Anda di halaman 1dari 18

ASKEP PADA PASIEN DENGAN KOMA

DIABETIKUM

1. Aditya Bagus Firmansyah 10. Mei Lia Itanti


2. Alifia Prastiwi Indahyani 11. Nadila Cantikawati
3. Brisma Seta Kusuma Anjaya 12. Niatasya Septa Ericha Putri
4. Cindy Apriliesta 13. Novita Dwi Aprillia
5. Dwi Bagus Prasetyo
14. Retno Yuliastutik
6. Ella Diah Ayu Febriana
15. Robitah Darajatun
7. Evina Meylia
16. Rizqi Amalis Dwi P
8. Ilham Khoirul Huda
17. Sindi Dwi Ambar Wati
9. Mei Lia Itanti
18. Titin Kurniawati

19. Yosi Wasito Putri


PENGKAJIAN Jalan nafas klien tidak paten, sekret (+),
warna sekret putih kekuningan, gurgling (+)
  Masalah : bersihan jalan nafas tidak efektif
• Tanggal Praktek : 21 November • Breathing (B) :
2021
klien sesak, RR 76x/menit, SPO2 68%,
• Tanggal Pengkajian : 21 November 2021 cuping hidung (+), ronchi (+/+), otot bantu
pernafasan (+), nafas cepat dan dangkal,
• Pukul : 11.00 wib
tidak krepitasi saat palpasi, perkusi
• No. MR : 0157512 hipersonor.Masalah : pola nafas tidak efektif

• Nama pasien : Ny.P • Circulation (C) :


-TD : 140/112 mmHg
• Diagnos Medis : Koma
Diabetikum -HR : 138 x / menit
-S : 36,5º C
-Akral teraba dingin
Pengkajian primer -CRT : > 3 detik
• Airway (A): Klien terpasang IVFD terpasang NaCl 0.9%
60cc /jam, drip insulin 50 unit dalam 50cc
nacl 0,9% dosis 0,5cc /jam via
syringe pump, drip furosemide 100 mg
dalam 100cc nacl 0,9% habis dalam 12 jam
• Disability (D) :
-GCS 8, E : 1 M : 5 , V :2
-Kesadaran somnolen
-Pupil isokor ( +/+,2/2 )
• Eksposure ( E ) :
Tidak ada luka dan tidak ada jejas.

• Folley Cateter (F) :


Klien terpasang kateter nomor 16, tidak ada perdarahan Jumlah urin : 60cc/2 jam
terakhir saat pengkajian Warna urin : kuning
Masalah : Resiko kekurangan volume cairan

• Gastric Tube (G):


Klien terpasang NGT 16, residu warna hijau bening ±30cc
• Heart monitor (H) :
Gambaran EKG Sinus Tachikardia
Pengkajian sekunder
• Kepala :
Inspeksi / palpasi : Pada saat dilakukan
pemeriksaan fisik didapatkan kulit kepala
cukup bersih, rambut bewarna mulai
memutih, distribusi merata, tidak ada lesi
• Mata :
Fungsi penglihatan : Pada saat pengkajian
tidak didapatkan data dikarenakan klien -Fungsi keseimbangan : Tidak bisa
mengalami penurunan kesadaran. dilakukan Hidung Dan Sinus :

-Palpebra : normal -Inspeksi : pada saat dilakukan inspeksi pada


pemeriksaan hidung ditemukan, hidung
-Ukuran pupil : isokor (2/2) simetris kiri dan kanan, tidak ada polip, nafas
-Konjungtiva : an anemis cuping hidung
-Sclera : an ikterik -Pembengkakan : Tidak ada ditemukan
-Edema palpebral : tidak edema Telinga : pembengkakan pada area hidung klien

-Fungsi pendengaran : -Pendarahan : Tidak ada ditemukan


perdarahan pada hidung klien
Keluarga klienmengatakan,fungsi
pendengaran klien baik.
• Mulut dan Tenggorokan : • Leher :
-Inspeksi : -Inspeksi / palpasi:
pada pemeriksaan fisik didapatkan bibir Pada saat pengkajian didapatkan tidak ada
klien Kering , tidak ada sianosis pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada
jaringan parut, bentuk simetris antara kiri
-Keadaan gigi :
dan kanan.
keadaan gigi klien kuning, cukup bersih, gigi
tidak lengkap dan terdapat caries gigi pada
sela-sela gigi • Paru-paru
-Keadaan membran mukosa: -Inspeksi :
membran mukosa klien kering Padasaatinspeksipemeriksaan fisik
-Keluhan : -Palpasi : pergerakan dinding dada tidak
Padasaatpengkajiandidapatkanklien simetris, tidak ada jejas ataupun retraksi
mengalami gangguan kesulitan menelan dinding dada.
dikarenakan oleh penurunan kesadaran -Perkusi paru : lapang paru terdengar
hipersonor
-Auskultasi paru : irama tidak teratur,
ronchi (+/+)
-Pola ventilator : VCV
• Kardiovaskuler • Sirkulasi :
-Palpasi : tidak teraba ictus kordis -Frekuensi nadi : 138 x / menit
-Perkusi jantung : Pekak -Tekanan darah : 140/90 mmHg
-RR : 76x/menit
-Auskultasi jantung : S1 & S2 (Lub Dub)
-SPO2 : 68%
-Hasil Rontgen Thoraks :
-MAP : 121 mmHg
Pada saat pengkajian, hasil rontgen thorak
belum didapatkan, karena masih menunggu -Suhu tubuh : 36,5ºC
hasil untuk dibaca.
-Suhu ekstremitas : Akral teraba dingin
-Gambaran EKG : Sinus Tachikardi
-Sianosis : Bibir pucat
-Turgor : Tidak Elastis
• Abdomen : Klien menggunakan Kateter nomor 16
( dengan Volume : 60cc/2 jam )
-Inspeksi :
-Penggunaan kateter :
Pada saat pengkajian ditemukan data perut
simetris kiri dan kanan Klien terpasang kateter nomor 16
-Auskultasi: -Hematuria : Tidak ditemukan
Bising usus 17x/menit -Keluhan BAK : tidak ada masalah
-Palpasi :
Tidak ada nyeri tekan pada saat dilakukan • Ekstremitas :
palpasi dikarenakan klien mengalami
-Inspeksi :
penurunan kesadaran
Terpasang infuse 2 jalur di tangan kanan
-Perkusi :
dan kiri
Timpani
-Masa otot : Masa otot klien menurun
-Jenis diet :
-Kekakuan :
MC diabetasol 6x1500 kkal
Tidak bisa dilakukan,klienmengalami
-Frekuensi BAB : Belum pernah BAB penurunan kesadaran
selama di RS
-Kejang : Tidak ada kejang pada saat
-Frekuensi BAK : pengkajian
Status Kesehatan Saat Ini

 
Alasan kunjungan/keluhan utama
Ny. P masuk RSUD H.Hanafie Muara Bungo melalui IGD rujukan dari RSU
Setia Budi Rimbo Bujang pada tanggal21 November 2021 jam 07.49 wib, dengan
keluhan sesak nafas sejak 1 hari yang lalu disertai batuk berdahak, nyeri
ulu hati mual dan muntah sejak 2 hari yang lalu. BAB dan BAK dalam batas
normal. Saat dilakukan pengkajian pada tanggal 21 November 2021 diruang ICU
jam 10.30 wib, klien sesak hebat, nafas cepat dan dangkal, klien gelisah, akral
dingin, kesadaran samnolen, GCS 8 , muka pucat keringat dingin, CRT > 3 detik,
keadaan umum jelek, suhu 36.5˚c, TD 140/112 mmHg, nadi 138 x/menit, RR 46
x/menit, GDS 316 mg/dl, IVFD terpasang NaCl 0.9% 60cc /jam, drip insulin 50
unit dalam 50cc nacl 0,9% dosis 0,5cc /jam via syringe pump, drip furosemide
100 mg dalam 100cc nacl 0,9% habis dalam 12 jam dengan tetesan 8,3cc /jam via
infus pump, terpasang NRM 10 liter/menit, SpO2 68%,
• Riwayat Kesehatan Yang lalu Penyakit Yang Pernah Dialami :

Klien memiliki penyakit hipertensi sejak ± 2 tahun yang lalu, Riwayat DM tidak
terkontrol ± 2 tahun lalu, keluarga klien mengatakan klien sering kontrol ke
pelayanan kesehatan terdekat.

• Alergi : klien tidak memiliki riwayat alergi obat, makanan dan cuaca serta tidak
memiliki riwayat merokok, kopi dan minuman beralkohol
• Obat-obat yang sering digunakan :
Nama obat Dosis Jadwal pemberian keterangan

Catopril 12,5mg/ 24 jam 06.00 wib Setelah makan

Piroxicam 10mg / 12 jam 08.00 dan 20.00 Setelah makan

o Riwayat Keluarga
Berdasarkan dari genogram diatas diketahui dari anggota keluarga klien terdapat
satu anggota keluarga (nenek klien) dengan riwayat penyakit yaitu hipertensi.
• Pola nutrisi : • Pola Tidur Dan Istirahat :
Sebelum sakit, BB klien 54kg TB 149cm, klien Sebelum sakit, klien tidur 5-7jam, waktu siang
makan 1-2x sehari, klien menyukai semua jenis dan malam, tidak ada kesulitan. Saat sakit klien
makanan, nafsu makan dalam 6 bulan terakhir tidur 4-5 jam, klien tidur siang dan malam,
berkurang, tidak terjadi penurunan BB yang klien sering terbangun karena sesak.
drastis.
• Pola Aktivitas Dan Latihan :
Saat sakit, BB klien 52kg TB 149cm, frekuensi
Kegiatan dalam pekerjaan : keluarga klien
makan 6x200cc, jenis makanan MC
mengatakan Ny.P hanya mengerjakan
(susu/diabetasol). Jumlah cairan masuk :
pekerjaan dirumah, keluarga klien mengatakan
1500cc /24 jam
Ny.P tidak pernah melakukan olahraga,
keluarga klien mengatakan kegiatan klien
diwaktu luang yaitu berkumpul bersama
• Pola eliminasi :
keluarga. Keluarga klien mengatakan keluhan
Sebelum sakit, frekuensi BAB 1x sehari, waktu klien dalam beraktivitas yang sering dirasakan
tidak menentu, warna kuning, konsistensi klien yaitu sakit pinggang setelah beraktivitas,
lembek, frekuensi BAK 6-7x/hari, tidak ada dan mudah lelah.
kesulitan BAB dan BAK.
Saat sakit, BAB belum ada, klien terpasang
• Pola Bekerja :
kateter no 16, Jumlah cairan keluar : 2100cc/
24 jam IWL : 520cc. Jenis pekerjaan : Klien bekerja sebagai IRT
• Data Laboratorium
• Hemotologi (21/11/2021)
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal
Hemoglobin 12,2 gr/dl 13-18
Leukosit 13.900 sel/mm³ 5.000-10.000
Hematokrit 40 % 40-48
Trombosit 341.000 /mm³ 150.000-400.000
LED 1 jam 15 mm/jam  
Hitung jenis 0/0/0/93/3/4 %  

Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal


Gula Darah Sewaktu 316 mg/dl < 180
Ureum 33 mg/dl 10-50
Kreatinin 1,0 mg/dl 0,6 – 1,1
SGOT 71 U/L < 38
SGPT 40 U/L < 34
Natrium 150 mg/dl 135 – 150
Kalium 4,0 mg/dl 3,5 – 5,5
•  Klorida
Kimia
BendaDarah
keton (21/11/2021)
108
Negatif (-)  
mg/dl
 
76 - 102
Hasil Pemeriksaan Diagnostik Lain

pada tanggal 21 November 2021 dilakukan pemeriksaan berikut, didapatkan hasil :


• EKG : gambaran sinus tachikardi
• Rontgen : kardiomegali dan edema paru

Pengobatan
•  Terapi pada saat di IGD
Nama Obat :
1. NaCl 0,9 %
2. Cefxon
3. Dopamine
4. Insulin
5. Novorapid
6. furosemide
ANALISA DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH
Ds : Klien mengatakan sering buang air kecil dan sering haus Kegagalan Hipovolemia
Do : mekanisme regulasi
• Turgor kulit buruk
• Membran mukosa kering
• Jumlah cairan masuk : 1319,5 cc
• Jumlah cairan keluar : 2100 cc

Ds : Klien mengeluh sesak nafas Hiperventilasi Pola Nafas Tidak Efektif


Do :
• Kesadaran somnolen
• GCS : 8
• TD : 140/90 mmHg
• N : 110 x/mnt
• RR : 76 x/mnt
• SpO2 : 68 %
• Dispneu
• Nafas cepat dangkal
• Otot bantu nafas
• Akral dingin
• Muka dan bibir pucat
DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. (D.0023) Hipovolemia berhubungan dengan kekurangan intake


cairan dibuktikan dengan volume urin meningkat, turgor kulit
menurun, membran mukosa kering, konsentrasi urin meningkat,
mengeluh haus
2. (D.0005) Pola Nafas Tidak Efektif berhubungan dengan hambatan
upaya nafas (kelemahan otot pernafas) dibuktikan dengan dispnea
Rencana Asuhan Keperawatan
DIAGNOSA LUARAN (SLKI) INTERVENSI (SIKI)
KEPERAWATAN

(D.0023) L.04034 I.04152


Hipovolemia Eliminasi Urine Manajamen Eliminasi Urine
berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakan Observasi
kekurangan intake 1 x 24 jam diharapkan 1. Identifikasi tanda dan gejala retensi
cairan dibuktikan eliminasi urine membaik. atau inkontensia urine.
dengan volume urin Kriteria Hasil : 2. Monitor eliminasi urine.
meningkat, turgor • Sensasi berkemih Terapeutik
kulit menurun, menurun. 3. Catat waktu-waktu dan haluaran
membran mukosa • Distensi kandung kemih urine.
kering, konsentrasi menurun. Edukasi
urin meningkat, • Nokturia menurun 4. Ajarkan mengukur asupan cairan
mengeluh haus dan haluaran urine.
Kolaborasi
5. Kolaborasi pemberian obat
supostoria uretra
DIAGNOSA LUARAN (SLKI) INTERVENSI (SIKI)
KEPERAWATAN
(D.0005) L.01004 I.01012
Pola Nafas Tidak Efektif Pola Nafas Manajamen Jalan Nafas
berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakan 1 Observasi
hambatan upaya nafas x 24 jam diharapkan pola 1. Monitor pola (frekuensi,
(kelemahan otot pernafas) nafas membaik. kedalaman, usaha nafas)
dibuktikan dengan dispnea Kriteria Hasil : Terapeutik
• Dispnea menurun 2. Posisikan semi fowler atau
• Frekuensi nafas membaik fowler.
3. Berikan oksigen, jika
perlu.
Edukasi
4. Anjurkan asupan cairan
2000 ml/hari (jika tidak
terdapat kontraindikasi) .
Implementasi dan Evaluasi
No. Tanggal Implementasi Tanggal Evaluasi
DX /Jam /Jam
.

1. 1. Mengidentifikasi tanda dan S : Klien mengatakan sering


gejala retensi atau inkontensia buang air kecil dan sering haus
urine. O:
• Turgor kulit buruk
2. Memonitor eliminasi urine.
• Membran mukosa kering
3. Mencatat waktu-waktu dan • Jumlah cairan masuk :
haluaran urine. 1319,5 cc
4. Mengajarkan mengukur asupan • Jumlah cairan keluar : 2100
cairan dan haluaran urine. cc
5. Mengolaborasi pemberian obat • Terpasang cairan NaCl
supostoria uretra. 0,9%
• Insulin 2cc/jam (50 IV)
• Novorapid 3x8 unit
• Furosemide 2amp
A : Masalah kekurangan cairan
belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan no
No. Tanggal Implementasi Tanggal Evaluasi
DX. /Jam /Jam
2. 1. Memonitor pola (frekuensi, S : Klien mengeluh sesak
kedalaman, usaha nafas). nafas
2. Memposisikan semi fowler O : Kesadaran somnolen
• GCS : 8
atau fowler.
• TD : 140/90 mmHg
3. Memberikan oksigen, jika • N : 110 x/mnt
perlu. • RR : 76 x/mnt
4. Menganjurkan asupan • SpO2 : 68 %
cairan 2000 ml/hari (jika • Dispneu
tidak terdapat • Nafas cepat dangkal
kontraindikasi) • Otot bantu nafas
• Akral dingin
• Muka dan bibir pucat
• Terpasang cairan NaCl 0,9
• Terapi Dopamine 200 mg
A : Masalah pola nafas belum
teratasi
P : Intervensi dilanjutkan no

Anda mungkin juga menyukai