Anda di halaman 1dari 14

Assalamu'alaikum

Warahmatullahi
Wabarakatuh
Nama Kelompok 1
1. Alfina Maulida Nafirah (200102122)
2. Era Rosita (200102132)
3. Mur Ida Safitri S (200102144)
4. Siti Maesarah (200102156)
Psikologi Sosial
Pengertian Psikologi Sosial

Psikologi sosial berasal dari kata psikologi dan sosial. Pengertian psikologi
adalah sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari
mengenai perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah. Adapun pengertian
sosial adalah segala perilaku manusia yang menggambarkan hubungan
nonindividualis. Jadi, pengertian psikologi sosial adalah sebuah ilmu
pengetahuan yang mempelajari mengenai pengaruh hubungan individualis
terhadap perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah.
Ruang Lingkup Psikologi Sosial

Shaw & Constanzo membagi ruang lingkup Psikologi Sosial dalam 3 wilayah
studi, yaitu:

Studi tentang pengaruh sosial terhadap proses individu


Studi tentang proses-proses individual bersama
Studi tentang interaksi kelompok
Relevansi psikologi sosial saat ini

a. Kemiskinan

Dekade delapan puluhan adalah dekade kesadaran masyarakat Indonesia akan


masalah kemiskinan. Sampai sekarang masih ada jutaan manusia Indonesia yang
hidup miskin. Teori-teori Psikologi Sosial cenderung sejalan dengan pemikiran
anthropolog Oscar Lewis tentang kemiskinan struktural.Konsep tersebut pada
dasarnya menyebutkan bahwa kemiskinan berkaitan erat dengan faktor
psikologis seperti malas dan kurang kreatif.
b. Tanggung Jawab Sosial

Psikologi Sosial tidak hanya menganalisis untuk


memahami fenomena seperti itu, tetapi juga mengemukakan berbagai altematif
untuk meningkatkan tanggung jawab sosial terutama dalam hal perilaku
menolong. Teknikteknik mempengaruhi orang lain dapat diterapkan untuk
mencari pertolongan.
c. Masalah Keluarga

Pernikahan tidak lagi dianggap satu-satunya yang cara untuk membentuk sebuah
keluarga. Rasionalitas telah menjadi dasar dalam menjalin hubungan antar
anggota keluarga. Karenanya, seolah-olah kehangatan dalam keluarga tidak
cukup kuat. Teori Ketertarikan dan Teori Cinta dapat dimanfaatkan untuk
menjelaskan gejala di atas? Jawabnya jelas dapat. Bahkan akan sangat ideal
seandainya konsep-konsep ketertarikan dan teori segitiga cinta dari Stemberg
dapat diterapkan dalam membina pola hubungan keluarga besar.
Sejarah Psikologi Sosial

Masa Prenatal (Prakelahiran)

Akar psikologi sosial telah dibebankan pada akhir 1800, bersamaan dengan naik daunnya
psikologi sebagai suatu disiplin yang berkembang di Eropa Ketika Perang Dunia Pertama
hadir, banyak psikolog pergi mengungsi ke Amerika Serikat, psiksos lantas mulai muncul
sebagai suatu disiplin yang berbeda dalam tahun 1920-an. Salah satu pengaruh utama di
lapangan adalah Kurt Lewin, yang disebut "bapak" psikologi sosial oleh beberapa pihak
kompeten
Masa Awal

Emile durkheim (1858-1917) sebagai seorang tokoh sosiologi ia berpendapat bahwa:

a. Gejala-gejala sosial yang terdapat dalam masyarakat tidak dapat di bahas oleh psikologi,
melainkan hanya oleh sosiologi adapun alasannya ialah bahwa yang mendasari gejala-gejal sosial
itu suatu ksadaran kolektif dan bukan kesadarn individual
b. Masyarakat itu terdiri dari kelompok-kelompok manusia yang hidup secara kolektif dengan
pengertian-pengertian dan tanggapan-tanggapam\n yang kolektif pula dan hanya dengan
kehidupan kolektif itulah yang dapat menerangkan gejala-gejala sosial
c. Bahwa pada manusia terdapat dua macam jiwa seperti yang di katakan oleh Le Bon yaitu jiwa
kelompok (group mind) dan jiwa individu (individual mind)
Masa Perang Dunia I dan II

Pada masa ini perhatian psikologi sosial berpindah ke arah studi tentang otoritarianisme
(kekuasaan) (Baron & Byrne, 1994). Setelah usai perang dunia, pandangan psikologi sosial
beralih ke proses individual dan psikologi sosial mulai mengkaji proses interaksi sosial.
Menjamurnya penelitian-penelitian di bidang psikologi sosial barangkali dimulai periode 1920-
1940. Beberapa topik penelitian sengaja difokuskan pada isu-isu tertentu yang sedang booming
pada masa itu.
Masa kini Masa akan datang
Pada tahun 1970-1980, Psikologi sosial
menghasilkan beragam penelitian yang sangat
penomenal dan bermanfaaat, yaitu berbagai
penelitian mengenai: atribusi, agresi, altruisme,
sikap (attitude), gender (perbedaan jenis kelamin), Psikologi lintas budaya (Cross Culture Psychology)
diskriminasi seksual, psikologi lingkungan, menjadi jawaban yang komprehensif dalam beragam
psikologi massa dan lain-lain. penelitian dan penerapan psikologi sosial di berbagai
belahan dunia yang memang memiliki kultur yang
berbeda antara satu negara dengan negara lainnya, oleh
karenanya perspektif teori-teori psikologi.
Wassalamu'alaikum
Warahamatullahi
Wabarakatuh

Anda mungkin juga menyukai