Anda di halaman 1dari 35

SEMINAR LAPORAN KERJA PRAKTEK

METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN AC-BC


PADA PROYEK PELEBARAN JALAN
DR.SUTOMO(ASPAL)

Oleh: PEMBIBING
REDI IRAWAN DONI RINALDI BASRI,ST,MT
NIM.1822201037 NIDN.1003028501
MATERI PEMBAHASAN

PENDAHUL
UAN 01 BAB

DATA UMUM PROYEK


BAB 02

TINJAWAN KHUSUS
03 BAB

KESIMPULAN
BAB 04 DAN SARAN
PENDAHULUAN
01 BAB

LATAR BELAKANG KERJA PRAKTEK

Kerja praktek merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus ditempuh
oleh mahasiswa s1 teknik sipil universitas abdurrab.Dimana kesempatan
diberikan kepada mahasiswa untuk melakukan pengamatan terhadap praktek
kerja di lingkungan industri profesional guna mengaplikasikan teori yang
telah di dapat di bangku kuliah.
PENDAHULUAN
01 BAB

TUJUAN KERJA PRAKTEK

1. Untuk mengetahui dan memahami tahapan-tahapan proses pekerjaan pada


pelaksanaan pekerjaan Laston AC-BC (Asphalt Concrete-Binder Course).

2. Untuk mengetahui dan memahami standar material dan prosedur


pengujian material yang digunakan pada pelaksanaan pekerjaan AC-BC
(Asphalt Concrete-Binder Course

3. Untuk mengetahui kapasitas pekerjaan alat di lapangan sesuai volime yang di


kerjakan dilapangan.
PENDAHULUAN
01 BAB

RUANG LINGKUP

1. Metode Pelaksanaan Item Pekerjaan Di Lapangan

2. mengetahui perhitungan pekerjaan alat di lapangan sesui


volume pekerjaan/jam pekerjaan alat
PENDAHULUAN
01 BAB

Kerja Praktek Dilaksanakan Pada


Tanggal 9 september 2021 s/d 24
Desember 2021

Pada saaat melakukan tinjauan Kerja


Praktek Ke Lapangan,Proyek Pekerjaan
Telah Berjalan 75% Pekerjaan.
DATA UMUM PROYEK
BAB 02

1. Kegiatan : Peyelenggaraan Jalan Kabupaten/Kota


2. Nama paket : Pelebaran Jalan Dr.Sutomo(Aspal)
3. Lokasi : Kecamatan Siak-Siak(Kab)
4.Nomor kontrak : 620/DPU-TARUKIM/KPA-
BM/KONTRAK-PK/14/2021
5.Tanggal kontrak : 18 April 2021
6. Nilai kontrak : RP. 10.824.517.372,1(Sepuluh Milyar
Delapanratus Tujuh Belas Juta Limaratus Tujuh Puluh Dua
Koma Satu Rupiah)
7.Konstruksi : Pelebaran Jalan Dr.Sutomo( Aspal)
8.Kontraktor pelaksana : PT.PRAKARSA PILAR UTAMA –
PT.PALUH INDAH (KSO)
9. Konsultan pengawas : CV. RAKANU
10. Waktu pelaksana : 240 hari
11. Waktu pemeliharaan : 180 hari
DATA PROYEK
BAB 02 DATA KHUSUS
PROYEK

BADAN JALAN :
1. Tebal Base A : 15 Cm
2. Tebal Base B : 20 Cm
3. Tebal Asphalt (AC-BC): 6 Cm

1.Panjang Jalan : 1 KM/ 1000 m


2.Lebar Badan Jalan : 6 Meter
3.Lebar Bahu Jalan : 1 Meter
4.Kemirigan Badan Jalan :3%
5.Bahu Jalan : Urugan Pilihan
DATA UMUM PROYEK
BAB 02
Pelelangan proyek

Jumlah Peserta
Lelang Yaitu:
31 Perusahaan

Sumber: http://lpse.siakkab.go.id
DATA UMUM PROYEK
BAB 02 Pelelangan proyek

Penandatangan kontrak pada proyek pelebaran jalan Dr.


Sutomo(aspal) kab siak, pelelangan kontrak pada tanggal 26
maret 2021,sistem kontrak di gunakan adalah unit price
(harga satuan) dengan nilai kontarak RP. 10.824.517.372,1.

Jenis pelelangan yang digunakan yaitu :


Harga terendah sistem gugur yang di menangkan oleh PT.
Prakarsa pilar utama
DATA UMUM PROYEK
BAB 02 STRUKTUR ORGANISASI

Pemilik Proyek

Dinas Pekerjaan Umum


Kab.siak

Kontraktor Pelaksana Konsultan Pengawas

PT. Prakarsa Pilar Utama – CV.RAKANU


PT.Paluh Indah (KSO)
DATA UMUM PROYEK
BAB 02

STRUKTUR ORGANISASI KONTRAKTOR PELAKSANA

PT.PALUH INDAH (KSO)


DATA UMUM PROYEK
BAB 02

PERALATAN YANG DIGUNAKAN DI LAPANGAN

 Compressor 4000 – 6500 L/M  Asphalt Sprayer

 DUMP TRUCK
 ASPHALT MAXING PLANT
 Asphalt Finisher  Tandem Roller

 Pneumatic Tire Roller


DATA UMUM PROYEK
BAB 02

Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) adalah bidang yang terkait


dengan kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan manusia yang
bekerja di sebuah institusi maupun lokasi proyek.K3 bertujuan untuk
memelihara kesehatan dan keselamatan lingkungan kerja
DATA UMUM PROYEK
BAB 02 K3 PROYEK

MAKSUD K3

Maksud dari kesehatan dan keselamatan kerja (K3) adalah untuk


mencegah terjadinya cacat/kematian pada tenaga kerja,mencegah kerusakan
tempat dan peralatan kerja,mencegah pencemaran lingkungan dan masyarakat
disekitar tempat kerja,dan norma kesehatan kerja diharapkan memelihara derajat
kesehatan kerja.
TUJUAN K3
Tujuan dari kesehatan dan keselamatan kerja(K3)
adalah untuk memelihara kesehatan dan keselamatan lingkungan
kerja.K3 juga melindungi rekan kerja,keluarga pekerja,konsumen,dan
orang lain yang mungkin juga mempengaruhi kondisi lingkungan
kerja.
DATA UMUM PROYEK
BAB 02

1 HELM PROYEK

2 SEPATU SAFETY

3 ROMPI PELINDUNG

4 MASKER

APD YANG ADA


PADA PROYEK
TINJAUAN umum
BAB 02 proyek
METODE PELAKSANAAN

PEKERJAAN LAPIS PONDASI AGREGAT


KELAS A

Mengangkut material agregat kelas A Menghamparkan material agregat


ke lokasi proyek kelas A,Menggunakan motor grader
agar material rata
TINJAUAN
BAB 02 KHUSUS
METODE PELAKSANAAN

PEKERJAAN LAPIS PONDASI AGREGAT


KELAS A

Memadatkan agregat yang telah Menyiramkan air pada permukaan Memadatkan kembali permukaan
dihampar dengan vibratory roller agregat menggunakan water tanker agregat yang telah disiram air
TINJAUAN umum
proyek
BAB 02
METODE PELAKSANAAN

KONTROL KUALITAS PEKERJAAN


LAPIS PONDASI AGREGAT

• Pengujian disamping
merupakan pengujian
kepadatan dan mengontrol
kadar air lapis pondssi
agregat yang disebut
dengan Uji Test Pit dan
Sand Cone.

UJI SAND CONE UJI TEST PIT


TINJAUAN KHUSUS
DATA UMUM PROYEK
BAB 02
METODE PELAKSANAAN
Metode pelaksanaan

Pekerjaan Lapis resap pengikat

Membersihkan permukaan Kemudian semprotkan cairan


jalan menggunakan resap pengikat menggunakan
compresor aspal sprayer
DATA UMUM PROYEK
BAB 02 Metode pelaksanaan

Metode pelaksanaan perkerasan AC-BC

Mesin AMP bekerja memproduksi asphalt


1. hotmix, semua bahan dicampurkan
Mengangkut campuran aspal dari
AMP menuju lokasi proyek
menggunakan mesin, diaduk kemudian
diangkut menggunakan dump truck .
menggunakan Dump Truck
DATA UMUM PROYEK
BAB 02 Metode pelaksanaan

Pembuatan acuan tepi berupa Campuran aspal panas


Setelah aspal
garis lurus bewarna putih, dituangkan dari Dump
Trcuk ke dalam
dihamparkan
garis ini berguna sebagai dengan aspal
patokan untuk lebar jalan dan Asphalt finisher
dengan suhu finisher,pekerja
kelurusan garis tepi, sebagai
acuan pembacaan sonar pada penghamparan merapikan tepi
alat asphalt finisher berdasarkan SNI 03- aspal
1737-1989 berkisar menggunakan alat
antara 130-1500C bantu
DATA UMUM PROYEK
BAB 02
Metode pelaksanaan

6.
Memadatkan Aspal panas Memadatkan dan
AC - BC tahap awal dan menghaluskan Aspal Panas
AC - BC tahap awal dan akhir
akhir menggunakan
menggunakan Pneumatic Tire
Tandem Roller Roller
DATA UMUM PROYEK
BAB 02

KONTROL KUALITAS PEKERJAAN LASTON


( AC-BC )

• Pengujian disamping merupakan


pengujian Core Drill untuk cek
ketebalan dan kadar aspal, kemudian
hasil Core Drilling dibawa ke
laboratorium untuk dilkukan proses
ekstraksi.

Uji Core Drill


• Pada proyek ini, sudah dilakukan
sesuai dengan ketentuan, yaitu dengan
pengujian setiap 50 m diambil
sebanyak 2 buah sampel.
TINJAWAN KHUSUS
03 BAB

PERHITUNGAN PEKERJAAN ALAT

Diketahui :
Panjang Jalan = 1.000 m/ 1 KM
Tebal AC-BC dalam keadaan padat = 6 cm = 0,06 m
Tebal AC-BC dalam keadaan Gembur = 7,5 cm = 0,075 m
Lebar Jalan =6m
Berat Jenis Aspal (ɣ) = 2,3 t/ m3 ()
Volume pekerjaan (Gembur) = panjang jalan x lebar jalan x
tebal jalan
= 1.000 m x 6 m x 0,075
m
= 450 m3

Aspal yang dibutuhkan = Volume pekerjaan x


berat jenis aspal
= 450 m3 x 2,3 t/ m3 ()
= 1.035 Ton
TINJAWAN KHUSUS
03 BAB

1. AMP (Asphalt Mixing Plant)


Perhitungan:
Volume sesuai kebutuhan di lapangan
Volume produksi AC-BC adalah 1.035 Ton
Masa pelaksanaan pekerjaan AC-BC selama 2 Minggu
Jadi, = 518 ton/minggu
= 74 ton/hari
Produksi volume harian AC-BC adalah 74 ton/hari
Kapasitas produksi AMP adalah 60 ton/jam.
Maka, untuk produksi perhari = 1,24 jam
TINJAWAN KHUSUS
03 BAB

2. Dump Truck
Perhitungan:
Volume Bak (V) 6m3
Kecepatan rata-rata bermuatan (v1) : 30 km/jam
Kecepatan rata-rata kosong (v2) : 45 km/jam
Kapasitas AMP 1 batch 1 ton
Waktu menyiapkan 1 Batch AC-BC (Tb) 1 menit
Faktor efisiensi alat (Fa) 0.83
Jarak AMP ke lokasi : 52 km
Waktu Siklus :
= Mengisi bak =
= menit
= 12 Menit
Angkut =
=
=104 Menit
TINJAWAN KHUSUS
03 BAB

Waktu Lapangan = waktu bongkara + waktu tunggu + waktu putar


= 1,5 menit + 10 menit + 2 menit
= 13,5 menit
Kembali =
=
= 69,3 Menit

Waktu Siklus (Ts2) = mengisi bak + angkut + waktu lapangan +


kembali
=12+104+13,5+69,3
= 198,8 Menit/3,30

Kebutuhan Dump Truck =


= 69
= 69 Dump Truck
TINJAWAN KHUSUS
03 BAB

3. Asphalt Finisher
Perhitungan:
Kapasitas Produksi (V) 60 ton/jam
Tebal AC-BC (t) 0,06 m
BJ aspal () 2,3 t/m3
Faktor efisiensi alat (Fa) 0,83
Kapasitas produksi perjam = = = 361 m2
Kapasitas produksi total = =
= 100 jam
TINJAWAN KHUSUS
03 BAB

4. Tandam Roller
Perhitungan:
Diketahui :
Kecepatan Pemadatan 4 km/jam
Jumlah Lintasan Pemadatan dalam 1 lajur 4 lintasan

Kapasitas produksi / jam =


= = 996 m2
Kapasitas produksi total =
= 7 jam
TINJAWAN KHUSUS
03 BAB

5. Pneumatic Tire Roller


Perhitungan:
Diketahui :
Kecepatan Pemadatan 10 km/jam
Jumlah Lintasan Pemadatan dalam 1 lajur 18 lintasan
Kapasitas produksi / jam =
= = 554 m2
Kapasitas produksi total =
= 10 jam
 
KESIMPULAN
BAB 04 DAN SARAN

Kesimpulan

Berdasarkan pengamatan dalam pelaksanaan selama praktek kerja lapangan pada paket
pekerjaan Pengaspalan Hotmix di Pembangunan Jalan Dr.sutomo Kabupaten Siak, penulis
menyimpulkan beberapa hal antara lain :
1. Material yang digunakan untuk campuran lapis antara AC-BC telah lulus pengujian di laboratorium
dan telah memenuhi persyaratan dari yang ditetapkan Bina Marga 2018, sehingga tidak terdapat
permasalahan mengenai material-material yang digunakan.
2. Peralatan yang digunakan pada Pekerjaan lapis antara AC-BC (Asphalt Concrete Binder Course)
terdiri dari 6 jenis alat yaitu Asphalt Mixing Plant 60 Ton/Jam, Asphalt Finisher 60 Ton, Asphalt
Sprayer 800 Liter, Tandem Roller 7,5 Ton, Tire Roller 10 Ton dan Dump Truck 6 Ton. Semua alat
yang digunakan dalam kondisi baik dan dapat berfungsi dengan sebagaimana mestinya.
3. Menghitung durasi pekerjaan aitem pekerjaan alat, sesuai pekerjaan di lapangan.
KESIMPULAN
BAB 04 DAN SARAN

SARAN
Adapun saran yang dapat penulis berikan didalam penyusunan laporan kerja praktek ini adalah sebagai berikut :
1.Untuk menghindari kesalahan yang terjadi dari dalam, maka perlu komunikasi yang aktif antara pihak pelaksana
lapangan dengan tenaga ahli yang ada dalam susunan organisasi proyek.

2.Untuk memperlancar pelaksaanaan pekerjaan dan dapat menghasilkan pekerjaan yang baik hendaknya dari segi
bahan, peralatan dan pekerja serta teknis pelaksanaan harus benar-benar sesuai dengan aturan yang diatur dalam
spesifikasi pekerjaan jalan tersebut.

3.Pemeliharaan dan pelaksanaan suatu pekerjaan harus secermat mungkin agar terciptanya suatu proyek yang
diharapkan sesuai dengan rencana kerja serta agar tetap berfungsi dengan baik sehingga dapat memberikan
pelayanan sesuai dengan umur rencana.

4.Agar hasil pemadatan mencapai spesifikasi yang telah ditentukan maka perlunya pengawasan yang baik selama
pekerjaan berlangsung.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai