Anda di halaman 1dari 12

LANGKAH-LANGKAH DAN PERAN

JAJARAN PENGEMBANGAN DESA


SIAGA

Kelompok 3 :

1. Agies Fitria (AOA0190879)


2. Boni Fasius (AOA0190886)
3. David (AOA0190887)
4. Fadilla Hafsa (AOA0190895)
5. Seprianus Andri (AOA0190915)
6. Viona Lestari Sirait(AOA0190923)
PENGERTIAN

Desa Siaga adalah desa yang penduduknya


memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan
serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi
masalah-masalah kesehatan, bencana dan
kegawatdaruratan kesehatan, secara mandiri.
TUJUAN DARI DIBENTUKNYA DESA SIAGA

a. Mendekatkan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat


desa.
b. Menyiapsiagakan masyarakat untuk menghadapi masalah-
masalah yang berhubungan dengan kesehatan masyarakat.
c. Memandirikan masyarakat dalam mengembangkan perilaku
hidup bersih dan sehat.
SASARAN DAN KRITERIA PENGEMBANGAN
DESA SIAGA

Saran :
Untuk mempermudah strategi intervensi, sasaran pengembangan Desa Siaga dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:

1. Semua individu dan keluarga di desa, yang diharapkan mampu melaksanakan hidup sehat, serta perduli dan
tanggap terhadap permasalahan kesehatan di wilayah desanya.
2. Pihak-pihak yang mempunyai pengaruh terhadap perilaku individu dan keluarga atau dapat menciptakan iklim
yang kondusif bagi perubahan perilaku tersebut, seperti tokoh masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh
perempuan dan pemuda; kader; serta petugas kesehatan.
3. Pihak-pihak yang diharapkan memberikan dukungan kebijakan, peraturan perundang-undangan, dana, tenaga,
sarana, dan lain-lain, seperti Kepala Desa, Camat, para pejabat terkait, swasta, para donatur, dan pemangku
kepentingan lainnya.
Kriteria

Sebuah desa telah menjadi Desa Siaga apabila desa tersebut memiliki sekurang-kurangnya
sebuah Pos Kesehatan Desa.

PROGRAM-PROGRAM YANG TERDAPAT DALAM DESA


SIAGA

Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM)

1. Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) Dalam Desa Siaga

Pelayanannya meliputi upaya-upaya promotif, preventif, dan kuratif yang dilaksanakan oleh
tenaga kesehatan (terutama bidan) dengan melibatkan kader atau tenaga sukarela lainnya.

a) Kegiatan Poskendes

b) Sumber Daya Poskendes


PELAKSANAAN DESA SIAGA
a. Persiapan

Dalam tahap persiapan, hal-hal yang perlu dilakukan adalah:

• Penyusunan pedoman
• Pembuatan modul-modul pelatihan
Pusat • Penyelenggaraan Pelatihan bagi Pelatih atau Training of Trainers (TOT)

• Penyelenggaraan TOT (tenaga kabupaten / Kota)


Provinsi

• Penyelenggaraan pelatihan tenaga kesehatan


Kabupaten / • Penyelenggaraan pelatihan kader
Kota
b. Pelaksanaan

Dalam tahap pelaksanaan, hal-hal yang perlu dilakukan adalah:

Kabupaten /
Pusat Provinsi Kecamatan
kota
c. Pemantauan dan Evaluasi

Dalam tahap pemantauan dan evaluasi, hal-hal yang perlu dilakukan adalah:

Kabupaten /
Pusat Provinsi Kecamatan
kota
d. Pendekatan Pengembangan Desa Siaga

e. Pelaksanaan Kegiatan

• Pemilihan Pengurus dan Kader Desa Siaga

• Orientasi / Pelatihan Kader Desa Siaga

• Pengembangan Poskesdes dan UKBM lain

• Penyelenggaraan Kegiatan Desa Siaga

f. Pembinaan dan Peningkatan


PERAN JAJARAN KESEHATAN DAN PEMANGKU
KEPENTINGAN

a. Peran Puskesmas
b. Peran Rumah Sakit
c. Peran Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota
d. Peran Dinas Kesehatan Provinsi
e. Peran Departemaen Kesehatan
f. Peran Pemangku Kepentingan Terkait
INDIKATOR KEBERHASILAN DESA SIAGA
Adapun uraian untuk masing-masing indikator adalah sebagai berikut:

a. Indikator Masukan

b. Indikator Proses

c. Indikator Keluaran

d. Indikator Dampak.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai