Anda di halaman 1dari 17

ANALISA

EBM
DENGAN
SWOT
PENGERTIAN
Analisa SWOT adalah salah satu bentuk analisa dalam manajemen dengan
menggunakan prinsip SWOT (Strenght, Weaknesses, Opportunities, and Threats).
Analisa SWOT digunakan melihat kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman
yang akan dihadapi. Apabila teknik swot analisis tersebut diterapkan dalamkasus
menentukan tujuan strategi manajemen kebidanan dapat diutarakan sebelum
menentukan tujuan-tujuan yang ingin dicapai hendaknya perlu menganalisa :
kekuatan dan kelemahan, peluang yang ada, berbagai macamhambatan yang
mungkin timbul. Analisa SWOT membandingkan antara factor eksternal peluang
dan ancaman dan faktor internal kekuatan dan kelemahan
Manfaat dalam Kebidanan
Manfaat analisa SWOT dalam meningkatkan perencanaan mutu pelayanan
kebidanan secara umum adalah sebagai berikut:
1) Dapat mengidentifikasi kekuatan ddan kelemahan yang dimiliki oleh bidan
2) Dapat mengidentifikasi kesempatan dan ancaman yang dihadapi oleh
bidan
3) Dapat bermanfaat untuk melakukan perencanaan dalam upaya
mengantisipasi masa depan berdasarkan pengkajian pengalaman dimasa
lampau
4) SWOT juga bermanfaat sebagai pendorong bagi bidan untukmenyusun
berbagai kebijakan yang strategis terkait rencana pelaksanaan dimasa
datang
5) Menjadi bentuk bahan evaluasi kebijakan strategis ddalam system
perencanaan pelayanan kebidanan
6) Memberikan informasi mengenai kondisi yang dialami bidan saat ini
7) Memberikan tantangan ide baru bagi pihak manajemen bidan
TEKNIK ANALISA
Analisa SWOT dibagi menjadi 2 bagian, yaitu:
A. Analisa internal
1) Analisa kekuatan (Strength :S)
Setiap bidan perlu menilai kekuatan dari kelemahannya dibandingkan
para pesaingnya. Penilaian tersebut dapat didasarkan pada factor-
factor seperti teknologi, sumber daya finansial,kemampuan
kemanufaktiuran, kekuatan pemasaran, dan basis pelanggan yang
dimiliki. Strenght (kekuatan) adalah keahlian dan kelebihan yang
dimiliki oleh bidan pesaing.
2) Analisa kelemahan (Weakness :W)
Merupakan keadaan bidan dalam menghadapi pesaing mempunyai
keterbatasan dan kekurangan serta kemampuan mengusai pasar,
sumber daya serta keahlian. Dalam praktek, berbagai keterbatasan
dan kekurangan kemampuan tersebut bias terlihat pada sarana dan
prasarana yang dimiliki atau tidak dimiliki, kemampuan manajerial
yang rendah, keterampilan pemasaran yang tidak sesuai dengan
tuntutan pasar, dan tingkat perolehan keuntungan yang kurang
memadai
B. Analisa Eksternal
1) Analisa peluang (Opportunity=O)
Peluang dan terobosan atau keunggulan bersaing tertentu dan
beberapa peluang membutuhkan sejumlah besar modal untuk
dapat dimanfaatkan.
2) Analisa Ancaman (Threats=T)
. Ancaman yang berasal dari faktor eksternal yang berpotensi
untuk menjadi penghambat bagi keberlangsungan organisasi
atau perusahan tersebut
MATRIKS
SWOT
5 Langkah SWOT

1) Identifikasi kelemahan dan ancaman yang paling penting untuk diatasi


secara umum pada semua kompeten

2) Identifikasi kekuatan dan peluang yang diperkirakan cocok untuk upaya


mengatasi kelemahan dan ancaman yang telah diidentifikasi lebih
dahulu pada langkah 1

3) Masukkan butir” hasil identifikasi (langkah 1 dan langkah 2) ke dalam


pola analisa SWOT.

4) Rumusksan strategi yang direkomendasikan untuk menangani


kelemahan dan ancaman, termasuk pemecahan masalah, perbaikan dan
pengembangan lanjutan

5) Tentukan priorotas penanganan kelemahan dan ancaman dan disusun


suatu rencana tindakan untuk melaksanakan program penanganan
 KUADRAN I
Rekomendasi strategi yang diberikan adalah progresif, artinya organisasi dalam kondisi prima
dan mantap sehingga sangat dimungkinkan untuk terus melakukan ekspansi,memperbesar
pertumbuhan dan meraih kemajuan secara maksimal
 KUADRAN II
Rekomendasi strategi yang diberikan adalah diversifikasi, artinya organisasi dalam kondisi
baik namun menghadapi sejumkah tantangan berat sehingga diperkirakan roda peusahan akan
mengalami kesulitan untukterus berputar bila hanya bertumpu pada strategi sebelumnya.
 KUADRAN III
Rekomendasi strategi yang diberikan adalah konsolidasi, artinya perusahan disarankan untuk
mengubah strategi sebelumnya
 KUADRAN IV
Rekomendasi strategi yang diberikan adalah efisiensi, artinya kondisi internal perusahan
berada pada pilihandilematis. Oleh karena itu perusahaan disarankan untuk menggunakan
strategi bertahan, mengendalikan kinerja internal agar tidak semakin terperosok
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai