Anda di halaman 1dari 15

Pengenalan bahasa pemrograman

java

Khaera tunnisa, S.tr.Kom.,


tujuan
▸ Memahami ruang lingkup bahasa pemrograman Java.
▸ Mengatur path Java setelah instalasi.
▸ Membuat program Java sederhana: menulis program,
melakukan kompilasi, dan eksekusi program.

2
Paradigma
pemrograman

▸ Pemrograman Prosedural
Berdasarkan urutan-urutan, sekuensial program adalah suatu rangkaian prosedur untuk
memanipulasi data. Prosedur merupakan kumpulan instruksi yang dikerjakan secara
berurutan.
▸ Pemgrograman Fungsional
Berdasarkan teori fungsi dan logikan matematika
Fungsi merupakan dasar utama program

3
Paradigma
pemrograman

▸ Pemrograman Terstruktur
Secara berurutan dan terstruktur dengan benar
Program dapat dibagi-bagi menjadi prosedur dan fungsi
Contoh : PASCAL dan C
▸ Pemrograman modular
Pemrograman ini membentuk banyak modul
Modul merupakan kumpulan dari prosedur dan fungsi yang berdiri sendiri
Sebuah program dapat merupakan kumupulan modul-modul.
Contoh: MODULA-2 atau ADA
4
pemrograman
▸ Pemrograman Berorientasi Objek
Pemrograman berdasarkan prinsip objek, dimana objek memiliki data/variabel/property dan
method/event/prosedur yang dapat dimanipulasi.
Contoh: C++, Object Pascal, dan Java
▸ Pemrograman Berorientasi Fungsi
Pemrograman ini berfokus pada suatu funsi tertentu saja. Sangat tergantung pada tujuan
pembuatan bahasa pemrograman ini.
Contoh: SQL (Strctured Query Language), HTML, XML, dan lain-lain.
▸ Pemrograman Deklaratif
Pemrograman ini mendeskripsikan suatu masalah dengan pernyataan daripada memecahkan
masalah dengan implementasi algoritma
5
Teknologi java
▸ Sebagai sebuah bahasa pemrograman, dapat membuat seluruh bentuk aplikasi, desktop,
mobile programming dan lainnya, sebagaimana dibuat dengan menggunakan bahasa
pemrograman konvensional yang lain.
▸ Java adalah bahasa pemrograman yang berorientasi objek (OOP) dan dapat dijalankan
pada berbagai platform sistem operasi seperti Window, Linux, DOS, dan Unix.
Perkembangan Java tidak hanya terfokus pada suatu sistem operasi, tetapi
dikembangkan untuk berbagai sistem.
▸ Development Environment; sebagai sebuah peralatan pembangun, teknologi Java
menyediakan banyak tools, seperti compiler, interpreter, penyusun dokumentasi, paket
kelas dan sebagainya.
6
Teknologi java
▸ Application; aplikasi dengan teknologi Java secara umum adalah aplikasi serba guna
yang dapat dijalankan pada seluruh mesin yang memiliki Java Runtime Environment
(JRE).
▸ Deployment Environment. Yang pertama adalah JRE, yang terdapat pada paket
J2SDK, mengandung kelas-kelas untuk semua paket teknologi JAVA yang meliputi
kelas dasar dan Java, komponen GUI dan sebagainya. Komponen yang terdapat pada
Web Browser. Hampir seluruh Web Browser komersial menyediakan interpreter dan
runtime environment dari teknologi Java.

7
KELEBIHAN JAVA
▸ Berdasarkan white paper resmi dari SUN, JAVA memiliki karakteristik berikut:
1. Sederhana
2. Object Oriented
3. Dapat didistribusi dengan mudah
4. Interpreter
5. Robust
6. Aman
7. Architecture neutral
8. Portable
9. Performance
10. Multithreaded
11. Dinamis 8
fitur dari java
1. Java Virtual Machine (JVM)
JVM adalah sebuah mesin imajiner (maya) yang bekerja dengan menyerupai aplikasi
pada sebuah mesin nyata. JVM menyediakan spesifikasi hardware dan platform mana
pun karena proses kompilasi diselesaikan oleh JVM
2. Garbage Collection
Program Java melakukan garbage collection yang berarti program tidak perlu
menghapus sendiri objek-objek yang tidak digunakan lagi. Fasilitas ini mengurangi
beban pengelolaan memori oleh programmer dan mengurangi atau mengelimininasi
sumber kesalahan terbesar yang terdapat pada bahasa yang memungkinkan alokasi
dinamis.
3. Code Security
Code security terimplemnetasi pada Java melalui penggunaan Java Runtime
Environment (JRE). Java menggunakan model pengamanan tiga lapis untuk melindungi
sistem dari untrusted.

9
Java menggunakan model pengamanan tiga lapis untuk melindungi sistem dari untrusted
▸ Class-loader
Menangani pemuatan kelas Java ke runtime interpreter. Proses ini menyediakan
pengamanan dengan memisahkan kelas-kelas yang berasal dari local disk dengan kelas-
kelas yang diambil dari jaringan.
▸ Bytecode verifier
Membaca bytecode sebelum dijalankan dan menjamin bytecode memenuhi aturan-aturan
dasar bahasa Java
▸ Manajemen keamanan
Menangani keamanan tingkat aplikasi dengan mengendalikan apakah program berhak
mengakses sumber daya seperti sistem file, port jaringan, proses eksternal dan sistem
windowing.

10
Fase pemrograman
java

Proses Tools Hasil


Menulis kode program Text editor, Berkas berekstensi.java.
NetBeans,JCreator
Kompilasi program Java compiler Berkas berekstensi .class
(Java Bytecode)
Menjalankan program Java interpreter Program output

11
▸ Langkah pertama dalam pembuatan sebuah program berbasis Java adalah menuliskan
kode program pada text editor. Contoh: notepad,vi, Jcreator, NetBeans dll.
▸ Kode program dibuat kemudian akan tersimpan dalam sebuah berkas
berekstensi.java.
▸ Setelah membuat dan menyimpan kode program, kompilasi file yang berisi kode
program tersebut dengan menggunakan Java Compiler. Hasil dari kompilasi berupa
berkas bytecode dengan ekstensi.class.
▸ Berkas yang mengandung bytecode tersebut kemudian akan dikonversikan oleh Java
Interpreter menjadi bahasa mesin sesuai dengan jenis dan platform yang digunakan.

12
Instalasi java
▸ Proses instalasi perlu menentukan folder default misalnya: C:|Program
Files|Java|jdk1.8.1|80.
▸ Anda juga dibebaskan menentukan drive dan nama folder sesuai keinginan
anda

13
Proses mengatur
path

▸ Dalam window melalui Environment Variabel


▹ Control Panel-System-Advanced-Environment Variables.
▹ Dan menyesuaikan dengan jenis sistem operasi dan folder instalasi
Java di komputer masing-masing.

14
Terima
kasih!
15

Anda mungkin juga menyukai