Anda di halaman 1dari 2

Satu Kesatuan Pancasila

Pancasila merupakan satu-kesatuan sila di dalamnya, yang pola


hubungan antara sila satu dengan lainnya dapat dijelaskan berdasarkan
pola “hierarkhis piramidal” (Notonagoro dalam Sunoto (1985) dan
Suhadi (1986) dengan ketentuan sebagai berikut.

• Sila yang di depan sila lainnya mendasari, meliputi, dan menjiwai sila
yang berikutnya.
• Sila yang di belakang sila lainnya didasari, diliputi dan dijiwai sila yang
mendahuluinya.
• Sila yang kemudian merupakan penjelmaan atau pengkhususan dari
sila sebelumnya.
Referensi
Suhadi, Drs., 1986, Intisari Pancasila Yuridis Kenegaraan, Fak. Filsafat
UGM, Yogyakarta.
Sunoto, SH., 1985, Mengenal Filsafat Pancasila: pendekatan melalui
Metafisika Logika Etika, PT Hanindita, Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai