Anda di halaman 1dari 9

Inventarisasi dan

Monitoring Secara Tidak


Langsung
Dr. Mochamad Hadi, M.Si
NIDN 0008016004
NIP 196001081987931002
Email : hadi_tamid@yahoo.co.id
 Informasi tentang hidupan liar diperlukan
untuk:
– Pengelolaan Taman Nasional dan Suaka Alam
– Pemanfaatan untuk reskreasi dan pariwisata
– Penangkaran satwa
– Penetapan kuota satwa buru
– Penanggulangan gangguan satwa
– Penetapan status perlindungan
– Dll
 Tiga informasi utama:
– Jumlah total
 Untuk spesies-spesies di TN, SA, Hutan Produksi,
Hutan Lindung, Taman kota, wilayah pertanian,
perkebunan, pemukiman
 Untuk penelitian hubungan pemangsaan, penggunaan
habitat, penanggulangan gangguan satwa liar
– Ukuran dan struktur populasi
 Untuk dinamika populasi, fluktuasi populasi,
 Status ekologi populasi,
 Struktur umur, rasio kelamin
– Penyebaran dan pergerakan
 Untuk menetapkan batas atau luasan
Sensus satwa liar

 Sensus langsung
– Menghitung langsung objek
 Sensus tidak langsung
– Berdasarkan tanda-tanda atau jejak yang
ditinggalkan
 Kombinasi langsung – tidak langsung
 Penghitungan satwa
– Penghitungan total populasi
– Pemghitungan dengan perkiraan
– Penghitungan dengan petak contoh
Metode sensus tidak
langsung
 CMR
 Berdasar jejak
 Berdasar suara
Metode CMR

 Tangkap – Tandai – Lepas – Tangkap


Kembali
 Untuk menghitung estimasi besar
populasi
 Burung, kelelawar, monyet, kadal,
belalang, dll
Metode Jejak

 Jejak :
– Jejak kaki
– Bulu
– Rambut
– Bau
 Harimau, kucing hutan, Macan dahan,
dll
Metode Suara

 Auman
 Kicauan
 Lenguhan
 Suara-suara khas

Anda mungkin juga menyukai