3.4.

5 PELAPORAN
Pada bagian pelaporan, terdiri dari:
a. Laporan Pendahuluan
b. Laporan Mingguan
c. Laporan Bulanan
d. Laporan Akhir

3.4.6 STANDAR TEKNIS PELAKSANAAN PENGAWASAN

Konsultan pengawas melaksanakan pengawasan (supervise) terhadap seluruh
bagian pekerjaan berdasarkan spesifikasi teknis yang ada.

Untuk itu, Konsultan pengawas perlu memahami dan mengetahui rangkaian

pekerjaan konstruksi (pelaksanaan fisik) berdasarkan urutan pelaksanaan
pekerjaan.
3.4.6 STANDAR TEKNIS PELAKSANAAN PENGAWASAN

Urutan pelaksanaan pengerjaan terdiri dari:

1. Pekerjaan Pendahuluan
- pembersihan lapangan
- pemasangan bouwplank
2. Pekerjaan Tanah
- pekerjaan galian
- pekerjaan urugan tanah
- pekerjaan timbunan
3. Pekerjaan Struktur dan Arsitektur
- pekerjaan pondasi
- pekerjaan beton (balok dan kolom)
- pekerjaan dinding
- pekerjaan atap
4. Pekerjaan Lain-lain
-pekerjaan pembuatan laporan
-dokumentasi proyel
-pembersihan akhir
3.4.7 PENANGANAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PENGAWASAN

Penanganan pelaksanaan pekerjaan pengawasan dimaksudkan untuk

menciptakan kendali mutu (quality), kendali biaya (cost), dan kendali waktu
(time) terhadap pelaksanaan konstruksi.

Dasar penetapan kemajuan pelaksanaan pekerjaan adalah kemajuan (progress)

dalam melaksanakan pekerjaan terhadap bobot dari setiap bagian pekerjaan.

Bobot pekerjaan yang didapat dibagi terhadap jumlah hari yang dibutuhkan
untuk menyelesaikan pekerjaan yang dimaksud.
3.4.7 PENANGANAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PENGAWASAN

Hasil penguraian terhadap bobot bagian pekerjaan digambarkan pada suatu bar
chart yang sistematis.

Keseluruhan penguraian bagian-bagian pekerjaan dijumlahkan = 100% (yang

artinya tahap pekerjaan selesai).

Tahapan-tahapan pelaksanaan keseluruhan bagian pekerjaan digambarkan ke

dalam suatu grafik terhadap jumlah hari pelaksanaan pekerjaan.
Dari grafik ini terlihat kemajuan pekerjaan setiap minggunya.