mengkonsumsi makanan sumber kalium (air kelapa muda)
Maka, rumusan masalahnya
adalah… Apakah ada pengaruh pemberian air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah pada pasien? Pada penelitian ini digunakan desain penelitian One Group pre-post test eksperimental design untuk mengetahui pengaruh pemberian air kelapa muda terdap tekanan darah sebelum dan sesudah perlakuan. “Ada pengaruh pemberian air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah sistolik dan diastolic pada pasien Hipertensi di Puskesmas Cianjur kota” Penurunan Pemberian air tekanan darah kelapa muda pada pasien hipertensi
Variabel Variabel independent dependent Hari ke 1 dan 2 Diukur tekanan darah
pemberian air kelapa muda
Selama 5 menit
Diukur kembali takanan darah
Setelah 2 jam perlakuan Jenis Data Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah nama, umur, riwayat penyakit, pengggunaan kontrasepsi, tunggi badan, data tekanan darah sebelum dan sesudah perlakuan, serta data asupan kalium dan natrium . data sekunder adalah gambaran umum lokasi penelitian. Data primer berupa data tekanan darah yang diperoleh dari hasil pengukuran takanan darah dan sesudah diberikan perlakuan, dan data asupan kalium dan natrium dengan cara recall 1 x 24 jam serta pengukuran BB dan TB untuk penentuan status gizi. Sedangkan data umum berupa nama, umur, pekerjaan, pemakaian kontrasepsi dan riwayat hipertensi yang diperoleh dari pengisian kuisioner. Data sekunder berupa data gambaran umum lokasi penelitian yang diperoleh dari data profil Puskesmas Cianjur kota tahun 2006. Pemberian air kelapa muda 300 ml/ hari dengan kandungan kalium sebesar 488,8 mg selama 2 hari berturut-turut.
Tekanan darah sistolik normal pada orang dewasa usia ≥
18 tahun adalah < 130 mmHg, dan tekanan darah diastolic normal pada dewasa usia ≥ 18 tahun adalah < 85 mmHg Pengaruh perlakuan terhadap perubahan tekanan darah sistolik
Keterangan : TDS = Tekana Darah Sistolik, Δ TD Sistolik (Penurunan Tekanan Darah Sistolik), *p = paired t-test pada α= 0,05