Secara biosintesa, fenolik dihasilkan dari jalur shikimat dan pentosa fosfat melalui
metabolisme fenilpropanoid.
Senyawa-senyawa yang banyak ditemukan dialam
Biosintesis fenolik
Klasifikasi senyawa fenolik
Manfaat fenolik
Sebagai pelindung terhadap sinar UV-B dan kematian sel untuk melindungi DNA
dari dimerisasi dan kerusakan
Flavonoid
Kata dari “flavonoid” merupakan kata yang merujuk pada senyawa bahan alam yang
mengandung dua cincin aromatik benzena yang dihubungkan oleh 3 atom karbon, atau
suatu fenilbenzopiran (C6- C3-C6)
Penggolongan Flavonoid
2. Isoflavonoid
Seperti hal nya flavonoid, cincin yang terbentuk dari tiga atom karbon dan satu atom oksigen(cincinC)
pada isoflavonoid juga dapat mengalami modifikasi. Modifikasi ini menyebabkan senyawa fenolik dari
golongan isoflavonoid beragam. Memperlihat kan bagaimana modifikasi cincin C mengakibatkan
terbentuk nya kelompok‐kelompok baru dari golongan isoflavonoid. Isoflavonoid
3. Neoflavonoid(4‐fenilbenzopiron)
Neoflavonoi dmemilik istruktur dan sifat biogenetik yang mirip dengan flavonoid dan
isoflavonoid. Senyawa dari Golongan neoflavonoid dibagi lagi menjadi tiga kelompok,yaitu 4 ‐
arilkoumarin (4‐aril‐2H‐1‐benzopiran‐2‐one), 3,4‐dihidro‐4‐arilkoumarin,dan neoflaven.
Penggolongan Flavonoid
Chalkon
Flavon
Flavanol
Flavanon
Katekin
Proantosianin
Antosianin
isoflavon
Manfaat senyawa Flavonoid