KESEHATAN &
PENYAKIT LANSIA
Dr. Lisna Annisa F., S.Kep,Ners, M.Kes
A. MASALAH KES. LANSIA
1. Mudah Jatuh
2. Mudah Lelah
3. Kekacauan mental akut
4. Nyeri Dada
5. Sesak Nafas Saat Beraktivitas
6. Palpitasi
7. Pembengkakan Kaki Bag.Bawah
8. Nyeri Pinggang/Punggung
9. Nyeri Pada Sendi Pinggul
10. BB menurun
11. Inkontinensia uri
12. Inkontinensia alvy
13. Ggn.ketajaman penglihatan
14. Ggn.Pendengaran
15. Ggn.tidur
16. Keluhan pusing-pusing
17. Keluhan perasaan dingin2/kesemutan
18. Mudah gatal2
Jatuh : suatu kejadian yg dilaporkan
penderita/saksi mata yg melihat kejadian, yg
mengakibatkan sso m’dadak terbaring/terduduk di
lantai/tempat yg lbh rendah dgn/tanpa kehilangan
kesadaran/luka (Reuben,1996)
5% : perlukaan jar.lunak (subdural hematoma,
memar, & keseleo otot)
5% : patah tl.iga (sterm), humerus, & pelvis
Stabilitas badan ditentukan :
1. Sistem sensorik
2. SSP : stroke,parkinson
3. Kognitif : demensia
4. Muskuloskeletal : ggn berjalan &
proses menua (kekakuan
jar.penghubung, b’kurangnya
massa otot, p’lambatan konduksi
saraf, penurunan visus/lapang
pandang)
Gastritis
Ulkus peptikum
Konstipasi
Reflux disease
3. Penyakit Sistem Urogenital
ISK
Kanker prostat
6. Penyakit Keganasan
Wanita : kanker rahim, payudara, &
pencernaan
Pria : paru2, pencernaan, prostat
NO PENYAKIT/KELUHAN % KET
1 Reumatik/artritis 49,0 F>M
2 Hipertensi 15,2 F>M
3 Bronkhitis/dispnea 7,4 F<M
4 Diabetes Mellitus 3,3 F=M
5 Jatuh 2,5 F>M
6 Stroke 2,1 R<U
7 TB 1,8 F=M
8 Fraktur 1,0 F=M
9 Kanker 0,7 F>M
10 Masalah kes yg 29,3 R<U
mepengaruhi ADL
Jenis Penyakit Berd. Pemberitahuan
Dokter/Petugas Kesehatan Menurut
Jenis Kelamin (1998)
NO PENYAKIT/KELUHAN Wanita (%) Pria (%)
1 Reumatik 37,5 29,8
2 Hipertensi 33,7 31,7
3 Gastritis/Maag 24,6 18,6
4 Diabetes Mellitus 11,9 14,3
5 Kolesterol tinggi 11,1 8,1
6 Kegemukan 11,1 6,8
7 Anemia 7,3 8,7
8 Nyeri jantung 6,1 3,7
9 Asma 5,3 3,1
10 Paru2/ TB 3,0 8,1
NO PENYAKIT/KELUHAN Wanita (%) Pria (%)
11 Ginjal 2,5 7,5
12 Serangan jantung 4,3 2,5
13 Tulang keropos 3,3 4,3
14 Stroke 2,0 4,3
15 Kanker 2,8 0,6
16 Prostat 0,3 6,2
17 Liver 1,3 1,9
18 Trigliserid tinggi 1,8 0,6
MASALAH KESEHATAN LANSIA
(Riskesdas 2007)
Dalam persen
Depresi
Kecemasan
Hipertensi
Stress Obesitas
Merokok
Alkoholik
Serangan
Asma
Angina
Pectoris
TIA & Stroke
PERMASALAHAN
WHO Penyakit Tidak Menular merupakan
penyebab :
60% kematian
43% kesakitan didunia
Titik Akhir
Faktor Risiko / • Penyakit
Faktor Risiko Penyakit Antara jantung koroner
• Stroke
Perilaku • Diabetes komplik.
• Tembakau •Hipertensi • Penyakit
• Gizi pembuluh darah
• Alkohol •Diabetes • Kanker
• Aktifitas Fisik
Fisik •Obesitas • Penyakit paru
obstruksi kronis
•Hiperlipidemia
Kondisi
Sosio-economi, Budaya Maximilian de Courten - Surveillance, NMH
& Lingkungan
FAKTOR UTAMA PENYEBAB PENYAKIT GAYA
HIDUP
Hipertensi
Diet Tidak Sehat
(Unhealthy Diet) Hiperlipidemia
Diabetes Mellitus
Ketidakaktifan Fisik
(Physical Inactivity)
Obesitas
Merokok Osteoporosis
(Smoking)
Osteoarthritis
Stress
Asma
GAYA HIDUP TIDAK SEHAT
Makanan Tinggi
Kalori Obesitas
Diabetes
Makanan Tinggi Mellitus
Lemak Hiperlipidemi
Gunakan Bahan
Perasa Pengawet, Radikal
Pewarna Buatan Bebas
GAYA HIDUP TIDAK SEHAT
Obesitas
Diabetes Mellitus
Hipercholesterolemia
Hipertensi
Ketidakaktifan Fisik Peny.Jantung Koroner
(Physical Inactivity)
Stroke
Osteoporosis
Osteoarthritis
Nyeri Punggung
GAYA HIDUP TIDAK SEHAT
Penyakit
Jantung
Koroner
Stroke
Susah Napas
Merokok
Gangguan
Kehamilan
Impotensi
PEMBUDAYAAN &
PENERAPAN GAYA HIDUP
SEHAT & AKTIF
1. KURANGI KONSUMSI MAKANAN TINGGI
LEMAK, GULA, GARAM. PERBANYAK
MAKAN SAYUR & BUAH
2. AKTIF BERGERAK, PERBAIKI AKTIFITAS
FISIK & KEBUGARAN JASMANI, SERTA
BEROLAHRAGA SECARA TERATUR
3. ATASI STRESS. BERHENTI MEROKOK,
KONSUMSI ALKOHOL & NARKOBA
4. PEM & KONSULTASI KES TERATUR
(kunjungi Posyandu Lansia dan Puskesmas
Santun Lansia rutin )
PENYAKIT DEGENERATIF
Penyakit Jantung Koroner (PJK)
Asupan konsumsi lemak jenuh dan kolesterol
yg berlebihan dapat meningkatkan risiko
penyakit jantung koroner, selain itu
kegemukan dan obesitas merupakan faktor
risiko penting yg mempengaruhi terjadinya
penyakit jantung koroner.
Hipertensi
Berat badan yg berlebihan akan meningkatkan
beban jantung utk memompa darah ke seluruh
tubuh, akibatnya tekanan darah jantung
cenderung lebih tinggi
CONTOH MENU SEHAT BAGI LANSIA :
MENU I :
Pagi : Bubur ayam komplit, susu
Jam 10.00 : bubur kacang hijau
Siang : Nasi
Pepes ikan, Tahu isi
Sup kimlo
Pepaya
Jam 16.00 : Buah semangka
Malam : Nasi
Soto Ayam
Perkedel
Pisang raja
3. MELAKUKAN AKTIVITAS FISIK
DAN OLAHRAGA
Aktivitasfisik : setiap gerakan tubuh yang
meningkatkan pengeluaran tenaga dan
energi
Olahraga : suatu bentuk aktifitas fisik dari
darah
Pemeriksaan Status Kemandirian
pendengaran
Pemeriksaan laboratorium meliputi urin,
glukosa darah
Pemeriksaan mental psikologik
PUSKESMAS SANTUN LANSIA
PEMERIKSAAN KESEHATAN
BERKALA
PEMERIKSAAN LABORATORIUM sederhana
POSYANDU LANSIA
Pemeriksaan tekanan darah
POSYANDU LANSIA
B.A.H.A.G.I.A.
ERAT BADAN BERLEBIHAN SUPAYA DIHINDARI