopneumonia, influenza dan prosedur
bedah yg melibatkan saraf trigeminal
Masa inkubasi : 5 – 7 hari
Gambaran Klinis
• Bbrp jam (12-24 jam) sebelum lesi terjadi ada rasa
terbakar dan gatal, kmdn oedema dan eritema
• Kmdn vesikel akan timbul dan pecah (24-48 jam)
muncul ulser yg lembab
• Crustae akan terbentuk dan sembuh 7 – 10 hari
• Kebanyakan lesi ini tdk mendatangkan sakit yg parah
Herpes labialis
HERPES SIMPLEK
INTRA ORAL
Note :
1. Tdk selamanya gingivo stomatitis herpetic acute
berlanjut menjadi herpes labialis
2. Hal ini sangat tergantung pada faktor predisposisi
yg dimiliki oleh seseorang
3. Spesifik dari HLR yaitu mempengaruhi saraf yakni
dg adanya parastesi
HERPES ZOSTER
Ada 2 : 1. Herpes zoster
2. Varicella (Cacar air)
1. VARICELLA
= Chicken pox
Penularan : kontak langsung
Masa inkubasi : 14 -16 hari
Lokasi : mukosa pipi, bukal, lidah, mulut
dan oropharix
Gambaran Klinis :
- Simptom prodromal malaise yg ringan, anorexia,
myalgia, demam selama 2 – 3 hari
- Lesi makula, papula pd wajah dan anggota gerak
badan : pecah : ulser : krusta sembuh : desquamasi
- Vesikel dasar eritematous : pecah : ulser dg tepi yg
merah.
- Lesi tdk sakit
Pengobatan
1. Vidarabin
2. AB utk infeksi sekunder
3. Anti virus sec.topikal (utk lesi di kulit)
4. Vaksinasi
5. Mempertinggi daya tahan tubuh
2. HERPES ZOSTER
= Shangles
- Terjadi pada pasien sebelumnya menderita varicella
Faktor Predisposisi :
1. Kerusakan spinal sensory ganglion akibat tumor
2. Trauma
3. Malnutrisi
4. Kortikosteroid
Lokasi : pipi, muk.bukal dan lidah bag. anterior
Gambaran Klinis :
- Vesikel pada kulit dan mukosa yg mengandung saraf
sensory : dimana saraf trigeminal bag. I selalu terlibat
sedangkan bag. II dan III jarang
yg mempunyai ciri-ciri :
• Sakit sekali, Anasthesia dan parastesi yg kekal utk beberapa
tahun dan kadang-kadang timbul kembali setelah menghilang
utk beberapa saat.
• Pengobatan utk keadaan ini paling tdk memuaskan