Anda di halaman 1dari 45

SISTEM

ENDOKRIN

TIK ISS 2
KELOMPOK 6
TUTORIAL13
PENGERTIAN
Sistem Endokrin adalah:
 Suatu sistem yang bekerja dengan perantara zat-
zat kimia (hormon) yang di hasilkan oleh
kelenjar endokrin.
Kelenjar endokrin adalah kelenjar yang tidak
mempunyai duktus (saluran) atau kelenjar buntu.
Kelenjar ini mensekresi langsung hormon ke dalam
cairan jaringan di sekitar sel-selnya. Sebaliknya,
kelenjar eksokrin seperti kelenjar saliva, mensekresi
produknya ke dalam ductus
LANJUTAN ...

 Kumpulan kelenjar yang memproduksi suatu zat


kimia yang disebut hormon.

Hormon adalah penghantar (transmiter) kimiawi


yang dilepas dari sel-sel khusus ke dalam aliran
darah dan selanjutnya dibawa sel-sel tanggap
(responsive cells) di tempat terjadinya.
[menurut Starling]
Endokrinologi adalah:
 Cabang kedokteran yang mempelajari tentang
kelenjar endokrin

 Spesialismedis yang bekenaan dengan studi


kelenjar endokrin dan zat yang mereka hasilkan,
dan juga diagnosis dan pengobatan gangguan
siste endokrin. Kelenjar endokrin memproduksi
hormon yang mengatur banyak fungsi tubuh.
LOKASI KELENJAR SISTEM ENDOKRIN
1. KELENJAR PITUITARI (HIPOFISIS)

 Kelenjar hipofisis adalah organ berbentuk oval, sebesar


kacang dengan berat sekitar 0,5 gram dan diameter 1,3
cm.

 Organ ini melekat di bagian dasar hipotalamus otak pada


batang yang disebut infundibulum (batang
hipotalamus).

 Hipofisis dibagi menjadi hipofisis bagian anterior,


bagian tengah (pars intermedia), dan bagian posterior.
Divisi Kelenjar Hipofisis
 Kelenjar Hipofisis (pituitary) disebut juga master of
gland atau kelenjar pengendali karena menghasilkan
bermacam-macam hormon yang mengatur kegiatan
kelenjar lainnya.
• HORMON LOBUS ANTERIOR

a) Hormon Pertumbuhan (Growth Hormone [GH])


atau Hormon Somatotropik (STH)
 Adalah sejenis hormon protein.

 Tempat kerja utama: Seluruh tubuh


 Fungsi:

Mengendalikan pertumbuhan seluruh sel tubuh yang


mampu memperbesar ukuran dan jumlah, disertai efek
utama pada pertumbuhan tulang dan massa otot rangka.
b) Hormon Peransang Tiroid (Thyroid-Stimulating
Hormone [TSH]) atau Tirotropin
 Tempat Kerja Utama: Tiroid

 Fungsi:

Menegndalikan jumlah hormon tiroksin dan triiodotironin


yang disekresi kelenjar tiroid.
TSH meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan sel-
sel kelenjar tiroid, laju produksi hormonnya, dan efek
hormon pada metabolisme tubuh,
c) Hormon Adrenokortikotropik (ACTH)
 Tempat Kerja Utama: Korteks adrenal

 Fungsi:

Menstimulasi sekresihormon-hormon adrenokortikal dari


korteks adrenal, terutama glukokortikoid

d) Hormon Peransang Melanosit (MSH)


 Tempat kerja: Kelenjar mamae dan ovarium

 Fungsi:

Sekresi ASI dan menstimulasi pembentukan pigmen dan


penyebaran sel-sel penghasil pigmen (melanosit) pada
epidermis.
e) Hormon Peransang Folikel (FSH dan LH)
 Tempat Kerja Utama: Ovarium dan testis

 Fungsi:

1) FSH:
Pada laki-laki, merangsang pertumbuhan dan perkembangan spermatozoa
dalam tubulus seminiferus testis.
Pada perempuan, menstimulasi folikel ovarium dan membantu stimulasi
produksi estrogen ovarium.

2) LH:
Pada laki-laki, menstimulasi sel-sel interstisial tubulus seminiferus testis
untuk memproduksi androgen (testosteron)
Pada perempuan, LH bekerjasama dengan FSH menstimulasi produksi
estrogen, LH bertanggung jawab untuk ovulasi dan sekresi progesteron dari
folike yang ruptur.
f) Prolaktin (PRL)
 Tempat kerja Utama: Kelenjar mamae

 Fungsi:
Memicu dan mempertahankan sekresi ASI yang
sebelumnya juga telah dipersiapkan untuk laktasi melalui
kelenjar hormon lain.
• HORMON LOBUS POSTERIOR

a) Hormon Antidiuretik (ADH)


 Tempat Kerja Utama: Ginjal dan arteriol

 Fungsi:
Menurunkan volume air yang hilang dalam urine
(antidiuresis) melalui peningkatan reabsorpsi air dari
tubulus konvolusi distal dan duktus pengumpul di ginjal.
Membantu meningkatkan tekanan darah dengan meransang
kontriksi pembuluh darah perifer
b) Oksitosin
 Tempat Kerja Utama: Uterus dan payudara

 Fungsi:
Menstimulasi kontraksi sel-sel otot polos uterus selama
senggama, dan saat persalinan serta kelahiran pada ibu
hamil.
Menyebabkan keluarnya ASI pada ibu menyusui dengan
menstimulasi sel-sel mioepitelial (kontraktil) di sekitar
alveoli kelenjar mamae.
2. KELENJAR TIROID
 Kelenjar tiroid adalah organ vaskular yang dibungkus
oleh selubung yang berasal dari lamina pretrachealis
fascia profunda. Selubung ini melekatkan glandula pada
laring dan trakea.

 Kelenjar ini terdiri dari 2 lobus, yaitu lobus dexter dan


lobus sinister yang dihubungkan oleh ismus yang
sempit.

 Kelenjar tiroid mensekresi 2 jenis hormon, yaitu tiroksin


atau tetraiodotironin (T4) dan triiodotironin (T3)
HORMON KELENJAR TIROID
Tiroksin/Tetraiodotironin (T4) dan Triiodotironin (T3)
 Tiroksin atau tetraiodotironin (T4) mencapai 90% dari
seleruh sekresi kelenjar tiroid. Sedangkan Triiodotironin
(T3) disekresi dalam jumlah kecil.

 Tempat Kerja Utama: Seluruh tubuh

 Fungsi:
Meningktakan laju metabolisme hampir semua sel tubuh.
Hormon ini menstimulasi konsumsi oksigen dan
memperbesar pengeluaran energi, terutama dalam bentuk
panas.
3. KELENJAR PARATIROID
 Kelenjar paratiroid adalah 4 organ kecil, masing-masing
berukuran sebesar biji apel atau diameternya paling
panjang 6mm.

 Kelenjar ini terletak pada permukaan posterior kelenjar


tiroid dan dipisahkan dari kelenjar tiroid oleh kapsul-
kapsul jaringan ikat.

 Kelenjar paratiroid menghasilkan hormon paratiroid


(PTH)
HORMON KELENJAR PARATIROID
 Tempat Kerja Utama: Tulang, ginjal, dan usus

 Fungsi:
Mengendalikan keseimbangan kalsium dan fosfat dalam
tubuh melalui peningkatan kadar kalsium darah dan
penurunan kadar fosfat darah
4. KELENJAR ADRENAL ATAU
SUPRARENALIS
 Kelenjar adrenal adalah dua massa triangular pipih
berwarna kuning yang tertanam pada jaringan adiposa.

 Glandula suprarenalis dextra berbentuk pyramid dan


melingkupi polus superior ren dexter. Glandula ini
terletak di belakang lobus hepatis dexter dan terbentang
ke medial di belakang vena cava inferior. Glandula
terletak posterior terhadap diafragma.
LANJUTAN ...

 Glandula suprarenalis sinistra berbentuk bulan sabit serta


terbentang sepanjang margo medialis ren sinister dari
polus superior hilus. Glandula terletak di belakang
pankreas, omentum minus, dan gaster serta terletak
posterior terhadap diafragma.

 Masing-masing kelenjar adrenal terdiri dari korteks di


bagian luar dan medula di bagian dalam.
HORMON KELENJAR ADRENAL
 HORMON MEDULA
Hormon ini meliputi kotakolamin, epinefrin (80%) dan neropinefrin
(20%)

a) Epinefrin
 Tempat Kerja Utama:

Otot polos, otot jantung, kelenjar


 Fungsi:

Epinefrin:
1) Frekuensi jantung, metabolisme dan konsumsi oksigen
meningkat.
2) Kadar gula darah meningkat melalui stimulasi glikogenolisis
pada hati dan simpanan glikogen otot.
3) Pembuluh darah pada kulit dan organ-organ viseral berkontriksi
sementara pembuluh di otot rangaka dan otot jantung berdilatasi.
LANJUTAN ...

b) Neropinefrin
 Tempat Kerja Utama:

Organ yang dipersarafi oleh sistem saraf simpatik

 Fungsi:
Meningkatkan tekana darah dan untuk menstimulasi otot
jangtung.
 HORMON KORTEKS

a) Mineralokortikoid
 Tempat Kerja Utama: Ginjal

 Fungsi:

Mengatur keseimbangan air dan elektrolit melalui


pengendalian kadar natrium dan kalium dalam darah.

b) Glukokortikoid
 Tempat Kerja Utama: Seluruh tubuh

 Fungsi:

Mempengaruhi metabolisme glukosa, protein, dan lemak


untuk membentuk cadangan molekul yang siap dimetabolis
LANJUTAN ...

c) Gonadokortikoid
 Tempat Kerja Utama: Seluruh tubuh

 Fungsi:
Sebagai prekursor untuk pengubahan testosteron dan
estrogen oleh jaringan lain atau meransang pertumbuhan.
5. KELENJAR PINEAL

 Kelenjar pinela adalah organ kecil berbentuk kerucut


yang menonjol ke posterior dari ujung atap ventrikel
ketiga otak

 Kelenjar ini terdiri dari pinealosit dan sel neuroglia


penopang

 Hormon yang disekresi adalah melatonin


HORMON KELENJAR PINEAL

 Tempat Kerja Utama: Gonad

 Fungsi:
Pematangan seksual, memiliki efek inhibisi terhadap
pelepasan gonadotropin dan menghambat produksi melanin
oleh melanosit di kulit.
6. KELENJAR GONAD
 Kelenjar gonad adalah testis pada pria dan ovarium pada
wanita yang mempunyai fungsi endokrin dan reproduksi.

 Hormon yang dihasilkan yaitu testosteron pada pria,


serta estrogen dan progesteron pada wanita.
HORMON KELENJAR GONAD
 TESTIS
Yaitu testosteron
 Tempat kerja Utama:

Seluruh tubuh dan organ reproduksi

 Fungsi:
Perkembangan bentuk tubuh, perkembangan alat genital,
pembesaran laring dan sifat agresif
 OVARIUM
a) Estrogen
 Tempat Kerja Utama:

Seluruh tubuh, kelenjar mamae, dan organ reproduksi


 Fungsi:

Pembentukan karakteristik seks sekunder, pembentukan sistem


duktus, pematangan dan fungsi siklus normal

b) Progesteron
 Tempat Kerja Utama:

Kelenjar mame dan uterus


 Fungsi:

Pembentukan jaringan sekretorik, persiapan implantasi,


mempertahankan kehamilan
7. KELENJAR PANKREAS
 Pankreas adalah organ pipih yang terletak di belakang
dan sedikit di bawah lambung dalam abdomen. Organ ini
memiliki 2 fungsi yaitu fungsi endokrin dan eksokrin.

 Bagian eksokrin berfungsi sebagai sel asinar pankreas


memproduks cairan pankreas yang disekresi melalui
duktus pankreas ke dalam usus halus

 Sel endokrin dapat ditemukan dalam pulau-pulau


Langerhans, yaitu kumpulan kecil sel yang tersebar di
seluruh organ
HORMON KELENJAR PANKRES
a) Insulin
 Tempat Kerja Utama: seluruh tubuh

 Fungsi:

Menyediakan glukosa untuk sebagian besar sel tubuh,


memperbesar simpanan lemak dan protein dalam tubuh,
dan meningkatkan penggunaan karbohidrat untuk energi

b) Glukagon
 Tempat Kerja Utama: Hati

 Fungsi:

Meningkatkan glukosa darah dan meningkatkan sintesis


glukosa
8. KELENJAR TIMUS
 Kelenjar timus berbentuk pipih, warnanya kemerah-
merahan dan berlobus 2.

 Timus terletak di bagian posterior toraks terhadap


sternum dan melapisi bagian atas jantung.

 Hormon yang diproduksi kelenjar ini meliputi 6 peptida,


yang secara kolektif disebut timosin.
HORMON KELENJAR TIMUS
 Tempat Kerja Utama:
Seluruh tubuh

 Fungsi:
Mengendalikan perkembangan sistem imun dependen
timus dengan menstimulasi diferensiasi dan poliferasi sel
limfosit T.
LOKASI LAIN YANG MENGANDUNG
HORMON
1. Lambung
Hormon yang dihasilkan yaitu:
a) Gastrin

Berfungsi dalam produksi cairan lambung


b) Enterogastron

Berfungsi untuk menghambat sekresi dan motilitas

2. Hati
Hormon yang dihasilkan yaitu:
a) Faktor pertumbuhan mirip insulin (IGF-1)

Berfungsi untuk mendorong pertumbuhan


b) Trombopoietin

Berfungsi dalam meransang produksi trombosit


LANJUTAN ...
3. Plasenta
Hormon yang dihasilkan yaitu:
a) Estrogen dan progesteron

Berfungsi membantu mempertahankan kehamilan,


mempersiapkan payudara untuk menyusui
b) Gonadotropin korionik manusia (hCG)

Berfungsi untuk mempertahankan korpus luteum kehamilan

4. Ginjal
o Hormon yang dihasilkan yaitu renin (dengan mengaktifkan

angiotensin)
o Berfungsi untuk meransang sekresi aldosteron, angiotensin II,

dan juga merupakan vasokonstriktor kuat dan meransang rasa


haus
LANJUTAN ...

5. Jantung
o Hormon yang dihasilkan yaitu peptida natriuretik atrium

dan otak (ANP, BNP)


o Berfungsi dalam menghambat reabsorpsi Na+

Anda mungkin juga menyukai