INDIKATOR
• Melukiskan penjumlahan gaya dan selisih gaya-gaya
segaris baik yang searah maupun berlawanan.
• Menunjukan jenis-jenis gaya
• Membedakan besar gaya gesekan pada berbagai
permukaan yang berbeda kekasarannya yaitu pada
permukaan benda yang licin, agak kasar, dan kasar
• Menunjukkan beberapa contoh adanya gaya gesekan
yang menguntungkan dan gaya gesekan yang
merugikan
• Membandingkan berat dan massa suatu benda
• Pengertian Gaya
– Gaya adalah Tarikan atau dorongan yang
menyebabkan benda bergerak atau berhenti dari
gerakannya itu disebut dengan gaya. Dalam fisika,
gaya diartikan sebagai suatu dorongan atau
tarikan.
Perubahan-perubahan yang
dapat terjadi adalah sebagai
berikut:
a) Benda diam jadi bergerak.
b) Benda bergerak menjadi diam.
c) Bentuk dan ukuran benda berubah.
d) Arah gerak benda berubah.
Jenis-Jenis Gaya
Berdasarkan penyebabnya adalah :
• Gaya listrik, yaitu gaya yang timbul karena adanya
muatan listrik.
• Gaya magnet, yaitu gaya yang berasal dari kutub-kutub
magnet, berupa tarikan atau tolakan.
• Gaya pegas, yaitu gaya yang ditimbulkan oleh pegas.
• Gaya gravitasi, yaitu gaya tarik yang berasal dari pusat
bumi.
• Gaya mesin, yaitu gaya yang berasal dari mesin.
• Gaya gesekan, yaitu gaya yang ditimbulkan akibat
pergeseran antara dua permukaan yang bersentuhan.
CONTOH CONTOH GAYA
b. Gaya pegas
a. Gaya otot
f. Gaya mesin
e. Gaya gravitasi
O F
• Berat adalah gaya gravitasi bumi yang bekerja pada suatu benda. Berat
merupakan besaran yang memiliki arah. Arah berat selalu tegak lurus
terhadap permukaan bumi. Berat merupakan salah satu bentuk gaya.
Berat dapat diukur dengan menggunakan neraca pegas atau dinamometer.
Satuan berat dalam SI dinyatakan dalam Newton.
Secara matematis, percepatan gravitasi bumi dituliskan: