Anda di halaman 1dari 35

KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Dr. I A Chandranita Manuaba, SpOG(K), MM


Staf. KSM Obstetri Ginekologi
RSUD. Badung
7 dari 10
Belum tahu apa arti sebenarnya seks
10 dari 10
Tahu bila hubungan seks sebelum menikah bisa mengakibatkan
kehamilan
0 DARI 10
Menyetujui hubungan seks pra nikah
0 DARI 10
Menyetujui petting/anal/oral seks
4 dari 10
Menyetujui masturbasi
2 dari 10
Menyetujui cium basah
6 dari 10
Menyetujui cium kering
3 dari 10
Sudah melakukan aktivitas seksual heteroseks
Benarkah kita sudah memperhatikan
dan mendukung remaja kita
dengan benar?

Terutama di era
gadget dan medsos?

Mau lihat fakta yang ada?


SOLUSI ?
SOLUSI ?
DEFINISI KESEHATAN REPRODUKSI

Keadaan sehat yang menyeluruh meliputi fisik, mental


dan sosial, yang berkaitan dengan sistem reproduksi,
fungsi dan proses reproduksi itu sendiri.
sendiri
PERMASALAHAN KESPRO REMAJA
KEHAMILAN YANG TIDAK DIRENCANAKAN

53,2%

DATA KUNJUNGAN KLINIK PKBI BALI


INFEKSI MENULAR SEKSUAL

56%

DATA KUNJUNGAN KLINIK PKBI BALI


KTD HIV
IMS

Hubungan Seksual yang berisiko

PREDISPOSING ENABLING REINFORCING


Rendahnya Tidak adanya CSE CSE belum masuk kurikulum
Pengetahuan Tidak tersedianya layanan Tidak ada kebijakan mengenai
Kesadaran ramah remaja kontrasepsi bagi remaja
Skill Tidak ada layanan
kontrasepsi untuk remaja

TEORI LAWRENCE GREEN


CSE=Comprehensive Sexuality Education
BERAPA BANYAK KASUS SEBENARNYA
Kanak-kanak awal
(3-6 th)
Kanak-kanak Bayi (0-2 th)
akhir (6-12 th)
Remaja awal (12-15 th)

Remaja pertengahan (15-18 th)

Remaja akhir (18-21 th)

Dewasa (21-65th)

Masa tua (>65 th)

17
Acne
Acne
Rambut dagu
Bulu ketiak
Suara
Pituitary Payudara
Bulu ketiak

Bulu dada Bentuk tubuh:


rounded
Otot
Adrenal
glands Uterus
Penis, Scrotum,
Testes
Testes Rambut pubis
Ovaries
Ejakulasi Menstruas
i

Androgen,
Estrogen,
Testosterone
18
TAHAP PERKEMBANGAN SEKSUAL

ORAL (0 – 2 TAHUN )
ANAL ( 2 – 3 TAHUN )
PHALIK (3 – 6 TAHUN )
LATEN (6 – 11 TAHUN )
GENITAL (> 11 TAHUN )
PUBERTAS
LAKI-LAKI PEREMPUAN

Testosteron Esterogen
Progesteron

MIMPI BASAH HAID


Stadium 1 Stadium 2 Stadium 3

Stadium 4 Stadium 5

21
22
KONSEKUENSI

KTD dan Aborsi


IMS
HIV dan AIDS
Infertilitas
Masalah Psikososial
Dll
AKSES
INFORMASI
PELAYANAN
PEMBERDAYAAN
Pengetahuan yang diajarkan yang berhubungan
dengan jenis kelamin

Perkembangan Kelamin
Menstruasi
Mimpi Basah
Masalah yang ditimbulkan akibat hubungan seksual
UPAYA
Akses remaja terhadap paket esensial pelayanan
kesehatan reproduksi dan seksual yang ramah
meningkat
Akses remaja terhadap pendidikan seksual yang
komprehensif dengan berbasis hak dan sensitive gender
meningkat
Kebutuhan dan hak reproduksi dan seksual remaja
menjadi prioritas dalam sistem kesehatan
DORONGAN SEKSUAL

Suatu bentuk keinginan bersifat erotis mendorong orang


melakukan aktivitas seksual dan hubungan seksual

Muncul dari dalam untuk dipuaskan


Mulai timbul pada masa remaja
SIKLUS REAKSI SEKSUAL

FASE RANGSANGAN/EXCITEMENT
FASE DATAR/PLATEAU PHASE
FASE ORGASME
FASE RESOLUSI/RESOLUTION PHASE
FASE REFRAKTER / REFRACTORY PHASE (HANYA PADA LAKI-
LAKI)
REMAJA/PEMUDA-PEMUDI WASPADA

Fokus pada cita-cita


Isi waktu luang dengan kegiatan bermanfaat
Pahami kesehatan
Cari dan sebarkan informasi yang benar-hilangkan taboo dan jangan
percaya mitos
Ikut begabung sebagai relawan hiv/aids
CINTA MONYET
PACARAN SEHAT ?

Syarat : 4 SEHAT
Sehat fisik
Sehat emosional
Sehat sosial
Sehat seksual
APA YANG DAPAT DILAKUKAN AGAR
TERHINDAR DARI INFEKSI IMS DAN HIV ?

ABSTINENCE

BE FAITHFUL

CONDOM

DO NOT INJECT

EDUCATION

Anda mungkin juga menyukai