Anda di halaman 1dari 35

KONSEP DASAR ELEKTROFISIKA DAN

SUMBER FISIS
MEIZA ANNIZA, M.Erg
DOA BELAJAR

“Kami ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam


sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai
Nabi dan Rasul, Ya Allah, tambahkanlah kepadaku
ilmu dan berikanlah aku kefahaman”
TUJUAN PEMBELAJARAN/ LO/
CAPAIAN PEMBELAJARAN

Mahasiswa mampu menguasai


konsep teoritis bidang fisioterapi
pada penggunaan EPA dalam
praktek pelayanan fisioterapi
A. EFEK ELEKTROFISIKA DAN
SUMBER FISIS
• Pengertian  treatmen kepada pasien
dgn menggunakan modalitas elektro dan
physical agents
• Electrical forces  perubahan fisiologis
 tujuan terapi
• Interaksi perubahan sebagai respon
tubuh
Perubahan elektrik tubuh manusia
Pendahuluan
TISSUE RESPONS
STRESSOR FISIKA

JARINGAN TUBUH

REAKSI CELL -
JARINGAN

REAKSI
FISIOLOGIS

PENGARUH TERAPI
JENIS STRESSOR
• THERMAL
– Panas
– Dingin
• ELECTRIC
– Galvanis (CDC/IDC)
– Alternating curent frekwensi
rendah; -menengah; -tinggi
• LIGHT
– Infra red
– Ultra violet
– Laser
• CHEMIS
– Obat-obatan
• MECHANIC
– Gaya mekanik (misal air)
Healing Process
• Terkait dengan efek modalitas pd setiap tahap
• Menentukan pemilihan modalitas
• Respon jaringan terhadap kerusakan
 mechanical injury pd kulit  infeksi bakteri
• Perubahan dapat terlihat pd kulit, ligamen, otot dll
• Gambaran berbeda
• Sering overlapping tiap tahap dengan waktu
• Initial Injury
- Kerusakan sel dan pembuluh darah
- Kematian sel
- Defisiensi O2
- Kerusakan exstracellulair  kerusakan
serabut
- Perdarahan di dalam dan di luar jaringan
- Penggumpalan darah
- Produksi bradykinin
• Inflammation
Merupakan hasil perubahan awal microcirculation
 reaksi jaringan thdp injuri
• Tanda-tanda
- calor (hot)  panas
- rubor (red) kemerahan
- tumour (oudema)  pembengkakan
- dolor (pain)  nyeri
- functio lesa (loss of function) ber(-) atau
hilang fungsi
INFLAMASI
Iritasi/injury thd jaringan

Kerusakan jaringanhaemorrhage
(Brady)Kinine
Prostaglandine (E)
Menghasilkan zat kimiawi: Algogene
Hystamin,serotonine

Inflamasi awal Produksi ‘P Substance’ gln dorsalis


Tumor, Dolor, Rubor,
Inflamasi luas Calor, Fungsiolesa

REGENERASI

Proliferasi Produksi Remodeling


- Vasokonstriksi pd non-injury vessels
- Vasodilatasi arteriole, venule & lymphatic
- Terjadi margination  perpindahan sel-sel darah
putih
- Peningkatan permeabilitas
- Nyeri lokal akibat penekanan eksudat & mediator
kimiawi
- Aktivitas cellular
- Kontrol inflamasi
- Aktifnya fagositosis
- Beberapa mempengaruhi sistem saraf
• Proliferasi
- Rekonstruksi jaringan, resurfacing dan
strength pada luka
- Peningkatan aktifitas makrofag, fibroblast
dan sel endothelial (membentuk pembuluh
darah baru)
 angiogenesis
- Wound contraction
• Remodelling
- Pembentukan scar formation
- Regenerasi pembuluh darah, saraf dan
jaringan kulit
- 3 minggu  kekuatan wound 15%
- Kekuatan berlanjut dlm beberapa bulan
- Arterioles, venules dan lymphatic
 redevelop  regenerasi serabut kecil
pada saraf
- Regenerasi kulit
B. NEUROFISIOLOGI
ELEKTROFISIKA DAN
SUMBER FISIS
• Neuron  unit fungsional
- integrator
- konduktor
- transmitter
• Terdiri dr badan sel (cell body), axon & dendrit
• 3 fungsi dasar
a. bereaksi terhadap suatu stimulus
b. mengirim suatu stimulasi dgn cepat ke
bagian sel lain.
c. mempengaruhi neuron, sel-sel otot & sel-sel
glandular lain.
Tipe-tipe serabut saraf
• A fibres : besar, bermyelin, konduksi cepat, serabut
sensoris & motoris.
Terdiri dr neuron alpha , beta , gamma γ & delta .
• B fibres : lebih kecil, konduksi lebih lambat,
bermyelin, efferent, serabut pre- ganglion pd
sistem saraf autonom.
• C fibres : kecil, konduksi lambat, tdk bermyelin,
serabut post-ganglion pd sistem saraf simpatis.
Mempunyai sedikit /tidak bermyelin pd saraf perifer
Receptor nyeri
• Ditangkap oleh indera spesifik :
- badan Ruffini  rangsang panas
- badan Krause  rangsang dingin
- badan Vater Paccini  rangsang nyeri
• Indera tdk spesifik  ujung-ujung saraf
(nociceptor sensoris) pd jaringan ttt :
kulit, periosteum, dinding arteri, kapsul sendi,
ligamen dll
• Sifat nociceptor  hampir tdk beradaptasi
• Ambang rangsang makin rendah dlm waktu lama
scr progresif makin peka  hyperalgesia
• Kerusakan jaringan  pelepasan bradikinine &
polipeptida  ujung-ujung nociceptor
Nyeri
• Refleks utk menghindari rangsangan dr luar
/melindungi badan dr hal-hal yg membahayakan tubuh
& menjadi sinyal adanya kerusakan jaringan.
• Pernyataan perasaan spesifik seseorang yg
diinformasikan oleh suatu mekanisme pertahanan
organisme tubuh thdp suatu lesi/kerusakan jaringan
(Stein Bach)
• Tdk seimbangnya aktivitas supressor & depressor pd
fase ttt akibat adanya gangguan/cidera pada jaringan
tertentu (Melzack & Wall)
• Unpleasant sensory and emotional experience
assosiated with actual or potential tissue damage, or
described in term of such damage (R. Calliet)
• Sensori dan pengalaman emosional yang tidak
nyaman berkaitan dengan potensi atau
kerusakan jaringan yang aktual
• Dipengaruhi faktor patologi fisik, kebudayaan,
ekonomi, sosial, demografi & lingkungan
• Status psikologis, riwayat personal dan situasi
berkontribusi terhadap kualitas & kuantitas nyeri
( Turk & Melzack, 1992
• Klasifikasi :
- Nyeri perifer (peripheral pain)
a. superfisial  sharp pain
b. dalam  deep pain
c. referred pain
- Nyeri sentral (central pain)
- Nyeri psikologik (psycologic pain)
Berdasarkan patofisiologi

1. Nyeri nosiseptif/inflamasi  stimulasi mekanis


terhadap nociceptor
2. Neuropatik  disfungsi primer pada sistem
saraf (Neliola et al, 2000)
3. Idiopatik  kelainan patologi tidak ditemukan
4. Psikologik
Berdasarkan sifat

1. Primer
Mudah dilokalisir, tajam & cepat timbul 
aktifitas serabut Aδ
2. Sekunder
Sulit dilokalisir, timbul lama, tidak dapat
tertahankan, aktifitas serabut C
Berdasarkan Mekanisme (1)
• Tranduksi
Stimulasi nyeri (mekanis, thermis, kimiawi) diubah
menjadi aktifitas listrik yg diterima ujung-ujung saraf 
impuls
• Transmisi
Penyaluran impuls melalui saraf sensorik oleh serabut
Aδ & C  dorsal horn medulla spinalis  thalamus
(traktus spinothalamikus  somatosensorik cortex
cerebri
Berdasarkan Mekanisme (2)

• Modulasi
Interaksi sistem analgesik endogen (enkefalin,
endorfin, serotonin, noradrenalin) 
menekan impuls nyeri pada cornu posterior
medulla spinalis
• Persepsi
Hasil interaksi proses tranduksi, transmisi &
modulasi
Fisiologi nyeri (1)

1. Stimulus (mekanis, kimiawi & termal)  tubuh


mentransformasi ke dalam aktifitas kelistrikan
pd ujung-ujung saraf sensoris oleh serabut Aδ &
C (neuron pertama)  dorsal horn medulla
spinalis (Fields, 1988)
2. Bersinaps dgn neuron kedua  ascenden
melalui traktus spinothalamikus ke formasi
reticular di brain stem, periaqueductal gray
hipothalamus & thalamus
Fisiologi nyeri (2)

3. Di thalamus neuron ketiga mengirim ke


somatosensory cortex & limbic system 
interpretasi nyeri (Wallace, 1992)

Selama transmisi inormasi nociceptif dari spinal


cord ke tingkat lebih tinggi, persepsi nyeri pasien
dapat dimodifikasi
Dimensi nyeri (Fields, 1988)
• Sensorik
Rasa tidak nyaman yang dapat diidentifikasi & dilokalisir
pada bagian tubuh tertentu & dapat diidentifikasi derajat
intensitasnya
• Afektif
Melibatkan serangkaian tingkah laku pasien yang
kompleks. Menggambarkan perbedaan yagng khas
tentang cara individu merasakan nyerinya & variabillitas
terhadap nyeri

Perbedaan  deteksi & toleransi nyeri


Penyebab nyeri

• Trauma pada jaringan atau karena adanya


problem pada sistem kimia dan elektrik dalam
tubuh.
• Rangsangan noxius berupa mekanis, kimia
atau termal mencapai intensitas yang cukup
maka tubuh mentransfer rangsangan ini ke
dalam aktivitas elektrik pada sensory nerve
endings.
Tuntulah ilmu,
Tapi tidak boleh
melupakan ibadah, dan
kerjakanlah ibadah tapi
tidak boleh lupa pada
ilmu
DOA SESUDAH BELAJAR
‫يم‬
ِ ‫ح‬ِ ‫ن ال َّر‬
ِ ‫م‬
َ ‫ح‬ ِ َّ‫م الل‬
ْ ‫ه ال َّر‬ ِ ‫س‬
ْ ِ‫ب‬

‫طال ً َوا ْر ُز ْق َنا‬


ِ ‫ل بَا‬
َ ‫ط‬ ًّ ‫ح‬
ِ ‫قا َوا ْر ُز ْق َنا اتِ ّـبَاعَ ه ُ َوَأ ِرنَا ا ْلبَا‬ َ ‫ق‬ َ ‫م َأ ِرنَا ا ْل‬
َّ ‫ح‬ َّ ‫اَللَّ ُه‬
‫ه‬ُ َ‫اجتِ َناب‬
ْ

Ya Alloh Tunjukkanlah kepada kami kebenaran sehinggga kami


dapat mengikutinya Dan tunjukkanlah kepada kami kejelekan
sehingga kami dapat menjauhinya
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai