23 Nopember 2021
dr. M. Iqbal Syauqi A.
Anamnesa
S : keluhan lemas dan mual sejak 2 hari terakhir, pasien tampak gelisah dan
berkeringat dingin. Pasien dengan riwayat DM tipe II.
Terdapat batuk kering 3 minggu terakhir ini. Berat badan diakui turun diikuti demam
hilang timbul dan penurunan nafsu makan. Muncul sesak sejak 2 hari terakhir.
Tidak ada keluhan nyeri atau susah kencing, diare disangkal. Hilang perasa dan
pembauan disangkal.
Terdapat kelemahan sisi kiri dan bicara pelo, riwayat CVA infark tahun 2019. Pasien
bisa diajak komunikasi.
Riwayat penyakit:
Stroke tahun 2019, riwayat DM dan hipertensi tidak kontrol dan rutin minum
obat sejak Maret 2020, konsumsi obat dari mantri (pasien tidak ingat nama
obat) dan beli OAD Metformin 500 mg secara mandiri.
Riwayat aktivitas:
Pasien tidak banyak aktivitas keluar rumah, hanya berjalan di sekitaran rumah
dan lebih banyak duduk serta berbaring di tempat tidur.
Pemeriksaan Fisik
TD = 129/76 mmHg N = 112x/menit RR = 27x/menit S : 37.3°C
GCS 456
spO2 : 91%
GDA: 508
ECG
Diagnosis
- Dyspneu ec pneumonia dd TB paru aktif
- Krisis hiperglikemia KAD dd SHH
- AKI dd acute on CKD
- CVA infark sequele
Terapi di IGD:
Oksigenasi O2 Nasal cannule 3 lpm → SaO2 97%
Loading NaCl 0,9% 1000 cc → evaluasi GDA: 326
Inj. Antrain 1 amp
Inj. Omeprazole 40 mg