& PENYAJIANNYA
SISKA KURNIA GUSTI, ST, M.Sc
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS & TEKNOLOGI
UIN SUSKA RIAU
Jenis Data
1. Data Dikotomi
– Data yang paling sederhana yang disusun menurut jenisnya dan
kategorinya.
– Disebut juga data kategorik/data nominal
– Tidak mempunyai urutan (ranking)
– Tidak mempunyai ukuran baru
– Contoh :
• Bayi yang baru lahir, laki-laki diberi angka 1, dan perempuan
diberi angka 2. Pemberian angka tersebut dibuat sekehendak
peneliti.
2. Data kontinum
a). Data Ordinal
Data yang sudah diurutkan dari jenjang yang paling rendah sampai
yang paling tinggi atau sebaliknya.
Contoh :
Juara 1 dengan hasil 90
Juara 2 dengan hasil 87
Juara 3 dengan hasil 75
Juara 4 dengan hasil 65
Jenis Data (cont...)
b. Data Interval
Skala yang menunjukkan jarak antara satu data dengan data yang lain
dan mempunyai bobot yang sama
Contoh:
Standar penilaian A=4, B=3, C=2, D=1
Maka
Interval antara A dengan B = 4-3 = 1
Interval antara C dengan D = 2-1 = 1
Interval antara A dengan D = 4-1 = 3
c. Data Rasio
Skala pengukuran yang mempunyai nilai nol mutlak dan mempunyai
jarak yang sama.
Data rasio mengandung sifat-sifat interval.
Contoh :
Panjang A=10m, B=20m, C=30m, D=40m
Maka dapat disimpulkan
Panjang C = 3 x A
Panjang D = 2 x B, atau 4 x A
Jenis Data
Rasio
Interval
Ordinal
Nominal
Pengolahan Data
• Pengolahan data merupakan suatu proses
untuk memperoleh data/angka ringkasan
berdasarkan kelompok data mentah
• Tujuannya untuk mendapatkan data
statistik yang dapat digunakan untuk
melihat atau menjawab persoalan secara
kelompok, bukan satu persatu
Metode Pengolahan Data
• Pengolahan data secara manual
• Umumnya untuk jumlah observasi yang tidak terlalu
banyak
• Contoh : penghitungan suara di TPS ketika pemilu
• Pengolahan data secara elektronik
• Umumnya digunakan untuk jumlah observasi yang
jumlahnya banyak
• Jika pengolahan data secara manual kemungkinan
terjadinya kesalahan sangat besar, maka dengan
pengolahan data secara elektronik dapat
meminimalkan kesalahan tersebut
Langkah-langkah Pengolahan Data
• Penyusunan data
• Mengumpulkan dan mengecek apakah semua
data yang dibutuhkan sudah tersedia
• Klasifikasi data
• Mengelompokkan data berdasarkan klasifikasi
tertentu yang telah ditentukan peneliti
• Pengolahan data
• Dilakukan untuk menguji hipotesis yang telah
dirumuskan
Penyajian Data
• Diagram/Grafik
• Grafik garis (line chart) Grafik garis tunggal dan garis
ganda
• Grafik batang/balok (bar chart) Grafik batang tunggal
dan batang ganda
• Grafik lingkaran (pie chart)
• Grafik gambar (pictogram)
• Grafik berupa peta (cartogram)
• Tabel
Tabel 1 arah
Tabel 2 arah
Tabel 3 arah
Grafik-garis Tunggal
• Grafik garis tunggal (single line chart) : Grafik yang terdiri
atas satu garis yang menggambarkan perkembangan suatu
keadaan/kejadian berupa data berkala dari waktu ke waktu
50
40
Banyak Unit Mobil
20
10
0
2012 2013 2014 2015
Grafik garis berganda
• Grafik garis berganda (multiple line chart) : Grafik yang
terdiri atas beberapa garis yang menggambarkan
perkembangan beberapa keadaan dari waktu ke waktu
• Contoh : Tabel Penjualan Modem, Hardisk dan Printer
Tahun 2004 2005 2006 2007 2008 2009
Mode 20 30 45 50 60 65
m
Hardisk 50 55 30 25 20 10
Printer 29 14 24 25 19 24
50
40
Banyak Unit Mobil
20
10
0
2012 2013 2014 2015
Grafik Batang Berganda
• Grafik batang berganda (multiple bar
chart) : Grafik yang terdiri atas beberapa
batang yang menggambarkan
perkembangan beberapa keadaan dari
waktu ke waktu
Grafik Batang Berganda
Grafik Batang Berganda
Grafik Lingkaran
• Grafik lingkaran (pie chart) : Untuk
menggambarkan grafik lingkaran,
gambarkanlah suatu lingkaran
kemudian dibagi-bagi menjadi
beberapa bagian sesuai dengan
kepentingan
Grafik Lingkaran
Permintaan Unit Mobil Cv.Balqis Jaya Mobillindo
2012
2013
2014
2015
Tabel
• Tabel 1 arah Tabel Luas Daerah Jawa (dalam
kilometer persegi) tahun 1990
• Tabel yang
Daerah Luas
hanya terdiri
Jakarta 560
atas satu
Jawa Barat 46.317
ketegori atau
Jawa Tengah 34.206
karakteristik
data Yogyakarta 3.169
Jawa Timur 47.922
Jumlah 132.174