INVESTASI
PengertianInvestasi
Tujuan Investasi
Dasar Keputusan Investasi
Proses Keputusan Investasi
PENGERTIAN INVESTASI
Komponen pokok yang juga mempengaruhi Kegiatan Investasi Biaya investasi bagi
pada pola konsumsi seseorang (konsumen) akan memberikan suatu perusahaan
adalah Investasi. tambahan hasil dari adalah sangat penting
penjualan. dalam pengakuannya,
Ada dua peran yang dibawa oleh investasi Dengan pengorbanan karena berhubungan
ekonomi yang sekecil- dengan aspek lainnya
dalam Makroekonomi yaitu :
kecilnya dan seperti : pajak, bunga
a. Investasi merupakan komponen pengeluaran
mengharapkan bank.
atau belanja yang cukup besar dan berubah-
ubah keuntungan yang Sehingga Perusahaan
b. Investasi akan menghimpun akumulasi modal sebesar-besarnya. dituntut untuk
(setiap penambahan modal). Bila gagal perusahaan seefisiem mungkin
akan enggan untuk dalam memanfaatkan
berinvestasi lebih dana investasi ari para
Kalangan pebisnis mengadakan dan melakukan
lanjut investor.
investasi dengan harapan akan mendatangkan
keuntungan yaitu peningkatan hasil penjualan
dan tentunya dengan mengharapkan
keuntungan.
Definisi Investasi
Investasi merupakan komitmen atas
sejumlah dana atau sumber daya
lain yang dilakukan saat ini dengan
tujuan agar dapat memperoleh
keuntungan di masa mendatang
atau bertujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan investor
(kesejahteraan moneter) (Kasmir,
2001). Sedangkan menurut Sharpe,
Alexander, dan Bailey (1997),
investasi dalam arti luas adalah
mengorbankan dolar sekarang
untuk dolar pada masa depan,
dengan dua atribut berbeda yang
melekat yaitu risiko dan waktu.
Definisi Investasi
Investasi merupakan penanaman sejumlah dana
dalam bentuk uang ataupun barang yang
diharapkan akan memberikan hasil yang lebih
dikemudian hari.
Investasi merupakan komitmen atas sejumlah
dana/ sumber daya yang dilakukan saat ini
dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan
di masa depan (Tandelilin, 2001:3).
Definisi lain dikemukakan oleh Hartono (2000:5)
bahwa investasi adalah penundaan konsumsi
sekarang untuk digunakan di dalam produksi yang
efisien selama periode waktu yang tertentu.
Ada beberapa pengertian tentang Investasi, pada dasarnya investasi
merupakan pengeluaran perusahaan untuk menyelenggarakan
kegiatannya, yaitu untuk menghasilkan barang dan jasa.
- Risiko bisnis.
Risiko ini merupakan risiko dalam menjalankan bisnis yang terkait dengan
karakteristik tertentu dari suatu jenis industri.
- Risiko finansial.
Risiko ini akan muncul pada saat perusahaan memutuskan untuk
menggunakan utang sebagai salah satu sumber pembiayaannya. Perusahaan
akan menanggung risiko finansial yang semakin besar apabila menggunakan
proporsi utang yang semakin besar pula.
- Risiko nilai tukar mata uang.
Setiap investor akan menghadapi jenis risiko ini, yaitu fluktuasi nilai
tukar mata uang domestik (negara asal perusahaan) dengan nilai mata
uang negara lain.
Kurva 5.2 Hubungan antara Investasi Pada saat suku bunga sebesar r1,
maka konsumsi adalah I1,
dan suku bunga kemudian pada saat suku bunga
naik (r2) maka pengeluaran untuk
investasi akan turun.
r2 A Tingi rendahnya suku bunga bank
disuatu negara merupakan
cerminan baiknya sistem
perbankan di negara yang
bersangkutan.
B
r1 Dengan asumsi, makin rendah
suku bunga bank disuatu negara
maka dapat digambarkan bahwa
Kurva investasi iklim investasi makin menarik.
I2 I1
Perkiraan kondisi dimasa yang akan datang
Perkiraan mengenai kondisi yang akan terjadi apda masa yang
akan datang sangat mempengaruhi keputusan seorang investor
untuk melakukan investasi. Ketidakpastian mengenai kondisi di
masa yang akan datang dapet menimbulkan risiko terhadap
investasi karena investasi memiliki gestation period atau
kesenjangan waktu dari sat menanamkan modal hingga
pengembalian modal tersebut.
Investor tidak akan menanamkan modalnya pada saat terjadi
kelesuan kegiatan ekonomi dan menurunnya daya beli masyarakat.
Menanamkan modal pada kondisi seperti ini aka menimbulkan
ketidakpastian yang tinggi atas pengembalian modalnya.
Sehingga tidakadanya ketidakpastan ini, investor menjadi enggan
untuk menanamkan modalnya karena spekulasi dan perhitungan
mereka akan menderita kerugian yang besar karena tingkat
pengembalian (payback period) mungkin akan menjadi lama, dan
dana yang kembaliada kemungkinan tidak akan kembali semuanya.
Inovasi Teknologi
Dengan berkembangnya teknologi baru dan penggunaan aplikasinya merupakan
faktor terjadinya atau datangnya investasi, karena investor menganggap penemuan
teknologi dan terjadinya inovasi mampu meningkatkan produktivitas dan menghemat
biaya produksi. Sehingga tingkat efisiensi dengan penurunan biaya produksi maka
tingkat pengembalianinvestasi akan lebih mendekati harapan sesuai rencana
(budget).
Tingkat bunga (%)
Dari Kurva ini terlihat bahwwa perubahan suku bunga dan ekspektasi
Investor akan mengakibatkan perubahan pada rencana Investasi
Pada. Titik I1 menunjukkan bahwa pengeluaran investasi dipengaruhi
tingkat suku bunga , tanpa dipengaruhi oleh ekspektasi investor
A terhadap keuntungan dimasa yang akan datang. Pada kondisi ini
C dengan rendahnya suku bunga akan mendorong terjadinya investasi
8 Ekspektasi positif
Kurva I2 dan I3 menunjukkan dampak perubahan ekspektasi investor
6 B Pada pengeluaran investasi.Apabila ekspektasi investor positif
terhadap laba dimasa yang akan datang, maka investor meningkatkan
Investasinya, tapi apabila ekspektasinya negatif, maka investor akan
I2
Menurunkan investasinya.
Ekspektasi negatif I1
I3
Jika anda tidak tahu tujuan financial anda sendiri, anda akan terus merasa kekurangan
karena anda tidak tahu seberapa banyak yang sebenarnya menurut anda cukup.
Jadi, pertama-tama anda perlu menentukan berapa banyak yang anda butuhkan untuk
membayar semua pengeluaran dalam hidup anda, dan untuk dapat pensiun dalam keadaan
yang relatif layak dan nyaman.
Seberapa besarkah tingkat risiko yang dapat anda terima?
Setiap reksa dana memiliki tingkat risiko yang berbeda yang telah dijelaskan pada topik
sebelumnya.Tapi saat anda melihat risiko, mungkin anda merasa anda adalah seorang yang
konservatif yang hanya bisa menerima risiko yang kecil. Sebenarnya anda mungkin bisa
saja menerima risiko yang lebih besar dari yang anda kira, hanya saja anda perlu
mengetahui bahaya yang menyertai risiko tersebut dan mempelajari strategi untuk
melindungi diri.
Berapa lama anda mau menunggu sebelum anda dapat mengambil profit? (jangka waktu)
Seperti telah dibahas pada topik sebelumnya mengenai jangka waktu anda dalam berinvestasi,
disini terdapat aturan bahwa semakin lama jangka waktu investasi anda, maka semakin besar
pula peluang investasi anda untuk menghasilkan profit. Jika dipaksa untuk memperoleh dalam
waktu singkat, maka kemungkinan besar anda akan gagal. Hal ini dikarenakan pasar tidak
dapat diprediksikan.
2.Mengenali komitmen anda
Penganggaran keuangan.
Membuat anggaran keuangan adalah cara yang paling realistik untuk memastikan bahwa
pengeluaran uang tersebut telah sesuai seperti yang direncanakan.
konsisten dan konsekuen
Dalam penganggaran keuangan bagian yang tersulit adalah konsisten dalam penerapannya.
Jangan pernah mencari masalah dengan berpikir bahwa pengeluaran bulan ini akan dapat
ditutupi dengan mengurangi pengeluaran bulan depan. Karena pada kenyataannya jarang
sekali kita dapat melakukan hal itu.
Lalu bagaimana agar kita konsisten? Cara paling efisien adalah dengan menetapkan tujuan
yang dapat memotivasi agar kita konsisten sehingga tujuan bisa tercapai.
3.Menetapkan Tujuan
Setiap perjalanan punya tujuan dan mungkin ada lebih dari satu tujuan ingin anda capai. Tetapi
Setelah memilih tujuan mana dulu yang ingin dicapai, maka anda perlu memperhitungkan jumlah uang
untuk mencapai tujuan tersebut, sehingga anda tahu berapa banyak uang yang anda butuhkan.
4.Disiplin
Disiplin bukan hal yang mudah dilakukan, tetapi coba anda pikir banyak orang yang disiplin
terkadang karena satu dan lain hal tidak dapat memenuhi tujuannya, dan akan lebih banyak orang
Investasi bertujuan untuk memberikan kesempatan agar dana yang diinvestasikan berkembang ketika
digunakan sebagai dana investasi pada waktu yang akan datang. Jika demikian halnya, untuk apa
dana yang dimiliki sekarang? Bagaimana kalau nilai dana yang dipegang itu mengalami penurunan?
Variabel lain yang juga harus diperhatikan investor dalam tahap ini yaitu periode investasi (time
horizon). Periode investasi yang ditetapkan investor menjadi patokan untuk menentukan instrumen
investasi yang akan diinvestasikan. Bila investor mempunyai periode investasi selama 5 tahun maka
investor bisa melakukan investasi ke instrumen investasi yang mempunyai periode 5 tahun seperti