ORACLE
KELOMPOK :
Zidan Fadhiil Purwoko (2105101037)
Nur Aziz Eka Syah putra (2105101072)
Ade Bagus Laksono (2105101058)
Struktur Oracle
Secara garis besar, database oracle memiliki tiga buah struktur utama yaitu
memory structure, process structure, dan strorage structure. Oracle Instance
menggunakan memory dan process structure untuk dapat berjalan sedangkan oracle
database menggunakan storage structure untuk dapat menyimpan data file maupun
control file di dalam database tersebut.
3 KOMPONEN STRUKTUR
D ATA B A S E O R A C L E YA I T U
:
• Struktur Memori
• Struktur Proses
• Struktur File(storage/penyimpanan)
STRUKTUR MEMORI
struktur memori Oracle terdiri dari dua area memori yang dikenal
dengan SGA (System Global Area) dan PGA (Program Global
Area).
System Global Area (SGA)
SGA merupakan shared memory yang dapat digunakan oleh seluruh server
process dan background process. Di dalamnya tersimpan informasi-
informasi yang berupa data file dan control file dari instance.
SGA terdiri dari :
database buffer cache:
menyimpan data block yang paling sering digunakan. Blok ini
dapat terdiri dirty blocks (modifikasi data yang belum ditulis
ke disk, block-blok yang belum dimodifikasi, ataupun clean
blocks (sudah ditulis ke disk).
shared pool:
menyimpan struktur pembagian memori seperti shared SQL
areas di library cache dan informasi internal data dictionary.
Process Global Area (PGA)
PGA adalah memori yang dialokasikan ketika user proses yang melakukan
koneksi database. PGA terdiri dari data dan kontrol informasi Oracle server
proses. Alokasi besar PGA bergantung pada Oracle-server options.
SGA terdiri dari : stack-space:
memori yang melakukan variabel session, arrays, dsb.
session-information:
instance menyimpan informasi session di PGA. (Kecuali
multithreaded server, informasi session disimpan di SGA.)
private SQL-area:
area PGA yang menyimpan informasi seperti bind-variables
dan runtime-buffers.
sorting area:
area PGA yang menyimpan informasi mengenai sort, hash-
joins, dsb.
STRUKTUR
PROSES
Terdapat 3 Struktur Proses pada Oracle yaitu
User Process, Server Process dan Background Process
User Process
proses ketika user melakukan suatu aktivitas pada instance. Contohnya ketika user ingin
melakukan login atau membuka suatu program. Satu user process dapat memiliki 2 server
process yaitu ketika user login sebagai sys dan login kembali sebagai hr pada terminal yang
lain
Server Process
Server Process Terjadi ketika pengguna berhasil melakukan login (Connect Database /
Connect SQL Plus). Server process dihapus ketika user berhasil logout
Background Process
Background Process adalah proses yang tidak terlihat oleh user
Oracle RDBMS terdiri dari
• archiver processes (ARCn)
• checkpoint process (CKPT)
• coordinator-of-job-queues process (CJQn): secara
dinamis menimbulkan slave processes terhadap job-
queues.
• database writer processes (DBWn)
• dispatcher processes (Dnnn): multiplex server-
processes users
• memory-manager process (MMAN): digunakan
untuk internal database seperti Automatic Shared
Memory Management
• log-writer process (LGWR)
• log-write network-server (LNSn): mengirim redo log dalam penggunaan Data
Guard
• logical standby coordinator process (LSP0): kontrol aplikasi log Data Guard
• media-recovery process (MRP): detached recovery-server process
• memory-monitor process (MMON)
• memory-monitor light process (MMNL): memperoleh dan menyimpan data
Automatic Workload Repository (AWR).
• process-monitor process (PMON).
• process-spawner (PSP0): spawns Oracle processes
• queue-monitor processes (QMNn).
• recoverer process (RECO).
• remote file-server process (RFS).
• shared server processes (Snnn): melayani client-requests.
• system monitor process (SMON).
STRUKTUR FILE
struktur penyimpanan Database Oracle terdiri dari dua yaitu logical struktur dan
physical struktur.
Logical Structure
extent:
Extent adalah sejumlah tertentu dari data block yang
berhubungan
Segment:
gabungan dari extent yang dialokasikan untuk tabel, index,
rollback segment, atau untuk sementara digunakan oleh
session, transaction, atau SQL parser.
Table space:
Sebuah database dibagi menjadi unit penyimpanan logis
Physical Structure
Parameter File :
berisi daftar parameter konfigurasi untuk instance dan
database.
Alert and Trace Log File:
Setiap proses server dan proses background dapat menuliskan
ke dalam trace file yang berhubungan.
Backup File:
Untuk mengembalikan file dengan menggantinya dengan
backup file.
Terima Kasih
Semoga Bermanfaat