KOMPOSISI TUBUH
MANUSIA
Oleh ;
Alwin Wy
1
KOMPONEN & KOMPOSISI
TUBUH MANUSIA
2
Komponen & Komposisi Tubuh Manusia :
1. SEL
2.JARINGAN
3.ORGAN
4.SISTEM ORGAN
3
1. SEL
4
5
SEL
7
Disamping bagian – bagian tersebut, ada bagian lain
dari sel yang terdapat di bagian sitoplasma, yaitu :
a. Sentrosom,
b. Vakuola,
c. Mitokondria,
d. Badan Golgi,
8
Reproduksi Sel atau
Perkembangbiakan Sel :
Sel memperbanyak diri dengan cara :
1. Amitosis, adalah memperbanyak diri secara langsung
dengan cara membelah diri : 1 menjadi 2, 2 menjadi 4,
4 menjadi 8, dst.
2. Mitosis & Meiosis, adalah memperbanyak diri secara tidak
langsung dengan cara melalui beberapa fase, yaitu :
# Profase
# Metafase
# Anafase
# Telofase
9
10
2.
JARINGA
N
11
JARINGAN
14
2. Jaringan Penunjang adalah jaringan yang menunjang &
menyokong berbagai susunan tubuh yang ada disekitarnya.
15
c. Jaringan Tulang, jaringan ikat yang keras,
mengandung banyak zat perekat & zat kapur.
Fungsi jaringan tulang ;
1. menjaga berdirinya tubuh
2. membentuk rongga utk menyimpan &
melindungi organ lunak
3. membentuk persendian
4. tempat melekatnya ligamen & otot
16
3. Jaringan Otot, terdiri dari sel otot yang bentuknya
panjang & ramping. Serabut otot ini dikumpulkan
menjadi sebuah alat tubuh yang disebut otot (daging).
Jika otot bekerja keras, lama kelamaan sel
otot menjadi besar ( hipertropi ) & jika otot
tidak digunakan, maka sel otot akan menjadi
kecil ( atropi ).
Fungsi utama otot : sebagai alat gerak tubuh.
17
Bentuk / macam otot ;
18
4. Jaringan Saraf, lebih sering disebut neuron…berbentuk
seperti bintang tapi panjang, halus dan berekor.
19
Jaringan saraf ada 3 unsur ;
1.Unsur yang berwarna Abu –
abu / sel saraf
2.Unsur yang berwarna Putih
atau serabut Saraf
3.Neuroglia sel pendukung
20
21
3.
ORGAN
22
23
4. Sistem Organ
24
SISTEM ORGAN
Contoh : ……………
Sistem Pencernaan
Sistem Pernafasan
dll
25
CAIRAN TUBUH
26
o Bayi : 70 % – 75 % air
o Dewasa : 60 % – 65 % air
Pria dewasa : 60 % air
Wanita dewasa : 50 % air (selebihnya lemak)
o Lansia ( tua ) : 45 % air
27
Cairan dalam tubuh dibagi ;
1. Cairan Intraseluler
2. Cairan Ekstraseluler
28
• Elektrolit : Senyawa kimia yang dapat diuraikan
menjadi ion dan terlarut dalam air,
misal ; Na, K, Cl, Mg
• Non Elektrolit : Senyawa kimia yang tidak dapat
diuraikan menjadi ion dan tidak
terlarut dalam air, misal ; glukosa
( gula ), lipid ( lemak ), urea / ureum.
29
• Masukan air rata-rata ; 2000 – 2500 ml ( 2 – 2,5 L )
• Bervariasi tergantung kebiasaan & kebutuhan
• Masukan air :
a. makanan 30 %
b. minuman 60 %,
c. dari metabolisme 10 %
• Keluaran air :
a. Urine 60 %
b. Keringat 8 %
c. Tinja 4 %
d. Paru ( saat bernafas & bicara ) 28 %,
yang disebut IWL ( Insensibel Water Loss )
30
Gangguan keseimbangan air
1. Dehidrasi
2. Edema
31
Dehidrasi
32
Edema
• Adalah tertimbunnya cairan dalam jaringan maupun
celah sel.
• Terjadi karena ;
1. Tekanan hidrostatik berlebih pada pembuluh darah,
misal : vena tersumbat
2. Tekanan Osmotik sangat rendah, karena kadar protein
plasma rendah
3. Sumbatan pembulu limfe, misal : pembengkakan
ketiak & lipat paha
4. Kerusakan dinding Kapiler sehingga cairan dapat
merembes ke luar & masuk ke jaringan
33
Lebih jelasnya pada pokok bahasan ;
keseimbangan Cairan & Elektrolit
Ada pertanyaan
…..?
34
Sekian, Terima Kasih &
Sampai Jumpa…….
35