Anda di halaman 1dari 6

ILMU EKONOMI PERTANIAN

A. PENGERTIAN ILMU EKONOMI PERTANIAN


Merupakan bagian dari Ilmu Ekonomi Umum yang mempelajari fenomena dan
persoalan yang berhubungan dengan pertanian baiki Mikro maupun Makro.
Ilmu yang mempelajari perilaku dan upaya manusia, baik yang langsung atau
tidak langsung berhubungan dengan produksi, pemasaran, dan konsumsi hasil
pertanian
Ilmu Ekonomi Pertanian di Indonesia berkembang dalam 2 sisi pandang :
1. Merupakan salah satu cabang Ilmu Pertanian merupakan bagian atau aspek
social ekonomi dari persoalan yang dipelajari oleh Ilmu Pertanian.
Ilmu Ekonomi Pertanian ini banyak dipelajari oleh mahasiswa Fakultas Pertanian
2. Bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi, Ilmu Ekonomi Pertanian merupakan Ilmu
Ekonomi yang diterapkan pada bidang Pertanian.
Jadi Ilmu Ekonomi Pertanian mencakup analisis ekonomi dari proses produksi ,
hubungan social dalam produksi pertanian, serta hubungan antar factor-factor
produksi, hubungan Antara factor dan hasil produksi, dan hubungan Antara
beberapa hasil produksi dalam proses produksi.
Sejarah Ilmu Ekonomi Pertanian

 Cabang dari Ilmu Ekonomi. Tahun 1776 The Wealth of Nation ( Adam Smith )

 Tahun 1892 di Ohio University ( AS ), adanya mata kuliah Rural Economic.

 Tahun 1890 di Cornell University. Economic of Agricultural ( AS )

 1910 di beberapa Universitas di AS. Agricultural Economic


Perkembangan Ilmu Ekonomi Pertanian di Indonesia

1. Pertama kali diberikan di Fakultas Pertanian IPB oleh Prof. Iso Reksohadiprojo dan
Prof. Ir.Teko Soemodiwirjo

2. Pada tahun 1950, Mata kuliah ini diberikan di Universitas Gajah Mada, diberikan
pada mahasiswa Ilmu Sosial seperti Fakultas Hukum, Sosial Politik dan Ekonomi,
bagi mereka yang ingin memperdalam pengetahuan dalam persoalan Pedesaan

3. Pada tahun 1955, Fakultas Ekonomi UGM membuka Jurusan Ekonomi Agraria, yang
kemudian menjadi jurusan Ekonomi Pertanian.

4. Pada tahun 1969 di Ciawi-Bogor dibentuk organisasi profesi yaitu Perhimpunan


Ekonomi Pertanian Indonesia ( PERHEPI ).

5. Pada tahun 1970 diselenggarakan Konferensi Nasional Ekonomi Pertanian II yang


diselenggarakan di Bukit Tinggi.
Ruang Lingkup Ilmu Ekonomi Pertanian

 Kegiatan Produksi ======== Ekonomi Mikro, Ekonomi Produksi

 Kegiatan Konsumsi ======== Ekonomi Mikro

 Kegiatan Pemasaran ======= Ekonomi Mikro

 Kebijakan ( factor ekternal ) ====== Ekonomi Makro

 Ekonomi Pertanian : Bagian dari Ilmu Ekonomi yang mempelajari fenomena

Pertanian baik secara Makro atau Mikro yang meliputi produksi, permintaan,

penawaran, pasar, tataniaga, pembangunan dan kebijakan ekonomi pertanian


Sifat Ilmu Ekonomi Pertanian
 Ilmu Ekonomi Pertanian : Akan berkembang dan perlu dikembangkan sebagai
cabang Ilmu kemasyarakatan, yang merupakan alat analisa ilmiah untuk
membahas persoalan yang timbul dalam bidang pertanian
 Ilmu Ekonomi Pertanian mencakup : Analisa Ekonomi dari proses teknik
produksi dan hubungan social dalam produksi pertanian, hubungan antar factor
produksi, antar factor dan hasil produksi, dan Antara beberapa hasil produksi
dalam suatu proses produksi.
 Ilmu Ekonomi Pertanian membawa mahasiswa kearah kemampuan menganalisa,
menginterpretasikan dan menghubungkan persoalan Ekonomi Makro
(Pendapatan Nasional, Konsumsi, Investasi, dan Pembangunan Ekonomi )
 Ilmu Ekonomi Pertanian merupakan alat analisa untuk dapat lebih mengerti dan
mendalami persoalan yang dihadapi dalam pembangunan ekonomi Indonesia.
Dalam analisanya diperlukan Ilmu Statistika, Ilmu Matematika dan Ilmu Logika
terutama dalam menganalisa dan menginterpretasikan data-data kuantitatif.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai