Anda di halaman 1dari 13

PENDIDIKAN

ANTIKORUPSI

POKOK BAHASAN
DAMPAK MASIF KORUPSI
KOMPETENSI YANG DIHARAPKAN

1. Mahasiswa mengetahui akibat perbuatan korupsi;


2. Mahasiswa memiliki empati pada korban dari perbuatan korupsi;
3. Mahasiswa bersedia untuk tidak melakukan perbuatan korupsi.
Korupsi merupakan bentuk kejahatan yang
terbilang sulit untuk diberantas, hal ini
disebabkan salah satunya adalah bahwa
korban korupsi seringkali tidak merasa bahwa
dia merupakan korban dari kejahatan ini.
Korban kejahatan korupsi merupakan korban
yang cenderung korban tidak langsung
merasakan, namun akan terjadi kepada siapa
saja secara acak dikemudian hari.
DAMPAK KORUPSI

1. Dampak Ekonomi
Berbagai macam permasalahan ekonomi lain akan muncul secara
alamiah apabila korupsi sudah merajalela dan berikut ini adalah
hasil dari dampak ekonomi yang akan terjadi, yaitu:
 Lesunya Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi
 Penurunan Produktivitas ; Dengan semakin lesunya pertumbuhan ekonomi dan
investasi, maka tidak dapat disanggah lagi, bahwa produktifitas akan semakin menurun
 Rendahnya Kualitas Barang dan Jasa Bagi Publik
 Menurunnya Pendapatan Negara Dari Sektor Pajak
 Meningkatnya Hutang Negara
DAMPAK KORUPSI
2. Dampak Sosial dan Kemiskinan Masyarakat
 Mahalnya Harga Jasa dan Pelayanan Publik
 Pengentasan Kemiskinan Berjalan Lambat
 Terbatasnya Akses Bagi Masyarakat Miskin
 Meningkatnya Angka Kriminalitas
 Solidaritas Sosial Semakin Langka dan Demoralisasi
DAMPAK KORUPSI
3. Runtuhnya Otoritas Pemerintah
 Matinya Etika Sosial Politik
 Tidak Efektifnya Peraturan dan Perundang-undangan
 Birokrasi Tidak Efisien
4. Dampak Terhadap Politik dan Demokrasi
 Munculnya Kepemimpinan Korup
 Hilangnya Kepercayaan Publik pada Pemerintah
 Menguatnya Plutokrasi : sistem pemerintahan yang mendasarkan suatu
kekuasaan atas dasar kekayaan yang mereka miliki
 Hancurnya Kedaulatan Rakyat
DAMPAK KORUPSI
5. Dampak Terhadap Penegakan Hukum
 Fungsi Pemerintahan Mandul
 Hilangnya Kepercayaan Rakyat Terhadap Lembaga Negara
6. Dampak Terhadap Pertahanan dan Keamanan
 Kerawanan Hankamnas Karena Lemahnya Alutsista dan SDM
 Lemahnya Garis Batas Negara
 Menguatnya Sisi Kekerasan Dalam Masyarakat
DAMPAK KORUPSI
7. Dampak Kerusakan Lingkungan
 Menurunnya Kualitas Lingkungan : Dalam setiap tahunnya
sampai tahun 2016, Indonesia kehilangan hutan seluas 684.000
hektar akibat pembalakan liar, kebakaran hutan, perambahan
hutan dan alih fungsi hutan
 Menurunnya Kualitas Hidup Manusia : Kerusakan hutan hujan
tropis yang akut akan mengurangi persediaan oksigen bukan
hanya untuk wilayah tersebut namun juga oksigen untuk bumi
keseluruhan
DAMPAK KORUPSI
8. Dampak Terhadap Ketahanan Budaya dan Religiusitas
 Rusaknya Cara Berpikir Logis
 Memudarnya Nilai Budaya : Cara berpikir logis yang rusak pada akhirnya
akan menggerus nilai−nilai budaya yang ada pada negeri ini
 Bergesernya Religiusitas Masyarakat
ERA DIGITAL DAN DAMPAKNYA PADA PENANGGULANGAN KORUPSI

Era digital yang terjadi karena kemajuan teknologi berbasis eletronika


digital pada saat ini ditandai dengan jelas oleh keberadaan internet
yang menjadi bagian kehidupan manusia pada abad ini. Pada saat ini
bumi dihuni oleh sekitar 7,5 milyar manusia dimana hampir
setengahnya atau 3,8 milyar manusia terhubung dengan internet,
sebuah angka yang sangat fantastis.
Dilain sisi kondisi ini menjadi peluang di sisi yang lain kondisi ini menjadi ancaman. Tentunya juga
berpengaruh kepada upaya penanggulangan korupsi yang tengah dilakukan.
1. Meningkatnya Kualitas Kejahatan Korupsi
2. Permisivisme Akibat Paparan Informasi
Permisivisme dimaknai sebagai pandangan, sikap, dan pendirian yang meyakini bahwa segala
cara hidup, perilaku, perbuatan juga yang melanggar prinsip, melanggar norma, melanggar
aturan boleh saja dilakukan
3. Hoax Tantangan Pemberantasan Korupsi
Bagi penyebar hoax, dapat diancam Pasal 28 ayat 1 Undang-Undang Informasi dan Transaksi
Elektronik atau Undang-Undang ITE (UU ITE) yang menyatakan “Setiap orang dengan sengaja,
dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian
konsumen dalam Transaksi Elektronik yang Dapat diancam pidana berdasarkan Pasal 45A ayat
(1) UU 19/2016, yaitu dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam)
tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1 miliar.
Pasal 14 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Hukum Pidana ; (1) Barang
siapa, dengan menyiarkan berita atau pemberitahuan bohong, dengan sengaja menerbitkan
keonaran dikalangan rakyat, dihukum dengan hukuman penjara setinggitingginya
sepuluh tahun
Era Digital dan Peluang pada Upaya Pemberantasan Korupsi

Era digital yang banyak mempengaruhi orang dalam berbagai


hal termasuk meningkatnya kualitas kejatahatan korupsi,
namun juga mempunyai peluang yang besar dalam upaya
pemberantasan korupsi.
DISKUSI
Pada suatu ketika seorang ibu muda menangis meraung−raung melihat suami dan buah hati
tercintanya terbujur kaku di kamar jenazah sebuah rumah sakit. Kedua orang yang dicintainya
tersebut meninggal karena terjatuh dari motor tua yang dipergunakan sebagai alat trasportasi
sehari−hari, mengantarkan anak sekolah dan bekerja karena bisa menghemat biaya trasportasi.
Menurut saksi mata, motor tersebut terjatuh karena roda depan terperosok sebuah lubang yang
cukup besar di jalan raya utama kota tersebut, dan selanjutnya keduanya terlindas roda mobil
yang melintas di sampingnya.
• Ini adalah sepenggal kisah sedih yang dialami masyarakat kita yang sebut tidak perlu terjadi
apabila kualitas jalan raya baik sehingga tidak membahayakan pengendara yang melintasinya. Hal
ini mungkin juga tidak terjadi apabila tersedia sarana angkutan umum yang baik, manusiawi dan
terjangkau. Ironinya pemerintah dan departemen yang bersangkutan tidak merasa bersalah
dengan kondisi yang ada, selalu berkelit bahwa mereka telah bekerja sesuai dengan prosedur yang
ditetapkan.
• Rusaknya jalan−jalan, ambruknya jembatan, tergulingnya kereta api, beras murah yang tidak layak
makan, tabung gas yang meledak, bahan bakar yang merusak kendaraan masyarakat, tidak layak
dan tidak nyamannya angkutan umum, ambruknya bangunan sekolah, merupakan serangkaian
kenyataan rendahnya kualitas barang dan jasa sebagai akibat korupsi.

Anda mungkin juga menyukai