Anda di halaman 1dari 5

Berdasarkan Kepmen Kimpraswil No.

403/KPTS/M/2002 te
ntang Pedoman Teknis Pembangunan Rumah Sederhana S
ehat
Kebutuhan Kesehatan dan Kenyamanan Rumah sebagai
tempat tinggal yang memenuhi syarat kesehatan dan
kenyamanan dipengaruhi oleh 3 (tiga) aspek, yaitu
pencahayaan, penghawaan, serta suhu udara dan
kelembaban dalam ruangan.
Berdasarkan hasil pengamatan di Kampung Tongkol
diantaranya :
A). Pencahayaan Matahari
-Ruangan kegiatan dalam kampung, ¼ rumah
mendapatkan cukup banyak cahaya dan ¾ rumah kurang
mendapatkan cahaya (seperti gambar berikut).
- Kualitas pencahayaan alami siang hari untuk setiap
pendukung aktivitas kegiatan warga termasuk cukup.
- Sinar matahari dapat masuk ke ruangan kurang dari 1
jam.
- Rata-rata lubang cahaya sudah sepersepuluh dari luas 1/4 rumah mendapatkan cukup banyak
lantai ruangan.
cahaya
- Berdasarkan hasil observasi, kualitas pencahayaan
matahari di kampung tongkol masih tergolong kurang.
KRITERIA KONDISI VENTILASI /
JENDELA DI DUA SISI

¼ jumlah unit rumah kurang mendapatkan cahaya


¾ jumlah unit
rumah kurang
mendapatkan
cahaya
b) Penghawaan Udara
Merupakan kebutuhan pokok manusia untuk bernafas sepanjang hidupnya. Udara
akan sangat berpengaruh dalam menentukan kenyamanan pada bangunan rumah.
Kenyamanan akan memberikan kesegaran terhadap penghuni dan terciptanya rumah
yang sehat, apabila terjadi pengaliran atau pergantian udara secara kontinyu melalui
ruanganruangan, serta lubang-lubang pada bidang pembatas dinding atau partisi
sebagai ventilasi. Menurut observasi :
Lubang penghawaan sudah mencapai 5% (lima persen) dari luas lantai ruangan.
Penghawaan ruangan dapur dan kamar mandi/WC masih mengganggu kenyamanan
bangunan disekitarnya dan ruangan kegiatan dalam bangunan.
c) Suhu udara dan kelembaban Rumah
dinyatakan sehat dan nyaman, apabila suhu udara dan kelembaban udara ruangan
sesuai dengan suhu tubuh manusia normal. Suhu udara dan kelembaban ruangan
sangat dipengaruhi oleh penghawaan dan pencahayaan. Suhu udara yang terdapat di
perumahan tersebut berkisar 27° hingga 30°. Maka dapat dikatakan suhu dan
kelembaban di kampung tongkol masih tergolong sehat.
Dapat disimpulkan bahwa dalam hasil pengamatan pada kondisi ventilasi di
kampung tongkol ini masih tergolong rumah tidak sehat, karena pembangunan
perumahan yang tidak merata dan berdempet-dempet dengan bangunan rumah
lainnya. Hal ini yang menyebabkan rumah-rumah menjadi kurang terpapar sinar
matahari, penghawaan udara dari dalam bangunan mengganggu kenyamanan
bangunan disekitarnya, dan suhu udara dilingkungan perumahan tersebut masih
tergolong normal walaupun terasa pengap atau sumpek.
KRITERIA KONDISI VENTILASI SEDANG - JENDELA DI SATU SISI

Anda mungkin juga menyukai