Anda di halaman 1dari 17

Assalamu’alaikum Wr.

Wb
STANDAR PROFESI BIDAN

Disusun Oleh Kelompok 8


Anggota :

1. Intan Destyana Fitri (P1337424620037)


2. Dyah Wulan Andini (P1337424620038)
3. Charisa Indriyani (P1337424620039)
4. Alfina Ayu Damayanti (P1337424620040)
Standar Profesi Kebidanan

Standar Profesi Bidan adalah keadaan ideal atau


tingkat pencapaian tertinggi dan sempurna yang
dipergunakan sebagai batas penerimaan minimal
( Clinical Practice Guideline , 1990)

Standar Profesi Bidan adalah rumusan tentang


penampilan atau nilai diinginkan yang mampu
dicapai, berkaitan dengan parameter yang telah
ditetapkan (Donabedian, 1980)
Kompetensi Bidan
kompetensi bidan adalah kemampuan dan
karakteristik yang meliputi pengetahuan,
keterampilan dan prilaku yang harus dimiliki oleh
seorang bidan dalam melaksanakan praktek
kebidanan secara aman dan bertanggung jawab
pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan..
Menurut Sujianti, 2009

Standar kompetensi adalah rumusan suatu


kemampuan yang dilandasi oleh
pengetahuan, keterampilan, dan
sikap.Menurut Mufdilah, 2009
Standar kompetensi bidan terdiri dari 9 kompetensi yang harus dimiliki
oleh seorang bidan meliputi :

• Bidan mempunyai persyaratan pengetahuan dan keterampilan dari


ilmu-ilmu sosial, kesehatan masyarakat dan etik yang membentuk
dasar dari asuhan yang bermutu tinggi sesuai dengan budaya,
1. untuk wanita, bayi baru lahir dan keluarganya .

• Pra konsepsi, KB, dan Ginekologi; bidan memberikan asuhan yang


bermutu tinggi, pendidikan kesehatan yang tanggap terhadap
budaya dan pelayanan menyeluruh dimasyarakat dalam rangka
2. untuk meningkatkan kehidupan keluarga yang sehat, perencanaan
kehamilan dan kesiapan menjadi orang tua.

• Asuhan dan konseling selama kehamilan; bidan memberi asuhan


antenatal bermutu tinggi untuk mengoptimalkan kesehatan selama
kehamilan yang meliputi deteksi dini, pengobatan atau rujukan dari
3. komplikasi tertentu.
Lanjutan…
• Asuhan selama persalinan dan kelahiran, bidan memberikan
asuhan yang bermutu tinggi, tanggap terhadap kebudayaan
setempat selama persalinan, memimpin selama persalinan yang
4. bersih dan aman, menangani situasi kegawatdaruratan tertentu
untuk mengoptimalkan kesehatan wanita dan bayinya yang baru
lahır

• Asuhan pada ibu nifas dan menyusui, bidan memberikan asuhan


pada ibu nifas dan menyusui yang bermutu tinggi dan tanggap
5. terhadap budaya setempat

• Asuhan pada bayi baru lahir. bidan memberikan asuhan yang


bermutu tinggi, komperhensif pada bayi baru lahir sehat sampai
6. dengan 1 bulan
Lanjutan…
• Asuhan pada bayi dan balita: bidan memberikan asuhan
yang bermutu tinggi komperhensif pada bayi dan balita
7. sehat (1 bulan - 5 tahun).

• Kebidanan komunitas; bidan memberikan asuhan yang


bermutu tinggi dan komprehensif pada keluarga,
kelompok dan masyarakat sesuai dengan budaya
8. setempat

• Asuhan pada ibu/wanita dengan gangguan reproduksi;


melaksanakan asuhan kebidanan pada wanita/ibu
9. dengan gangguan sistem reproduksi
Area Kompetensi Bidan
1. Etika legal dan keselamatan pasien

2. Komunikasi efektif

3. Etika legal dan keselamatan pasien

4. Pengembangan diri dan profesionalisme

5. Landasan ilmiah praktik kebidanan

6. Keterampilan klinis dalam praktik kebidanan

7. Promosi kesehatan dan konseling

8.Manajemen, Kepemimpinan dan Kewirausahaan


Landasan Dasar Praktek Kebidanan

 No. 23 tahun 1992 tentang tugas dan tanggung jawab


tenaga kesehatan (Tenaga kesehatan sarjana muda,
menengah dan rendah misal asisten apoteker,
perawat, dan bidan.)
 Standar profesi bidan yang terbaru dalah diatur dalam
PERMENKES RI No. 1464/MENKES/PER/2010 yang
berisi mengenai latar belakang kebidanan. Berbagai
definisi dalam pelayanan kebidanan, falsafah
kebidanan, paradigma kebidanan, ruang lingkup
kebidanan, standar praktek kebidanan dan kode etik
bidan di Indonesia.
 Kepmenkes RI no 900/MENKES/SK/VII/2002 tentang
Registrasi dan Praktek bidan.
Lanjutan…

 Keputusan menteri kesehatan republik indonesia


nomor 369/ menkes /SK/III/2007 tentang standar
profesi bidan
 UU RI no 4 tahun 2019 tentang kebidanan
BAB III registrasi dan izin praktek
BAB VI Praktek kebidanan
 Permenkes No 28 tahun 2017 tentang ijin dan
penyelenggaraan praktek bidan
BAB II perizinan
Standar Pelayanan Kebidanan

Standar Pelayanan Kebidanan adalah rumusan


tentang nilai diinginkan mampu dicapai, berkaitan
yang dengan parameter telah ditetapkan yaitu
standar pelayanan kebidanan yang menjadi tanggung
jawab profesi bidan dalam sistem bertujuan untuk
yang pelayanan yang meningkatan kesehatan ibu dan
anak dalam rangka mewujudkan kesehatan keluarga
dan masyarakat (Depkes RI, 2001: 53)
24 Standar Pelayanan Kebidanan

1. STANDAR PELAYANAN UMUM


 STANDAR 1 : PERSIAPAN UNTUK KEHIDUPAN KELUARGA
 STANDAR 2 : PENCATATAN DAN PELAPORAN
2. STANDAR PELAYANAN ANTENATAL
 STANDAR 3 : IDENTIFIKASI IBU HAMIL
 STANDAR 4 : PEMERIKSAAN DAN PEMANTAUAN ANTENATAL
 STANDAR 5 : PALPASI ABDOMINAL
 STANDAR 6 : PENGELOLAAN ANEMIA PADA KEHAMILAN
 STANDAR 7 : PENGELOLAAN DINI HIPERTENSI PADA
KEHAMILAN
 STANDAR 8 : PERSIAPAN PERSALINAN
Lanjutan…

3. STANDAR PERTOLONGAN PERSALINAN


 STANDAR 9 : ASUHAN PERSALINAN KALA I
 STANDAR 10 : PERSALINAN KALA II YANG AMAN
 STANDAR 11 : PENATALAKSANAAN AKTIF PERSALINAN KALA III
 STANDAR 12 : PENANGANAN KALA II DENGAN GAWAT JANIN MELALUI
EPISIOTOMI
4. STANDAR PELAYANAN MASA NIFAS
 STANDAR 13 : PERAWATAN BAYI BARU LAHIR
 STANDAR 14 : PENANGANAN PADA 2 JAM PERTAMA SETELAH
PERSALINAN
 STANDAR 15 : PELAYANAN BAGI IBU DAN BAYI PADA MASA NIFAS
Lanjutan…

5. STANDAR PENANGANAN KEGAWATAN OBSTETRI DAN NEONATAL


 STANDAR 16 : PENANGANAN PERDARAHAN DALAM KEHAMILAN
PADA TRIMESTER III
 STANDAR 17 : PENANGANAN KEGAWATAN DAN EKLAMSI
 STANDAR 18 : PENANGANAN KEGAWATAN PADA PARTUS LAMA /
MACET
 STANDAR 19 : PERSALINAN DENGAN VAKUM EKSTRATOR
 STANDAR 20 : PENANGANAN RETENSIO PLASENTA
 STANDAR 21 : PENDARAHAN POST PARTUM PRIMER
 STANDAR 22 : PENDARAHAN POST PARTUM SKUNDER
 STANDAR 23 : PENANGANAN SEPSIS PUERPERALIS
 STANDAR 24: PENANGANAN ASFEKSIA NEONATORUM
STANDAR PELAYANAN KEBIDANAN

STANDAR I  : Falsafah dan Tujuan


STANDAR II : Administrasi dan pengelolaan
STANDAR III : Staf dan pimpinan
STANDAR IV : Fasilitas da peralatan
STANDAR V : Kebijakan dan prosedur
STANDAR VI : Pengembangan staf dan program
pendidikan
STANDAR VII : Standar asuhan
STANDAR VIII : Evaluasi dan pengendalian mutu
KESIMPULAN

Standar adalah keadaan ideal atau tingkat pencapaian tertinggi dan


sempurna yang dipergunakan sebagai batas penerimaan minimal.
Standar pelayanan kebidanan dasar adalah norma dan tingkat kinerja
yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Syarat-syarat standar adalah jelas, masuk akal, mudah dimengerti,


dapat dicapai, absah, meyakinkan, mantap, spesifik serta eksplisit.
Pengenalan standar pelayanan kebidanan
1. Standar Pelayanan Umum (2 Standar)
2. Standar Pelayanan Antenatal (6 Standar)
3. Standar Pertolongan Persalinan (4 Standar)
4. Standar Pelayanan Nifas (3 Standar)
5. Standar Penanganan Kegawatdaruratan Obstetri-Neonatal (9
Standar)
Terimakasih

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Anda mungkin juga menyukai