DETERMINAN
Matematika Ekonomi
Dewi Rakhmawati, M.M.
Definisi
Matriks adalah susunan bilangan-bilangan dalam
bentuk persegi panjang dan diapit dengan tanda
kurung “( )” atau tanda kurung siku “[ ]”.
Matriks Kolom
Matriks yang hanya terdiri dari satu kolom saja.
Secara umum ordo matriks kolom adalah m x 1 dengan m
menentukan banyak baris dari matriks kolom tersebut.
Matriks Nol
Matriks yang semua komponennya adalah bilangan nol.
Determinan Matriks
Determinan dari sebuah matriks adalah penulisan unsur-unsur
sebuah matriks bujur sangkar dalam bentuk determinan, yaitu
diantara sepasang garis tegak (││). Determinan dari matriks A lazim
ditulis │A│ atau Det A.
Matriks A = a 11 ,adeterminannya
12 : │A│= a 11 a
12
a 21 a22 a 21 a 22
a11 a
12
Nilai numeriknya : │A│= = a11.a22 – a21.a12
a21 a 22
Determinan Matriks (Cont…)
Contoh :
Matriks Determinan
= 2.5 – 3.4 = 10 – 12 = -2
2 3 2 3
4 5 4 5
a a a
21 22 23
a 21 a 22 a 23 a 21 a 22
a a a
31 32 33
a 31 a 32 a 33 a 31 a 32
1 2 3
Penyelesaiannya :
│A│ = a11.a22.a33 + a12.a23.a31 + a13.a21.a32 – a31.a22.a13 – a32.a23.a11 – a33.a21.a12
= (1+2+3) - (4+5+6)
Latihan Soal!
7 11 -
Tentukan nilai determinan dari Matriks A berikut ini:
15
│A│=
-9 5 5
23 10 -
11
Penjumlahan Matriks
Jika A=[aij], dan B=[bij]
Jumlah matrik A dan B ditulis:
C=A+B
Syarat: ordo A = ordo B
Aturan:
cij=aij+bij {unsur yang seletak dijumlahkan}
Contoh
12 2 5 312 2 4 4 3
A= ,
B= , C=
7 4 5 10
3
3 1 7 2 2
Hitung: A+B, B+C
Jawab:
12 2 5 312 2 4 12 312 2(2) 54
A+B= 7 4 35 10 + 3 1 7 = 73 43 1 10(7)
5
3 0 1
A+B=
10 53 3
5
B+C=tidak terdefinisi, karena ordo C ≠ ordo B
Terima Kasih
Ada Pertanyaan?