Anda di halaman 1dari 35

KOMPONEN &

KOMPOSISI TUBUH
MANUSIA

Oleh ;
Alwin Wy

1
KOMPONEN & KOMPOSISI

TUBUH MANUSIA

 Adl serangkaian pengetahuan ttg susunan dr


bagian2 tubuh serta p’lengkapan tubuh yg m’bentuk
suatu sistem fungsional dlm keadaan normal.
 Pengetahuan setiap yg NORMAL, mrpkn syarat
penting utk m’pelajari setiap hal yg ABNORMAL
pada tiap perubahan struktur dan fungsi tubuh

2
Komponen & Komposisi Tubuh Manusia :
1. SEL
2.JARINGAN
3.ORGAN
4.SISTEM ORGAN

3
1. SEL

 Yaitu bagian t’kecil dr makhluk hidup ( manusia )


yg ukurannya sgt kecil sekali shg hanya dpt dilihat
dg mikroskop.
 Tiap2 jasad yg b’nyawa, tumbuhan maupun hewan
tdd sebuah sel ataupun susunan sel yg t’atur
bentuknya.

4
5
SEL

 Dasar satuan hidup tubuh adalah sel.


 Tiap jenis sel scr khusus b’adaptasi utk melakukan
fungsi t3, misal : sel darah merah mentranspor /
mengirim O2 ( oksigen ) dr paru ke jaringan.
 ∑ semua sel dlm tubuh manusia ± 75 triliun.
 Umur hidup sel b’beda2, misal : Leukosit dpt hidup
selama manusia hidup, sedang Eritrosit hanya dpt
hidup 14 hari
6
Struktur Sel

Bagian – bagian Sel :


1. Dinding Sel,
2. Protoplasma,
3. Inti Sel ( Nukleus )

7
Disamping bagian – bagian tersebut, ada bagian lain
dari sel yang terdapat di bagian sitoplasma, yaitu :
a. Sentrosom,
b. Vakuola,
c. Mitokondria,
d. Badan Golgi,

8
Reproduksi Sel atau
Perkembangbiakan Sel :
Sel memperbanyak diri dengan cara :
1. Amitosis, adalah memperbanyak diri secara langsung
dengan cara membelah diri : 1 menjadi 2, 2 menjadi 4,
4 menjadi 8, dst.
2. Mitosis & Meiosis, adalah memperbanyak diri secara tidak
langsung dengan cara melalui beberapa fase, yaitu :
# Profase
# Metafase
# Anafase
# Telofase
9
10
2.
JARINGA
N

Istilah umum yang sering dipakai adalah


HISTOLOGI ( Histo = jaringan, Logos = ilmu ),
yaitu ilmu yang mempelajari jaringan tubuh.

11
JARINGAN

 Adl sekumpulan sel yg serupa bentuknya, besarnya,


& serupa pekerjaannya yg terikat / melekat atau
tersusun m’jadi satu & punya fungsi t3
 Hanya ada 2 macam sel yg tdk melekat
(menjalankan pekerjaanya tanpa terikat dg sel lain),
yaitu :
1. Sel darah yg berenang dlm darah atau cairan
tubuh
2. Sel kelamin, tdd : sel spermatozoa & sel telur
12
Macam – macam jaringan

Jaringan dikelompokkan menjadi 4, yaitu :


1. Jaringan Penutup, dibagi lagi menjadi ;
a. Jaringan Epitel
b. Jaringan Endotel
2. Jaringan Penunjang, dibagi lagi menjadi ;
a. Jaringan Ikat
b. Jaringan Rawan
c. Jaringan Tulang
3. Jaringan Otot
4. Jaringan Saraf
13
1. Jaringan Penutup adalah jaringan yang menutupi
tubuh bagian luar dan tubuh bagian dalam

a. Jaringan Epitel, ….. berhubungan dengan udara


luar. misal : pada rongga mulut & rongga hidung
menyerupai kulit basah yang disebut selaput lendir.

b. Jaringan Endotel, … tdk berhubungan dengan udara


luar. Misal : permukaaan dinding pembuluh darah,
pembuluh limfe, dan dinding jantung bagian dalam.

14
2. Jaringan Penunjang adalah jaringan yang menunjang &
menyokong berbagai susunan tubuh yang ada disekitarnya.

a. Jaringan Ikat, tdd serabut – serabut kenyal &


serabut kolagen. Misalnya : tali pusat, dibawah
kulit ( lemak )
b. Jaringan Rawan ( Kartilago ), jaringan yang
banyak mempunyai lubang kecil, bersifat lebih
padat & kuat, elastis & mudah dibengkokkan.
Misalnya : ujung sendi, trakea, bronkus, hidung.

15
c. Jaringan Tulang, jaringan ikat yang keras,
mengandung banyak zat perekat & zat kapur.
Fungsi jaringan tulang ;
1. menjaga berdirinya tubuh
2. membentuk rongga utk menyimpan &
melindungi organ lunak
3. membentuk persendian
4. tempat melekatnya ligamen & otot

16
3. Jaringan Otot, terdiri dari sel otot yang bentuknya
panjang & ramping. Serabut otot ini dikumpulkan
menjadi sebuah alat tubuh yang disebut otot (daging).
 Jika otot bekerja keras, lama kelamaan sel
otot menjadi besar ( hipertropi ) & jika otot
tidak digunakan, maka sel otot akan menjadi
kecil ( atropi ).
 Fungsi utama otot : sebagai alat gerak tubuh.

17
Bentuk / macam otot ;

1. Otot serat lintang / Otot Lurik,


2. Otot Polos,
3. Otot Jantung,

18
4. Jaringan Saraf, lebih sering disebut neuron…berbentuk
seperti bintang tapi panjang, halus dan berekor.

Macam – macam saraf, terdiri dari ;


a. Saraf Motorik ( saraf Penggerak ),
b. Saraf Sensorik ( saraf Perasa ),

Lebih jelasnya nnt pd p’bahasan


Sistem Muskuloskeletal dan
Sistem Saraf/Neurologi

19
Jaringan saraf ada 3 unsur ;
1.Unsur yang berwarna Abu –
abu / sel saraf
2.Unsur yang berwarna Putih
atau serabut Saraf
3.Neuroglia  sel pendukung

20
21
3.
ORGAN

 Adalah kumpulan bermacam – macam


jaringan yang menjadi satu yang
mempunyai fungsi khusus.

22
23
4. Sistem Organ

 Adl kumpulan dr brbagai organ shg mempunyai fungsi


tertentu

24
SISTEM ORGAN

Contoh : ……………
 Sistem Pencernaan
 Sistem Pernafasan
 dll

25
CAIRAN TUBUH

• Adalah air beserta unsur – unsur didalamnya


yang diperlukan untuk kesehatan sel.
• Jumlah air orang dewasa sekitar ½ lebih dari
berat badannya.
• Kandungan air tubuh manusia tergantung Umur
& Kelamin

26
o Bayi : 70 % – 75 % air
o Dewasa : 60 % – 65 % air
 Pria dewasa : 60 % air
 Wanita dewasa : 50 % air (selebihnya lemak)
o Lansia ( tua ) : 45 % air

27
Cairan dalam tubuh dibagi ;
1. Cairan Intraseluler
2. Cairan Ekstraseluler

28
• Elektrolit : Senyawa kimia yang dapat diuraikan
menjadi ion dan terlarut dalam air,
misal ; Na, K, Cl, Mg
• Non Elektrolit : Senyawa kimia yang tidak dapat
diuraikan menjadi ion dan tidak
terlarut dalam air, misal ; glukosa
( gula ), lipid ( lemak ), urea / ureum.

Satuannya : miliekivalen per liter ( mEq / L )

29
• Masukan air rata-rata ; 2000 – 2500 ml ( 2 – 2,5 L )
• Bervariasi tergantung kebiasaan & kebutuhan
• Masukan air :
a. makanan 30 %
b. minuman 60 %,
c. dari metabolisme 10 %
• Keluaran air :
a. Urine 60 %
b. Keringat 8 %
c. Tinja 4 %
d. Paru ( saat bernafas & bicara ) 28 %,
yang disebut IWL ( Insensibel Water Loss )
30
Gangguan keseimbangan air

1. Dehidrasi
2. Edema

31
Dehidrasi

• Terjadi jika keluaran melebihi masukan air


• Karena ;
 Keringat berlebihan
 Muntah & berak berlebih
 Tidak mau / tidak bisa makan & minum
 Luka bakar berlebih
 Suhu badan tinggi

32
Edema
• Adalah tertimbunnya cairan dalam jaringan maupun
celah sel.
• Terjadi karena ;
1. Tekanan hidrostatik berlebih pada pembuluh darah,
misal : vena tersumbat
2. Tekanan Osmotik sangat rendah, karena kadar protein
plasma rendah
3. Sumbatan pembulu limfe, misal : pembengkakan
ketiak & lipat paha
4. Kerusakan dinding Kapiler sehingga cairan dapat
merembes ke luar & masuk ke jaringan

33
Lebih jelasnya pada pokok bahasan ;
keseimbangan Cairan & Elektrolit

Ada pertanyaan
…..?

34
Sekian, Terima Kasih &
Sampai Jumpa…….

35

Anda mungkin juga menyukai