Anda di halaman 1dari 21

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

PADA LANSIA SEBAGAI INDIVIDU


Tujuan Asuhan Keperawatan Lansia
 Lansia dapat melakukan kegiatan sehari-hari secara
mandiri.
 Mempertahankan kesehatan dengan perawatan dan
pencegahan.
 Meningkatkan semangat hidup dan life support
 Merawat klien yang menderita penyakit

Memelihara kemandirian secara maksimal


Pengkajian Pada Lansia
1. Pengumpulan Data
 Wawancara
 Pandangan Lansia tentang
Kesehatannya
 Kegiatan yang masih mampu dilakukan
oleh Lansia
 Kekuatan Fisik Lansia: otot, sendi,
penglihatan, Pendengaran
 Kebiasaan Lansia Merawat Diri
 Kebiasaan Makan, Minum, Istirahat
dan Eliminasi
Lanjutan….!!!

 Kebiasaan gerak badan


 Perubahan fungsi tubuh yang sangat
bermakna dirasakan
 Kebiasaan Lansia dalam memlihara
Kesehatan dan Kebiasaan Minum Obat
 Masalah Masalah Seksual Yang dirasakan
 Riwayat Kesehatan:

Riwayat Kesehatan Sekarang


Keluhan Utama, Kronologis Keluhan, penyebab, dan
upaya mengatasi

Riwayat Kesehatan Masa Lalu


Imunisasi, Alergi, Kecelakaan, Masuk RS, dan
Pemakaian Obat-obatan

Riwayat Keluarga
Psikososial dan Spiritual Keluarga,
Pemeriksaan Fisik

 Dilakukan dg cara: Inspeksi, Palpasi, Perkusi &


Auskultasi Perubahan tubuh

 Pemeriksaan Fisik
 Head to Toe
Pengkajian Data Dasar
• Sistem Tubuh
Lanjutan….!!!
 Psikososial
Menggunakan Skala Depresi Geriatrik

Mengenal masalah utama


Sikap terhadap penuaan
Optimis dalam kehidupan
Mengatasi Stress
Menyesuaikan Diri
Kegagalan dalam Lansia
Lanjutan….!!!

 StatusMental
Daya Ingat
Daya Orientasi
Kontak Mata
Afek
 Kognitif
Tujuan: Melihat Fungsi Kognitif ( Daya Ingat,
Proses Berfikir, Orientasi, Problem Solving)
2. Analisa Data
 Bertujuan menentukan Masalah Keperawatan
 Terdiri dari: Data Objektif, Data Subjektif,
dan Masalah Keperawatan

Data Subjektif Data Objektif Masalah Keperawata

Contoh format Analisa Data


Perumusan diagnosa Keperawatan yang
Lazim terjadi pada Lansia
1. Beberapa Masalah Yang umum dijumpai pada Lansia
a. Fisik
 Gangguan Nutrisi
DX : Gangguan Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
sehubungan dengan pemasukan yang tidak adekuat
 Gangguan Persepsi
DX : Gangguan Persepsi sensori: pendengaran, penglihatan
b/d hambatan penerimaan, dan pengiriman rangsangan
 Gangguan Pola Tidur
DX : Gangguan Pola tidur b/d kecemasan atau Nyeri
Lanjutan….!!!

b. Psikososial
 Isolasi Sosial
DX: Isolasi Sosial b/d perasaan Curiga
 Menarik Diri
Menarik diri dari lingkungan b/d perasaan tidak
mampu
 Depresi
Depresi b/d isolasi Sosial
 Cemas
Kecemasan b/d sumber ekuangan yang terbatas
Lanjutan….!!!

c. Spritual
• Reaksi Berkabung atau berduka b/d ditinggal
pasangan
• Penolakan terhadap proses penuaan b/d
ketidaksiapan menghadapi kematian
• Marah terhadap tuhan b/d kegagalan yang dialami
• Perasaan tidak tenang b/d ktidak mampuan
malakukan ibadah secara tepat
Intervensi Keperawatan pada Lansia Sesuai
Kebutuhan:

Tujuan tindakan keperawatan lansia diarahkan pada


pemenuhan kebutuhan dasar

 Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi


 Peningkatan Keamanan dan Keselamatan
 Memelihara Kebersihan Diri
 Memelihara Keseimbangan Istirahat/ Tidur
 Meningkatnya Hubungan Interpersonal melalui
Komunikasi Efektif
Lanjutan….!!!

1. Nutrisi
• Berikan makanan porsi kecil tapi sering
• Banyak minum dan kurangi makanan yang asin
• Berikan makanan yang mengandung serat
• Batasi pemberian makanan yang tinggi kalori
• Batasi minum kopi dan teh
Lanjutan….!!!

2. Kesalamatan dan Keamanan


• Berikan alat bantu, latihan
• Biasakan menggunakan pengaman tempat tidur
• Usahakn ada yang menemani
• Tempatkan klien diruangan khusus
• Gunakan tempat yang tidak terlalu tinggi
• Upayakan lantai bersih, rata, tidak licin, dan basah
Lanjutan….!!!
3. Oksigen dan CO 2
• Berikan Oksigen sesuai kebutuhan
• Ajarkan lansia teknik pernafasan
• Anjurkan keluarga selalu mendampingi Lansia.

4. Cairan dan Elektrolit


• Pantau Status Cairan dan Elektrolit
• Anjurkan pasien untuk mengkonsumsi/ minum sesuai
kebutuhan
• Berikan motivasi terhadap peningkatan cairan dan
elektrolit
Lanjutan….!!!

5. Istirahat / Tidur
• Menyediakan tempat/ waktu tidur yang nyaman
• Mengatur lingkungan yang cukup ventilasi, bebas
dari bau-bauan
• Melatih lansia untuk latihan fisik ringan untuk
memperlancar sirkulasi dan melenturkan otot
• Memberikan minum hangat sebelum tidur,
misalnya: susu
Lanjutan….!!!
6. Aktifitas
• Ganti posisi tiap 2 jam, luruskan dan hati-hati
• Berikan latihan aktif dan pasif, misalnya waktu istirahat atau
pada waktu tertentu.
• Anjurkan klien untuk melakukan aktifitas secara mandiri

7. Kebersihan Diri
• Membantu lansia dalam melakukan upaya perawatan diri
• Anjurkan lansia untuk menggunakan sabun lunak yang
mengandung minyak
• Ingatkan lansia untuk melakukan kebersihan diri terhadap
daerah yang tersembunyi: lubang telinga, mata, dan gunting
kuku.
Lanjutan….!!!

8. Eliminasi
• Observasi jumlah urine untuk hasil maksimum
selama siang hari.
• Cegah inkontinensia urine.
• Cegah terjadinya gangguan pencernaan
• Berikan laksatif dan supositorial, jika terjadi
masalah eliminasi dan defekasi.
Lanjutan….!!!
9. Tingkat Hubungan Komunikasi
• Jaga kontak mata saat berkomunikasi
• Berikan stimulus terhadap kegiatan yang
dilakukan.
• Sediakan waktu untuk berbincang-
bincang dengan lansia
• Berikan kesempatan pada lansia untuk
mengekspresikan diri/ tanggap terhadap
respon non verbal
• Hargai pendapat lansia
Sampai Jumpa Lagi Ya….!!!!!

Anda mungkin juga menyukai