SISTEM

KOORDINASI SARAF

DOSEN PENGAMPU:
TETTRINICA MEIRINA, M.Si

DI SUSUN OLEH KELOMPOK 3:

GRASYA PUTRI WILIA
MUHAMMAD JUANDA
WELI YULIANTI
WIDIA AGUSTIN
Pada hewan Apa itu sistem
invertebrata saraf?

Sistem saraf adalah sebuah sistem organ

yang mengandung jaringan sel-sel khusus
yang disebut neuron yang
mengkoordinasikan tindakan binatang
dan mengirimkan sinyal antara berbagai
bagian tubuhnya. Pada kebanyakan
hewan sistem saraf terdiri dari dua
bagian, pusat dan perifer.

Sistem saraf pusat terdiri dari otak dan

sumsum tulang belakang.
Sistem saraf perifer terdiri dari neuron
sensorik, kelompok neuron yang disebut
ganglia, dan saraf menghubungkan
mereka satu sama lain dan sistem saraf
pusat.
sistem saraf pada invertebrata secara
umum belum terdifferensiasi secara nyata
seperti halnya pada vertebrata, maka
pada vertebrata ini sistem saraf sudah
jauh maju, terdiferensiasi dalam
beberapa bagian dengan tugas-tugas
yang kebih kompleks

 sistem saraf pusat

Sistem saraf tersusun oleh berjuta-juta sel
saraf yang mempunyai bentuk bervariasi.
Sistem ini meliputi:
 sistem saraf tepi.
Dalam kegiatannya, saraf mempunyai
hubungan kerja seperti mata rantai
(berurutan) antara reseptor dan efektor.
Struktur Saraf

Unit terkecil penyusun sistem saraf

adalah sel saraf disebut neuron.
Setiap satu sel saraf (neuron) terdiri
atas bagian utama yang berupa
badan sel saraf, dendrit, dan akson.
Badan sel saraf adalah bagian sel
saraf yang paling besar
Sel saraf dapat dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu:

 Sel saraf sensorik

Fungsi sel saraf sensorik adalah menghantar
impuls dari reseptor ke sistem saraf pusat.
 Sel saraf motorik
Fungsi sel saraf motor adalah mengirim impuls dari
sistem saraf pusat ke otot atau kelenjar yang hasilnya
berupa tanggapan tubuh terhadap rangsangan
 Sel saraf konektor
Sel saraf Konektor disebut juga sel saraf asosiasi.
berfungsi menghubungkan sel saraf motorik dengan sel
saraf sensorik
 KOMPONEN PENYUSUN SISTEM SARAF

Serabut saraf Pleksus Ganglia

 Fungsi Sistem Saraf

 Input adalah penghantaran atau konduksi sinyal dari

reseptor sensoris, misalnya sel-sel pendeteksi cahaya dimata
ke pusat integrasi.

 Integrasi adalah proses penerjemahan informasi yang

berasal dari stimulasi reseptor sensoris oleh lingkungan,
kemudian dihubungkan dengan respons tubuh yang sesuai

 Output motoris adalah penghantaran sinyal dari pusat

integrasi, yaitu SSP, ke sl-sel efektor, sel-sel otot atau
kelenjar yang mengaktualisasikan respons tubuh terhadap
stimulus tersebut
Pada hewan
vertebrata

Sistem saraf hewan vertebrata secara

struktural dan fungsional beragam. Otak
dan sumsum tulang belakang vertebrata
menyusun sistem saraf pusat. Otak
menyediakan kemampuan integratif yang
mendasari peruilaku kompleks yang khas
pada vertebrata
. Sistem saraf pusat
 Otak
 Otak tengah
 Otak belakang
 Otak kecil

Sistem saraf tepi

 Saraf spinal dan saraf kranial
 Divisi sensoris dan divisi motoris
TERIMA KASIH