Anda di halaman 1dari 23

Ilmu Pengetahuan Alam

“Konduktor dan Isolator Panas”


Kelas 6
Pendahuluan
Profil Sekolah Islam Daarul Ilmi Depok
Anak adalah rahmat dan amanah dari Allah Ta’ala. Kesuksesan dalam pendidikan anak bukan hanya bermanfaat bagi anak, namun juga
menjadi amal jariah dan kebanggaan bagi orangtua. Pada mereka lah masa depan bangsa dan kemuliaan umat Islam berada. Setiap anak telah
dibekali Allah Ta’ala dengan kecerdasan multipel untuk membuatnya mampu bertahan hidup dan mengggapai ridha Rabb-nya. Selain itu, anak
juga perlu dibekali keterampilan hidup dasar (seven essential life skills) yang membuatnya mampu beradaptasi secara dinamis di lingkungan
yang beragam, namun tetap persisten dengan ajaran Islam.

Alhamdulillah, dengan niat untuk ikut menjaga amanah dari Allah Ta’ala tersebut, dengan seizin Allah Ta’ala Kami mendirikan SDI Daarul
Ilmi yang angkatan pertamanya dimulai pada tahun 2014. Di SDI Daarul Ilmi, Kami mengembangkan sistem pendidikan terpadu yang disusun
berdasarkan sistem sentra dan tematik. Proses pembelajaran yang nyaman, ramah anak, serta memahami potensi individu anak yang unik
berdasarkan tahapan perkembangannnya menjadi pijakan untuk membimbing anak mencapai tahap perkembangan multiple intelligence yang
optimal.

Dengan tenaga pengajar berkualitas secara intelektual dan mental spiritual yang berfungsi sebagai sahabat anak, pendidik, fasilitator, dan
pengajar, juga lingkungan yang nyaman serta fasilitas pembelajaran yang efektif, diharapkan mampu mengasah kecerdasan multipel pada anak
dan menanamkan keterampilan hidup (seven essential life skills) yang dibutuhkan anak ketika dewasa kelak. Semua tahapan pembelajaran dan
esensi materi dibingkai dalam koridor syari’ah Islam yang rahmatan lil “alamin, berdasarkan metode pembelajaran yang diajarkan dan
dicontohkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Profil Unit SD Islam Daarul Ilmi Depok
SD Islam Daarul Ilmi mengacu pada Kurikulum Pendidikan Nasional 2013 yang disesuaikan
dengan psikologi perkembangan anak yang terarah dan terintegrasi dengan kurikulum diniyah
untuk mengoptimalkan perkembangan kecerdasan multipel pada anak sesuai dengan potensinya
masing-masing dengan tujuan membentuk generasi Islam yang cerdas, kuat, terampil, mandiri,
dan bertaqwa kepada Allah Ta’ala. Kurikulum diniyah disusun dan diaplikasikan secara
independen dan juga secara simultan dimasukkan dalam muatan kurikulum umum untuk
menanamkan sejak dini manhaj ahlus sunnah dalam aqidah, ibadah, akhlak, dan muamalah.
Karakteristik Mata Pelajaran IPA
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) berhubungan dengan cara mencari tahu tentang alam secara
sistematis. Sehingga IPA bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan berupa fakta-fakta,
konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja, namun juga merupakan suatu proses penemuan. Fungsi
pembelajaran IPA yaitu untuk memperoleh keyakinan terhadap Allah, Sang Pencipta dengan
segala keindahan dan keteraturan alam ciptaan-Nya, mengembangkan konsep IPA yang
bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, mengembangkan rasa ingin tahu,
sikap positif dan kesadaran adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan
teknologi dan masyarakat, serta mengembangkan keterampilan dalam menyelidiki alam sekitar,
memecahkan masalah dan membuat keputusan.

Dengan mengetahui fungsi IPA diharapkan guru atau pengelola pendidikan memahami adanya
integrasi pembelajaran IPA dengan berbagai pembelajaran lainnya. Sebagai tindak lanjut,
diharapkan siswa dapat mengembangkan rasa ingin tahu, pengetahuan, meningkatkan
keterampilan proses, memperoleh kesadaran dan keyakinan akan alam ciptaan Allah, serta
menumbuhkan rasa cinta terhadap alam sekitar.
Tujuan Pembelajaran
1. Siswa/i mendeskripsikan bahan konduktor dan isolator
2. Siswa/i mengidentifikasi konduktor dan isolator berdasarkan bahan
penyusunnya
3. Siswa/i mengidentifikasi konduktor dan isolator pada benda-benda
sekitar
Materi Pembelajaran
Pengertian konduktor dan isolator panas

Konduktor panas Isolator panas


(penghantar) adalah (penyekat) adalah benda-
benda-benda yang dapat benda yang tidak dapat
menghantarkan panas menghantarkan panas
dengan baik dengan baik
Menggolongkan konduktor dan isolator panas berdasarkan bahan penyusun
benda

Nama bahan Sifat bahan Keterangan


Logam Konduktor Contoh benda konduktor berdasarkan konduktivitasnya:
perak, tembaga, emas, alumunium, besi, emas putih,
timbal, baja
Kaca Konduktor Lebih banyak dimanfaatkan karena sifat tembus
pandangnya daripada sifat konduktor panasnya.
Misalnya: untuk pintu dan jendela
Menggolongkan konduktor dan isolator panas berdasarkan bahan
penyusun benda

Nama bahan Sifat bahan Keterangan


Kayu Isolator Banyak digunakan sebagai pegangan (gagang) peralatan
masak
Plastik Isolator -contoh bahan plastik yaitu styrofoam
-styrofoam merupakan olahan plastik yang banyak
digunakan untuk tempat makanan, namun styrofoam
tidak ramah lingkungan
Wol Isolator Banyak digunakan untuk pembuatan baju musim dingin
Konduktor dan isolator pada alat-alat rumah tangga

Panci
Konduktor dan isolator pada alat-alat rumah tangga

Sendok sayur

konduktor
isolator
Konduktor dan isolator pada alat-alat rumah tangga

Cerek
Konduktor dan isolator pada alat-alat rumah tangga

Termos
Latihan Soal
Latihan Soal

1. Bahan yang termasuk isolator adalah....


2. Bahan olahan plastik yang sering digunakan sebagai isolator namun tidak
ramah lingkungan adalah...
3. Isolator panas adalah...
Pembahasan
Pembahasan

1. Kayu, plastik dan wol


2. Stryrofoam
3. Bahan penyekat atau bahan yang tidak dapat menghantarkan panas dengan baik
Tugas Individu
Tugas
1. Apa perbedaan konduktor dan isolator panas?
2. Sebutkan 5 bahan yang merupakan konduktor panas!
3. Mengapa batang pohon meskipun terkena sinar matahari
dalam waktu yang lama tidak akan terasa terlalu panas?

4. Mengapa alat-alat dapur seperti panci, dan wajan harus terbuat


dari bahan konduktor?

5. Perhatikan gambar di bawah. Tentukan bagian konduktor dan


isolatornya!
Jazakumullahu khayran anak-anak

Mari kita tutup pertemuan ini dengan membaca doa


kafaratul majlis

Anda mungkin juga menyukai