KELOMPOK 2

BAB 9 MENGELOLA ZAKAT

1. Adwa Rizal Izzaki
2. An Nisaa Trisapti M
3. Michiella Agatha C
4. Rosida Dwi P
5. Saputra Dwi
A. Ketentuan dan Hukum Zakat
Pengertian zakat
Zakat adalah harta yang wajib di keluarkan kepada
orang yang berhak menerimanya karena telah
memenuhi persyaratan yang di tetapakan.

Hukum zakat
Hukum zakat adalah wajib dan merupakan rukun
islam yang ke – 4.
Macam – macam zakat
Zakat dibedakan menjadi 2
macam yaitu :

1. Zakat Fitrah
Zakat pribadi berupa bahan
pokok makanan sebanyak 2,5kg .

2. Zakat Mal
Zakat harta benda
tertentu,waktu,jumlah zakat
yang telah di tentukan oleh
syariat.
B. Penerapan Ketentuan Berzakat
1. Hasil usaha ternak unggas ( 2,5% )
2. Hasilusaha perkebunan karet dll ( 5% )
3. Hasil profit dari koperasi ( 2,5% )
4. Hasil deposito ( 2,5% x 9jt = rp. 225.000,00 )
5. Zakat profesi ( 2,5% )
6. Zakat gaji pegawai ( 2,5% )
7. Saham, Industri,dan obligasi ( 2,5% )
 C. Hikmah Berzakat
Manfaat dan hikmah berzakat,yaitu :

Melepaskan jiwa dari cinta buta pada dunia ( QS Ali

Imran/3:92 )
Mmbersihkan jiwa dan harta muzzaki ( QS At – Taubah /9:103 )
Menjaga harta agar tidak tercampur dengan hak orang lain atau
fakir miskin ( QS Az Zariyat/51:19 )
Sebagai ungkapan rasa syukur dan terima kasih atas nikmat
Allah ( QS Ibrahim/14:7 )
Dapat memperoleh pahala yang berlipat ganda
Dapat membantu orang lain yang sangat membutuhkan
Dapat mempererat tali perasaudaraan
 D. Cara Membayar Zakat
Membayar zakat fitrah biasanya
dilakukan pada bulan Ramadhan
sampai menjelang shalat Idul Fitri.

Sedangkan zakat mal dilakukan setiap

jatuh tempo. Tetapi para
ulamamenganjurkan untuk
mengambil momen Ramadhan.

Sebagian besar umat Islam membayrkan

zakatnya melalui BAZIS (Badan Azmil
Zakat, Infak,dan Sedekah ).
GOLONGAN PENERIMA
Golongan Penerima ZakatZakat ditunaikan untuk
disalurkan kepada golongan orang yang berhak
menerima zakat atau disebut dengan Asnaf.

Berdasarkan Q.S At-Taubah ayat 60, terdapat 8

golongan orang yang menerima zakat.

 Antara lain fakir, miskin, amil, mualaf, riqab,

gharimin, fisabilillah, dan ibnu sabil.
‫ط ِر طُ ْه َرةً لِلصَّاِئ ِم ِم َن اللَّ ْغ ِو‬ ْ ِ‫ َز َكاةَ ْالف‬-‫صلى هللا عليه وسلم‬- ِ ‫ض َرسُو ُل هَّللا‬ َ ‫فَ َر‬
‫صالَ ِة فَ ِه َى َز َكاةٌ َم ْقبُولَةٌ َو َم) ْن َأ َّداهَا‬َّ ‫ين َم ْن َأ َّداهَا قَب َْل ال‬
ِ ‫ث َوطُ ْع َمةً لِ ْل َم َسا ِك‬
ِ َ‫َوال َّرف‬
ِ ‫ص َدقَا‬
‫ت‬ َّ ‫ص َدقَةٌ ِم َن ال‬ َ ‫صالَ ِة فَ ِه َى‬ َّ ‫بَ ْع َد ال‬.

Rasulullah SAW mewajibkan zakat fithri untuk mensucikan

orang yang berpuasa dari bersenda gurau dan kata-kata
keji, dan juga untuk memberi makan miskin. Barangsiapa
yang menunaikannya sebelum shalat maka zakatnya
diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah
shalat maka itu hanya dianggap sebagai sedekah di antara
berbagai sedekah.” (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah).
 َ ْ‫صنُوا َأ ْم) َوالَ ُك) ْم بِال َّز َكا ِة َو َدا َو ْوا َمر‬
َّ ‫ضا ُك ْم بِال‬
‫ص َدقَ ِة‬ ِّ ‫ { َح‬:‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم‬
َ ‫َوقَا َل‬
}‫ َوَأ ِع ُّد ْوا لِ ْلبَاَل ِء ال ُّد َعا َء‬.

Nabi saw. bersabda, “Jagalah harta-harta kalian

dengan zakat, obatilah orang-orang sakit di antara
kalian dengan shadaqah, dan bersiap-siaplah terhadap
musibah dengan doa.” Hadis ini diriwayatkan oleh
imam Ath-Thabarani, imam Abu Nuaim, dan imam
Al-Khathib dari sahabat Ibnu Mas’ud r.a.
 َ ‫صالَةَ لَهُ َواَل‬
َ‫صالَةَ لِ َم ْن اَل َز َكاة‬ َ ‫ {اَل ِإ ْي َم‬:‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم‬
َ ‫ان ِل َم) ْن اَل‬ َ ‫َوقَا َل‬
}ُ‫لَه‬.

Nabi saw. bersabda, :Tidak ada keimanan bagi orang

yang tidak melaksanakan shalat, dan tidaklah
sempurna shalat seseorang yang tidak membayar
zakat.”
}‫ {طَهِّر ُْوا أ ْم َوالَ ُك ْم بِال َّز َكا ِة‬:‫سلَّ َم‬
َ ‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو‬
َ ‫ َوقَا َل النَّبِ ُّي‬.

.”Nabi saw. bersabda,

 “Sucikanlah harta-harta kalian dengan
zakat”.
 ٍ ‫ {اَل َخ ْي َر فِ ْي َم‬:‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم‬
}‫ال اَل يُ َز َّكى‬ َ َ‫وَق‬.
َ ‫ال‬

Nabi saw bersabda, “Tidak ada kebaikan di dalam

harta yang tidak ditunaikan zakatnya.”
SEKIAN TERIMA KASIH