PSIKOLOGI KOGNITIF
KELOMPOK III
04 ( 208110011 )
KANIA KUSUMA
WARDANI
MODEL-MODEL MEMORY GANDA
● James
Minat awal terhadap suatu model memori ganda (dualistic model of
memory) berkembang pada akhir tahun 1800-an ketika James
membedakan memori langsung (immediate memory), yang disebutnya
memori primer (primary memory), dan memori tidak langsung (indirect
memori), yang disebutnya memori sekunder (secondary memory).
James menyusun teorinya tentang struktur memori berdasarkan introspeksi, dan ia
menganggap memori sekunder sebagai suatu tempat penyimpanan informasi yang
"gelap yang menyimpan informasi-informasi (atau pengalaman) yang pernah dialami,
namun tidak dapat diakses lagi.
James berpendapat bahwa memori primer-yang mirip (namun tidak identik) dengan
apa yang sekarang disebut memori jangka pendek (short-term memory! STM)-tidak
pernah meninggalkan kesadaran dan senantiasa menyediakan "tayangan" peristiwa-
peristiwa yang telah dialami. Memori sekunder, atau memori jangka panjang (long-
term memory/ LTM). didefinisikan sebagai jalur-jalur yang "terpahat" dalam jaringan
otak manusia, dan setiap manusia memiliki struktur jalur yang berbeda.
Waugh dan Norma
Modei behavioral modern pertama dikembangkan oleh Waugh dan
Norman (1965). Model tersebut adalah model dualistik,
Waugh dan Norman mengembangkan model James dengan
mengkuantifikasika: karakteristik-karakteristik memori primer. Sistem
penyimpanan jangka pendek diketahui memiliki kapasitas yang sangat
terbatas, sehingga hilangnya informasi didalilkan terjadi tidak hanya sebagai
suatu proses yang terjadi "seiring berlalunya waktu", namun terjadi karena
item-item baru "menindihi" item-item lama saat ruang penyimpanan telah
penuh.
Waugh dan Norman memeriksa kapasitas memori primer menggunakan
daftar yang terdiri dari 16 angka, yang dibacakan kepada partisipan dengan
kecepatan satu angka per detik atau empat angka per detik. Angka terakhir
adalah sebuah angka yang telah disebutkan sebelumnya dan digunakan
sebagai isyarat (cue), yang diperdengarkan bersamaan dengan sebuah nada.
● Atkinson dan Shiffrin
Memori jangka pendek merupakan informasi yang dipikirkan saat ini atau disadari oleh seseorang. Hal ini juga
disebut dengan memori primer atau aktif. Peristiwa terbaru dan data sensorik seperti suara disimpan dalam
memori jangka pendek. Memori jangka pendek sering mencakup peristiwa selama periode mana saja dari 30
detik hingga beberapa hari.
Komponen kedua dalam memori kerja adalah "alas sketsa visuospasial (visuospatial sketchpad) yang memiliki kemiripan dengan putaran
fonologis, namun berperan mengendalikan kinerja visual dan spasial, yakni yang meliputi tindakan mengingat bentuk dan ukuran atau mengingat
kecepatan dan arah objek yang bergerak "Alas sketsa visuospasial" juga terlibat dalam perencanaan pergerakan spasial seperti melarikan diri dari
bangunan yang terbakar. Putaran fonologis dan alas sketsa visuospasial dikendalikan oleh "eksekutif sentral" (central executive), yang
mengkoordinasikan aktivitas-aktivitas terkait atensi dan memerintahkan respons. Eksekutif sentral (central executive) berperan layaknya seorang
penyelia (supervisor) yang menentukan topik topik yang memerlukan perhatian lebih, topik-topik yang seharusnya diabaikan, dan apa yang harus
dilakukan apabila sistem mengalami masalah .
KAPASITAS STM
Lloyd dan Margaret Peterson adalah para peneliti yang mempelajari durasi STM, namun Miller-lah yang dalam
karyanya yang berwawasan ke depan (1956) mempelajari kapasitas STM. Miller menyimpulkan bahwa STM memuat
tujuh unit. Menurutnya, catatan resmi paling awal tentang keterbatasan STM ditemukan pada pengamatan Sir William
Hamilton, seorang filsuf abad ke-19, yang mengatakan: "Jikalau Anda melemparkan segenggan kelereng ke lantai.
Anda paling-paling hanya mampu mengamati, secara sekaligus, enaam kelereng-atau paling banyak tujuh kelereng-
tanpa rasa bingung."
Th a n k y o u !
THA
NK
YOU