Anda di halaman 1dari 14

MATA KULIAH ANTROPOBIOLOGI

“Perawatan Bayi dan Anak”

Nama Kelompok 7
Dwi Shishelia Maharani (A1I021061)
Hamidah Azzahra (A1I021017)
Natasya Kamila Azahra (A1I021001)
Sri Rahmadhani (A1I021053)
Dosen Pengampu :
Nesna Agustriana, M.Pd.
Perawatan Bayi dan Anak
Cara Merawat bayi sehari-hari setelah lahir

Bayi baru lahir (BBL) sangat rentan terhadap infeksi yang disebabkan oleh
paparan virus dan kuman selama proses persalinan maupun beberapa saat
setelah lahir. Perawatan BBL yang dimaksud antara lain perawatan tali
pusat, memandikan bayi, memberi ASI dan mengganti popok bayi. Untuk
itu pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap
dan perilaku ibu dalam melakukan perawatan Bayi baru lahir untuk
mewujudkan tumbuh kembang Balita yang optimal.
Pemberian ASI eksklusif
ASI eksklusif adalah pemberian air susu ibu, segera setelah persalinan sampai
bayi berusia 6 bulan tanpa tambahan makanan lain, termasuk air putih. Menurut
sebuah studi yang dilakukan oleh JAMA Pediatrics menunjukkan bahwa
menyusui eksklusif selama 6 bulan bisa mengurangi risiko leukimia pada anak
sampai 20 persen. Memberikan ASI eksklusif haruslah tepat untuk mendapatkan
hasil yang optimal bagi bayi. Cara terbaik memberikan ASI eksklusif adalah
dengan teknik latch on. Latch on adalah posisi ketika bayi menyusu dengan mulut
melekat pada payudara ibu.
sumber : artikel "Ikatan Dokter Anak Indonesia"
Perawatan Tali pusat
Pada perkembangan bayi, setelah tali pusar lepas, dibutuhkan waktu sekitar 7-10 hari
untuk sembuh sepenuhnya. Antara 5-15 hari setelah bayi lahir, sisa tali pusar akan mengering,
menjadi hitam, dan kemudian akan lepas dengan sendirinya.
Langkah-langkah perawatan tali pusat:
1. Cucilah tangan terlebih dulu ketika akan membersihkan tali pusar bayi menggunakan sabun
antiseptik dan juga air yang mengalir.
2. Gunakan kain yang lembut dan juga air hangat untuk mencegah infeksi. Jika pada saat
memandikan si Kecil tali pusarnya terkena air, maka harus segera mengeringkannya
menggunakan kain kasa. Caranya cukup membersihkannya menggunakan air hangat dan kain
lembut atau kain yang dapat menyerap air.
3. Agar cepat kering dan lepas, sebaiknya tali pusar bayi tidak dibungkus dengan apapun
4. Gunakan baju yang sedikit longgar agar tidak mengganggu tali pusar bayi yang belum kering.
5. Saat memandikan si Kecil, cukup gunakan waslap untuk membasuh area tubuhnya
Cara memandikan bayi
1. Siapkan ruangan dan semua peralatan mandi.
2. Tuangkan air di bak mandi bayi dan cek temperature air .
3. Lepaskan pakaian bayi dengan hati-hati dan tahan leher dan kepalanya dengan lembut,
serta masukan bayi di bak dan air mandi yang sudah disiapkan.
4. Mandikan bayi, basuh si bayi dengan air secara lembut dengan satu tangan dan
perlahan mulai dari atas kepala, leher dan yang lainnya
5. Angkat si bayi dengan lebut dan hati-hati saat keluar dari bak mandi dan
langsung selimuti bayi dengan menggunakan handuk lembut
6. Oleskan krim lotion yang berfungsi untuk melembabkan kulit bayi yang sangat
kering seperti di area popok.
7. Setelah itu, pakailah pakaian yang sudah disiapkan. Selesai, bayi pun bersih, dan wangi.
Cara mengganti popok
Waktu terbaik untuk mengganti popok adalah setelah bayi BAB dan
setelah bayi ngompol. Mengganti popok biasanya 10-12 kali sehari.
Gantilah popok bayi setiap kali basah. Bersihkan terlebih dahulu daerah
bayi yang terkena buang air kecil dengan air bersih dan keringkan
menggunakan handuk kecil atau tisu. Setelah kering,beri bedak khusus
pada daerah lipatan paha dan belakang agar terhindar dari kulit lecet. Di
beberapa bulan pertama, bayi bisa buang air besar sekitar 4–8 kali sehari
dan buang air kecil hingga 20 kali dalam sehari. Itulah sebabnya mengapa
orang tua harus mengecek popok bayi secara berkala dan menggantinya
dengan popok bersih sesering mungkin.
Prinsip-prinsip keperawatan dan Paradigma keperawatan anak

Menurut Hidayat (2005:77) sebagai perawat anak dalam melaksanakan perannya


sebagai perawat anak harus memahami prinsip-prinsip dalam perawatan anak yang
antara lain adalah sebagai berikut:
1. Anak bukan miniature orang dewasa tetapi sebagai individu yang unik
2. Anak adalah sebagai individu yang unik dan mempunyai kebutuhan sesuai dengan
tahap perkembangannya.
3. Pelayanan keperawatan amnak berorientasi pada upaya pencegahan penyakit dan
peningkatan derajat kesehatan untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian.
4. Keperawatan anak merupakan disiplin ilmu kesehatan yang berfokus pada
kesejahteraan anak
5. Praktik keperawatan anak mencakup kontrak dengan anak dengan keluarga untuk
mencegah, mengkaji, mengintervensi, dan meningkatkan kesejahteraan hidup
PARADIGMA KEPERAWATAN ANAK

1. Manusia ( Anak )
Anak baik sebagai individu maupun bagian dari keluarga merupakan salah satu
sasaran dalam pelayanan keperawatan. Untuk dapat memberikan pelayanan
keperawatan yang tepat sesuai dengan masa tumbuh kembangnya, anak di
kelompokkan berdasarkan masa tumbuh kembangnya yaitu
- Bayi (0 – 1 tahun)
- Toddler (1 – 2,5 tahun)
- Pra Sekolah (2,5 – 5 tahun)
- Sekolah (5 – 11 tahun)
- Remaja (11 – 18 tahun)
Terdapat perbedaan dalam memberikan pelayanan keperawatan antara orang
dewasa dan anak sebagai sasarannya. Perbedaan itu dapat dilihat dari struktur fisik,
dimana secara fisik anak memiliki organ yang belum matur sepenuhnya.
2. Konsep Sehat Sakit
Menurut WHO, sehat adalah keadaan keseimbangan yang sempurna baik
fisik, mental, sosial, dan tidak semata-mata hanya bebas dari penyakit atau
cacad.

3. Lingkungan
Lingkungan berpengaruh terhadap terjadinya suatu kondisi sehat maupun
sakit serta status kesehatan. Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi
kesehatan berupa lingkungan Internal dan lingkungan external

4. Keperawatan
Merupakan salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang komprehensif
meliputi biologi, psikologis, social dan spiritual yang ditujukan pada
individu, keluarga, masyarakat dan kelompok khusus yang mengutamakan
pelayanan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif yang diberikan
dalam kondisi sehat maupun sakit.
Peran perawat dalam keperawatan
anak
1. Pemberi Perawatan
memberikan pelayanan keperawatan kepada individu, keluarga,kelompok atau masyarakat
sesuai dengan masalah yang terjadi.
2. Sebagai Advocat Keluarga
memberikan penjelasan tentang prosedur operasi yang akan di lakukan sebelum pasien
melakukan operasi.
3. Pendidik
Perawat bertanggung jawab dalam hal pendidikan dan pengajaran ilmu keperawatan kepada
klien, tenaga keperawatan maupun tenaga kesehatan lainya.
4. Konseling
mengidentifikasi perubahan pola interaksi klien terhadap keadaan sehat sakitnya.
5. Kolaborasi
perawat bersama klien, keluarga, team kesehatan lain berupaya mengidentfikasi pelayanan
kesehatan yang diperlukan termasuk tukar pendapat terhadap pelayanan yang diperlukan
6. Peneliti
perawat dituntut untuk selalu mengikuti perkembangan memanfaatkan media massa atau
media informasi lain dari berbagai sumber.
Cara penanganan dan merawat bayi premature
1. Perawatan Metode Kangguru
Perawatan metode kanguru adalah perawatan bayi baru lahir dengan
melekatkan bayi di dada ibu dan anggota keluarga lain (kontak kulit dengan
bayi) sehingga suhu bayi tetap hangat.
2. Pemberian ASI pada bayi premature
Bayi prematur dengan berat lahir >1800 gram (>34 minggu gestasi) dapat
langsung disusukan kepada ibu. Mungkin untuk hari-hari pertama kalau ASI
belum mencukupi dapat diberikan ASI donor dengan sendok/cangkir 8-10
kali sehari.
Waktu yang tepat untuk memandikan bayi prematur ialah mandikan bayi 30
menit sebelum minum berikutnya untuk mencegah kembung atau gangguan
perut atau stomach upset. Setelah mandi bayi akan minum lahap dan tidur
lelap.
Memilih produk perawatan untuk bayi dan anak
1. Gunakan produk perawatan khusus untuk bayi. Jangan memberikan produk
perawatan untuk orang dewasa kepada si kecil.
2. Gunakan produk perawatan bayi yang alami dan terbuat dari tanaman, rempah, dan
lemak binatang.
3. Gunakan produk perawatan bayi yang mengandung pelembab alami seperti minyak
alpukat, shea butter, minyak kelapa, minyak jojoba, dll.
4. Pilih produk perawatan kulit bayi yang diawetkan dengan bahan alami seperti
lavender atau vitamin E (d-alpha Tocopherol).
5. Tes produk baru sebelum mulai memberikannya kepada si kecil.
6. Saat si kecil menggunakan produk perawatan kulit bayi untuk pertama kalinya,
awasi keadaan kulitnya untuk melihat apakah kulit si kecil bereaksi negatif terhadap
produk perawatan kulit bayi tersebut.
7. Bila si kecil alergi terhadap produk perawatan kulit bayi tertentu, beritahukan hal ini
kepada orang-orang yang berinteraksi secara rutin dengan si kecil, seperti kerabat,
baby sitter, ataupun daycare.
Kesimpulan
Bayi baru lahir (BBL) sangat rentan terhadap infeksi yang disebabkan oleh paparan virus
dan kuman selama proses persalinan maupun beberapa saat setelah lahir .Cara Merawat
bayi sehari-hari setelah lahir yaitu dengan pemberian asi ekslusif,perawatan tali
pusat,memandikan bayi dengan pengetahuan yang baik dan mengganti popok.
Keperawatan anak merupakan disiplin ilmu kesehatan yang berfokus pada
kesejahteraan anak. Peran perawatan dalam keperawatan anak yaitu memberi
perawatan,sebagai advocate keluarga,pendidik,konseling,kolaborasi dan peneliti. Bayi
prematur adalah bayi yang lahir sebelum usia 37 minggu kehamilan.
Bayi prematur dengan berat lahir >1800 gram (>34 minggu gestasi) dapat langsung
disusukan kepada ibu. Mungkin untuk hari-hari pertama kalau ASI belum mencukupi
dapat diberikan ASI donor dengan sendok/cangkir 8-10 kali sehari. cara penanganan
atau merawat anak prematur mulai dari metode PMK(perawatan metode kanguru),
pemberian asi dan cara memandikan anak prematur dirumah . Gunakan produk
perawatan bayi yang mengandung pelembab alami seperti minyak alpukat, shea butter,
minyak kelapa, minyak jojoba, dll. Gunakan produk perawatan bayi yang alami dan
terbuat dari tanaman, rempah, dan lemak binatang .

Anda mungkin juga menyukai