0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan10 halaman
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara ilmu hukum tata negara dan ilmu negara serta menjelaskan sumber-sumber hukum tata negara menurut beberapa ahli seperti Van Apeledorn dan Achmad Sanoesi. Dokumen ini juga menjelaskan urutan peraturan perundang-undangan menurut beberapa ketetapan MPR dan undang-undang.
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara ilmu hukum tata negara dan ilmu negara serta menjelaskan sumber-sumber hukum tata negara menurut beberapa ahli seperti Van Apeledorn dan Achmad Sanoesi. Dokumen ini juga menjelaskan urutan peraturan perundang-undangan menurut beberapa ketetapan MPR dan undang-undang.
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara ilmu hukum tata negara dan ilmu negara serta menjelaskan sumber-sumber hukum tata negara menurut beberapa ahli seperti Van Apeledorn dan Achmad Sanoesi. Dokumen ini juga menjelaskan urutan peraturan perundang-undangan menurut beberapa ketetapan MPR dan undang-undang.
NEGARA HTN menyelidiki negara tertentu ( Neg RI). Aturan hukum ketatanegaraan negara RI.
IN menyelidiki negara dalam sifatnya yang
umum (terlepas dari negara, tempat, waktu dan keadaan tertentu). Asal mula, sifat, hakekat, tujuan dan bentuk negara serta pemerintahannya.
Objek HTN & IN = negara.
III. Sumber – sumber Hukum Tata Negara 1. Istilah sumber Hukum hal-hal yang seharusnya dijadikan pertimbangan oleh penguasa/berwenang dalam menentukan isi hukum positif. - Faktor filosofis - Faktor sosiologis - Faktor historis - Pendapat pakar/teori ilmu hukum yang berkembang dan hidup di masyarakat. 2.Pembedaan :
a. Sumber Hukum Materil (dikenal
dari bentuknya). b. Sumber Hukum Formil (menentukan isinya) Van APELDOORN sumber hukum 1. Historis : tempat ditemukan. 2. Sosiologis : menentukan isi hukum. 3. Filosofis : isi hukum (Tuhan, akal manusia, kesadaran hukum) & kekuatan mengikat. 4. Arti formil : cara pembentukan. ACHMAD SANOESI sumber hukum 1. Normal : a. Normal langsung atas pengakuan UU (UU, Traktat, Kebiasaan). b. Normal tidak langsung atas pengakuan UU (Perjanjian, Doktrin, Yurisprudensi).
2. Abnormal : Proklamasi, Revolusi,
Coup d‟etat. SUMBER HUKUM TATA NEGARA: Sumber Hukum Materiil HTN: - sumber yang menentukan isi kaidah hukum tata negara, termasuk di dalamnya dasar dan pandangan hidup bernegara serta kekuatan-kekuatan politik pada saat kaidah-kaidah dirumuskan. Sumber Hukum Formal HTN : 1.Hukum perundang-undangan ketatanegaraan. 2.Hukum adat ketatanegaraan. 3.Hukum kebiasaan (konvensi) ketatanegaraan. 4.Yurisprudensi ketatanegaraan. 5.Perjanjian internasional ketatanegaraan. 6.Doktrin ketatanegaraan Ketetapan MPRS No. XX/MPRS/1966 Tata Urutan Peraturan Perundang-undangan: 1. Undang-Undang Dasar 1945; 2. Ketetapan MPR (S); 3. Undang-Undang/Perpu; 4. Peraturan Pemerintah; 5. Keputusan Presiden; 6. Peraturan Pelaksanaan lainnya, seperti: a. - Peraturan Menteri b. - Instruksi Menteri c. - dllnya. Ketetapan MPR Nomor III/MPR/2000 Tata Urutan Peraturan Perundang-undangan: 1. Undang-Undang Dasar 1945; 2. Ketetapan MPR; 3. Undang-Undang; 4. Perpu; 5. Peraturan Pemerintah; 6. Keputusan Presiden; 7. Peraturan Daerah ; - Perda Propinsi - Perda Kabupaten/Kota - Peraturan Desa. Undang-Undang No. 10 Tahun 2004 Jenis-jenis Peraturan Perundang- undangan: 1. UUD NRI Tahun 1945; 2. Undang-Undang/Perpu; 3. Peraturan Pemerintah; 4. Peraturan Presiden; 5. Peraturan Daerah ; - Perda Propinsi - Perda Kabupaten/Kota - Peraturan Desa.