Anda di halaman 1dari 25

TANAH GAMBUT

Anggota Kelompok 2 :
1. Dyah Ayu Lestari (24020118120027)
2. Ina Fitriyani (24020118120024)
3. Dyah Ernawati (24020118120033)
4. Dwi Rahmawati (24020118130134)
5. Hesti Tri Rahayu (2402018130118)
6. Eka Nur Kholif (24020118120049)
Pembahasan
Pengertian Dan Ciri- Ciri Lahan Gambut 01
Sifat Fisik, Kimia, dan Biologi Lahan Gambut 02
Permasalahan Lahan Gambut 03
Pengelolaan Lahan Gambut 04
Contoh Studi Kasus 05
Pengertian Dan Ciri-
Ciri Lahan Gambut
Pengertian
• Gambut merupakan tanah yang terbentuk dari timbunan sisa-sisa

tanaman yang telah mati, baik yang sudah lapuk maupun belum.

• Lingkungan yang jenuh air dan miskin hara menjadi salah satu

penyebab terjadinya lahan gambut sehingga bahan organik tidak

melapuk sempurna dikarenakan lebih sering ditemukan pada

daerah cekungan memiliki drainase yang buruk.

• Dalam keadaan yang belum terganggu, lahan gambut berfungsi

sebagai pengikat karbon sehingga memiliki kontribusi

mengurangi gas rumah kaca di atmosfer


Peran Penting Lahan Gambut

• Tanah gambut sangat penting bagi kehidupan terutama menghadapi perubahan


iklim. Saat hujan lahan gambut akan menyimpan banyak air atau penyangga
hidrologi areal sekelilingnya karena memiliki daya penahan air yang tinggi sampai
13 kali beratnya dan dimusim kemarau gambut akan melepaskan air secara
perlahan-lahan untuk menyediakan pasokan airnya (Agus dan Subiksa, 2008).

• Selain itu, kawasan gambut juga merupakan penyimpan cadangan karbon yang
sangat besar, baik di atas maupun di bawah permukaan tanah.
Ciri Tanah Gambut

Bertekstur basah, lembek, Memiliki unsur hara yang


dan lunak
terbatas

Banyak ditemukan di
kawasan lahan yang Warna tanah gambut
basah, seperti rawa-rawa terlihat agak gelap

Memiliki sifat asam yang Merupakan tanah yang


tinggi kurang subur
Jenis- Jenis Tanah Gambut

• Gambut topogen
Gambut Topogen merupakan jenis tanah
gambut yang terdapat pada bagian atas tanah
mineral yang terdapat pada dasar danau

• Gambut ombrogen
Tanah gambut ombrogen ini seperti tanah
gambut sekunder karena tanah gambut
ombrogen ini merupakan tanah gambut yang
berkembang di atas tanah gambut topogen. 
Sifat Fisik, Kimia, dan
Biologi Lahan Gambut
Sifat Fisik
Karakteristik atau sifat fisik gambut
meliputi kematangan gambut, kadar air,
berat isi (bulk density), daya menahan
beban (bearing capacity), penurunan
permukaan tanah(subsidence), sifat kering
tak balik (irreversible drying).
Sifat Kimia

Sifat kimia gambut mencakup :


• pH
• Kadar abu
• Kadar N, P, K
• Kejenuhan basa (KB)
• Kapasitas tukar kation.
Sifat Biologi
Mikroorganisme yang ditemui di tanah gambut terdiri atas kelompok perombak awal
seperti golongan jamur dan bakteri.
Permasalahan Lahan
Gambut
Keasaman tanah yang tinggi dan kurang Deforestasi hutan lahan gambut, didorong
suburnya lahan gambut, karena oleh ekspansi perkebunan kelapa sawit
dekomposisi bahan organik terjadi dan insustri kertas
secara lambat
• Penurunan permukaan lahan gambut
• Kebakaran lahan gambut
Akibat pembukaan lahan gambut
Akibat pembukaan lahan yang
dengan pembakaran dan pembagunan
dilakukan pemiliki lahan dengan cara
kanal drainase di area perekebunan
membakar lahan gambut.
Pengelolaan Lahan
Gambut
Hal yang perlu diperhatikan dalam pemanfaatan lahan gambut adalah :

• Drainase
• Pengelolan air
• pH gambut
• Pemupukan
• Pembukaan lahan
• Pemilihan komoditas
• Pola tanam
DRAINASE DERAJAT KEASAMAN TANAH

• Dalam kondisi alami, lahan gambut selalu • Gambut bersifat sangat masam dengan pH
dalam keadaan jenuh air (anaerob) rendah
• Tanaman yang dibudiyakan memerlukan • Asam-asam organik yang terikat pada
kondisi yang aerob gambut berasal dari golongan asam fenolat
yang bersifat racun bagi tanaman
• Dilakukan pembuatan saluran drainase untuk
menurunkan permukaan air tanah • Dilakukan Ameliorasi
• Contoh amelioran adalah amelioran adalah
kapur Dolomit, pupuk kandang dan ACS
PEMUPUKAN PEMILIHAN KOMODITAS

• Pemupukan pada lahan gambut diperlukan • Pemilihan Komoditas dapat mempengaruhi

karena gambut sangat miskin mineral dan keberhasilan budidaya tanaman pertanian di

hara yang diperlukan tanaman lahan gambut

• Dibutuhkan pupuk lengkap yang • Melalui penataan lahan, pada daerah

mengandung N, P, K, Ca, Mg dan unsur produksi dapat dibudidayakan komoditas-

mikro Cu, Zn dan B komoditas seperti padi, jeruk, sayuran, dan


kelapa sawit
• Pemupukan dilakukan secara bertahap
PEMBUKAAN LAHAN POLA TANAM

• Pengaturan pola tanam di lahan gambut


• Sebaiknya tidak dengan pembakaran
ditujukan untuk mencegah lahan terbuka
• Penggunaan mulcher atau bio-harvester dalam waktu lama
dapat dijadikan sebagai alternatif untuk • Perlakuan replanting merupakan salah satu
pembukaan lahan, namun alatnya masih contoh penerapan pola tanam yang
tergolong mahal memungkinkan tanah gambut tidak terbuka
PENGELOLAAN AIR

Untuk menjaga kandungan air agar tidak terlalu tinggi dan terlalu rendah
dibuatlah canal blocking
Studi Kasus :
PEMBERIAN KALIUM PADA TANAH GAMBUT TERHADAP PRODUKSI
BENIH BEBERAPA VARIETAS KACANG TANAH

Bahan-bahan yang digunakan adalah benih kacang tanah varietas Naga Umbang,
Jerapah, Gajah, dan Bison. Pupuk yang digunakan adalah pupuk anorganik terdiri
dari KCl (60% K2O), Urea (45% N) dan SP-36 (36%P2O5) sebagai pupuk dasar.
Selain itu juga digunakan kapur dolomit (Ca Mg (CO3)2) dengan kadar CaCO3
54,3% dan MgO 21,9%
Parameter Pertumbuhan Varietas Kacang
Tanah
• Menurut Rosmarkum (2002), apabila tanaman kacang tanah
kekurangan K, maka banyak proses yang tidak berjalan dengan baik,
misalnya terjadinya akumulasi karbohidrat, menurunnya kadar pati dan
akumulasi senyawa nitrogen dalam tanaman.
• Menurut Sumarno (1986) Dosis anjuran pupuk KCl berkisar antara 75-
100 kg ha-1 atau setara dengan 45-60 kg K2O ha-1.
• Menurut Suprapto (2000) pemberian pupuk kalium (K2O) sebagaipupuk
dasar dengan dosis berkisar antara 50-60 kg K2O ha-1.
• Menurut Ronoprawiro (1996), kacang tanah memerlukan kalium pada
saat awal pertumbuhan dan saat pengisian polong. Sutejo (1998),
mengatakan pupuk K sangat diperlukan kacang tanah saat awal
pertumbuhan, saat pembentukan ginofor dan saat pengisian polong.
THANK YOU
ANY QUESTION?

Anda mungkin juga menyukai