KERJA( K3RS )
1. Manajemen Risiko
2. Keselamatan dan Keamanan RS
3. Pelayanan Kesehatan Kerja
4. Pengelolaan B3
5. Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran
6. Pengelolaan Prasarana RS
7. Pengelolaan Peralatan Medis
8. Kesiapsiagaan Kondisi Kedaruratan Bencana
1.Manajemen Risiko
& MONITO
ANALISA RISIKO RING
KONSUL
TASI &
EVALUASI RISIKO REVIEW
PERLAKUAN RISIKO
24 arjaty/2008
Potensi bahaya menurut area kerja:
Pelayanan Pasien
Potensi bahaya menurut area kerja :
Penunjang pelayanan pasien
2. KESELAMATAN DAN KEAMANAN
RUMAH SAKIT
• Keselamatan :
Gedung, properti, teknologi medis dan informasi,
peralatan dan sistem tdk berpotensi mendatangkan
risiko thd pasien, keluarga, staf dan pengunjung.
Keamanan :
• Melindungi properti milik RS, pasien, staf, keluarga,
pengunjung dari bahaya kehilangan, kerusakan atau
pengrusakan oleh orang yang tidak berwenang
Upaya Pengendalian
1.Menghilangkan kondisi tdk standar
- APD tidak cukup/tidak benar
- Alat material rusak
- Kurang penerangan
2. Menghilangkan tindakan yang tidak standar
- Lalai memakai APD
- Bercanda
- Salah mengangkat, meletakkan, mengambil
Upaya Pengendalian
3. Mengurangi unsur kesalahan
- kurang pengetahuan dan keterampilan
- Stress
4. Kewaspadaan standar
5. Inspeksi bangunan/gedung
6. Area berisiko dipantau
7. Staf, vendor dan pihak ketiga diidentifikasi
8. Area berisiko diidentifikasi
9. Anggaran
(1) Jejas perkutaneus:
● tertusuk jarum
● teriris benda tajam
33 arjaty/2008
Jangan menutup jarum
34 arjaty/2008
• Jangan
membengkokkan,
mematahkan atau
menutup jarum
Kegiatan Rehabilitatif
Rehabilitasi Medik
4. PENGELOLAAN B3
• B3 adalah Bahan-bahan yang selama
pembuatan, pengolahan, pengangkutan,
penyimpanan, penggunaan dan pembuangan
limbah dapat melepaskan debu, partikel, gas,
serat, radiasi yang bisa menimbulkan iritasi,
korosif, keracunan, kebakaran, ledakan dan
bahaya lain yang bisa menimbulkan gangguan
kesehatan, cacat, kematian dan kerusakan harta
benda dan lingkungan hidup.
KEGIATAN
Perangkat untuk
menangani
tumpahan B 3
dan Limbah B3
5. PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN
KEBAKARAN
• Bencana yang mungkin terjadi di RS
• Banyak bahan-bahan yang mudah terbakar
• Memastikan SDM RS, pasien, pendamping
pasien, pengunjung mapun lingkungan aman
dan selamat dari api dan asap.
KEGIATAN
• Identifikasi Area berisiko
• Inventarisasi dan pengecekan sarana proteksi
kebakaran;
• Aktif ; APAR, Hydran, Detektor asap, Sprinkler
• Pasif : Jalur evakuasi, pintu darurat, tangga
darurat, titik kumpul aman, ram,
kompartemen
• Simulasi kebakaran
• Apa yang anda lakukan bila terjadi kebakaran
Kecil ? Berteriak "Code Red", ambil APAR
terdekat dan segera padamkan api dengan APAR
• Dimana letak alat pemadam api pada unit
anda ? Cari tahu masing-masing
• Bagaimana anda melaporkan kejadian
kebakaran ? Lapor ke pos SATPAM psw 146
• Bila anda harus mengevakuasikan pasien
prosesnya bagaimana ?
6. PENGELOLAAN PRASARANA RS
KEGIATAN :
- Daftar Inventaris
- Penandaan
- Inspeksi
- Uji fungsi dan uji coba
- Pemeliharaan preventif dan kalibrasi
- Petugas kompeten dan terlatih
PEMELIHARAAN DAN SERTIFIKASI
ALAT MEDIS
Kalibrasi Eksternal :
· Tempat Kalibrasi : BPFK dan GPS
· Pelaksana kalibrasi : Unit Pemeliharaan.
Kalibrasi Internal :
Kalibrasi yang dilakukan oleh internal bagian pemeliharaan yang terdiri dari alat :
·Syringe Pump
· Infus pump
· Tensimeter
· Timbangan Berat Badan
· EKG
8. KESIAPAN PENANGGULANGAN BENCANA
• Kebakaran
• Gempa Bumi
• Ancaman Bom
• Banjir
• UGD
• Operator
• Pos Keamanan
• Ketua K3
• UGD
• Operator
• Pos Keamanan
• Ketua K3
HIJAU
• Pasien bisa berjalan/berlari tanpa bantuan
• Menuju tangga darurat
• Ikuti arah Exit
• KUNING
• Tak dpt berjalan sendiri
• Tandu, digendong , tarik selimut dsb
• MERAH
• Pasien ICU, ICCU,OK,VK, Kondisi kritis dan
bergantung peralatan BHD
• HITAM
• Sanga kritis, harapan hidup kecil/ Sdh meninggal
• Dievakuasi belakangan
• Evakuasi dipimpin oleh Ka. Unit setelah mendapat instruksi dari
Ka. TDB melalui Danru ( SATPEKA )
• Pada waktu evakuasi, perhatikan dan ikuti tanda Exit, yaitu arah
jalan menuju tangga darurat.
• Tanda Exit akan tampak menyala apabila listrik dipadamkan
• Evakuasi harus menggunakan tangga darurat yang berada pada
wing kiri atau wing kanan gedung dan tidak dibenarkan
menggunakan Lift.
• Dilarang Evakuasi menggunakan tangga service ( tangga
operasional ) yang terletak di depan Lift
• Pada waktu evakuasi tidak boleh terjadi arus balik dan berdesak-
desakan
• Dipapah
• Digendong
• Strecher
• Tandu
• Tarik Selimut
Digendong
Tips Mencegah Kecelakaan Kerja
Di Rumah Sakit